Ahok persilakan Anies ganti penggarap LRT jika resmi jadi Gubernur
Ahok mengatakan, kalaupun Anies Baswedan mau mengganti perusahaan penggarap LRT, harus menunggu dia lengser dari jabatannya sekarang. Ahok kembali mengingatkan agar Anies dan Sandi menahan diri bicara program karena roda pemerintahan belum berganti.
Berulang kali Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menegaskan bahwa beberapa programnya yang saat ini tengah berjalan, tidak serta merta bisa diubah. Sebagai contoh pembangunan Light Rapid Transit (LRT) yang digarap Jakarta Propertindo (Jakpro) tidak mungkin diganti pihak lain.
Pernyataan itu disampaikan usai Basuki atau akrab disapa Ahok melakukan pertemuan dengan calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Saat dikonfirmasi ulang terkait kabar tersebut, Ahok tidak mau banyak menjelaskan detil. Dia hanya mengatakan, kalaupun Anies Baswedan mau mengganti perusahaan penggarap LRT, harus menunggu Ahok lengser dari jabatannya sekarang.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Kapan Anies Baswedan dan AHY bertemu di bandara? Kami juga sempat ngobrol-ngobrol, bertukar cerita sambil menikmati kopi dengan putra-putri Mas Anies di Bandara Soekarno-Hatta tadi (22/6).
-
Apa berita bohong yang disebarkan tentang Anies Baswedan? Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sasaran berita bohong atau hoaks yang tersebar luas di media sosial. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2024.
-
Bagaimana tanggapan Anies Baswedan tentang hak angket? Sementara, Anies Baswedan mengatakan menyerahkan keputusan terkait hak angket kepada pimpinan partai politik.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
"Silakan saja. Kalau saya enggak jadi Gubernur lagi. Apapun boleh," singkat Ahok di kawasan Taman Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/5).
Ahok mengingatkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Anies dan Sandiaga agar menahan diri untuk bicara program kerja yang akan dijalankan. Sebab, saat ini roda pemerintahan DKI Jakarta belum berganti.
"Selama saya masih jadi Gubernur enggak usah banyak omong dulu. Masih lima setengah bulan, kok," kata Ahok.
Diketahui sebelumnya, Ahok pernah menegaskan bahwa ada beberapa program yang saat ini tengah berjalan tidak bisa diubah secara tiba-tiba. Sebagai contoh pembangunan Light Rapid Transit (LRT) oleh Jakarta Propertindo (Jakpro) tidak mungkin diganti pihak lain.
"Kita fokusnya mau untuk Jakpro supaya untuk penyelesaian LRT, kamu (Anies-Sandiaga) masuk, kamu ngotot, kamu mau kasih yang lain, saya enggak kasih dong. Itu kan lanjutan kita. Masukkan silakan," ujar Ahok beberapa waktu lalu.
(mdk/noe)