Ahok bakal pasang ribuan CCTV kualitas tinggi buat jaga keamanan
Pemprov DKI berencana memasang 2.000 unit CCTV dan akan terus meningkat hingga sebanyak 4.800 unit.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, pihaknya akan memperbanyak pemasangan closed-circuit television (CCTV), di berbagai lokasi di Jakarta. Menurutnya, kamera pengintai itu berguna membantu pemantauan situasi di sebuah wilayah.
"CCTV itu sangat berguna. Kamu lihat kasus anak hilang di pusat perbelanjaan? Itu ketahuannya kan gara-gara CCTV. Makanya kami mau tambah terus," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (24/7).
Ahok mengatakan ide itu belajar pada kasus penculikan seorang bocah bernama Shintya Hermawan (6) beberapa waktu lalu. Walaupun kini bocah itu sudah kembali kepada orang tuanya, tetapi pengejaran pelaku bisa terus dilacak oleh polisi, berkat manfaat CCTV di pusat perbelanjaan tersebut.
Untuk itu, Ahok meminta jenis CCTV yang dipasang yang kualitasnya bisa sampai mendeteksi wajah manusia secara jelas. Karena, hal itu bisa menjadi data penunjang bagi kepolisian, jika ada tindak kriminal dan pelakunya melarikan diri setelah tertangkap kamera CCTV sebelumnya.
"Polisi bisa tahu itu wajah siapa, rumahnya di mana, dan latar belakangnya. Tinggal cari terus tangkap," tutur Ahok.
Ahok berjanji, pihaknya akan menargetkan pemasangan ribuan CCTV di seluruh Jakarta, dengan bekerja sama pihak swasta. Dirinya bahkan berencana memasang 2.000 unit kamera pengintai di Jakarta tahun ini, dan akan terus meningkat hingga sebanyak 4.800 unit.
Nantinya, pengadaan CCTV itu akan didapatkan pihaknya, melalui operator telekomunikasi yang hendak membangun menara microcell atas izin dari Pemprov DKI Jakarta.
"Saya beri izin mereka pasang microcell. Saya kasih syarat menyediakan Wi-Fi, lampu jalan, dan CCTV," pungkasnya.
Baca juga:
Ahok sebut ibadah tutup jalan saja boleh, kenapa di mal tak bisa?
Meski disegel, masjid Ahmadiyah di Bukit Duri tetap boleh dipakai
Ahok hibahkan Rp 30 M ke Kostrad untuk jaga keamanan ibu kota
Ahok berikan dana hibah Rp 30 miliar kepada Kostrad
Soal pembangunan rumah ibadah, Ahok sebut SKB 2 Menteri buat sulit
Bertentangan dengan UUD 1945, SKB 2 menteri diusulkan Ahok dicabut
Ahok soal Gerindra calonkan Pilgub DKI: Taufik tak bakal tandatangan
-
Siapa yang membiayai kehidupan Ahok ketika ia tinggal di Jakarta? Keluarga Misribu-lah yang membiayai hidup Ahok selama di Jakarta.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politiknya? Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Bagaimana Ahok terlihat dalam fotonya saat kuliah? Tampak pada foto, Ahok tengah bergaya bersama teman-temannya saat awal masa kuliah di Trisakti.
-
Apa yang diminta oleh DPRD DKI Jakarta kepada Pemprov DKI terkait Wisma Atlet? Wakil Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Inggard Joshua meminta Pemprov memanfaatkan Wisma Atlet Kemayoran sebagai tempat rekapitulasi dan gudang logistik Pemilu 2024.