Ahok sindir Yusril: Ketum partai gak dapat suara melamar partai lain
Ahok sapaan Basuki pun menilai langkah yang diambil Yusril itu adalah yang pertama dalam perpolitikan di Indonesia.
Bakal calon gubernur petahana Basuki Tjahaja Purnama mengaku telah mendengar kabar bahwa pesaingnya yang juga ketua umum Partai Bulan Bintang (PBB) mendaftar di penjaringan cagub PDIP. Ahok sapaan Basuki pun menilai langkah yang diambil Yusril itu adalah yang pertama dalam perpolitikan di Indonesia.
"Saya kira bagus saja lah, tapi ini pertama dan sejarah saja. Ketum partai enggak dapat suara, melamar ke partai lain, seru juga," kata Ahok di sela-sela acara The 6th Congress Asia Pacific Initative Reproduction (ASPIRE) 2016, Balai Sidang Jakarta Convention Centre, Jakarta, Jumat (8/4).
Mantan politisi Gerindra ini juga menegaskan bahwa tidak mengharapkan dukungan dari PDIP karena sudah memutuskan maju independen bersama Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Heru Budi Hartono.
"Enggak (mengharapkan dukungan dari PDIP), aku kan enggak daftar (balon gubernur dari PDIP)," tegas mantan politisi Gerindra ini.
Seperti diketahui, Yusril melalui tim pemenangan Yusril, Ferry Noor pada datang ke kantor DPD PDIP DKI untuk mengambil formulir pendaftaran penjaringan bakal cagub pada Kamis sore.
Untuk memuluskan niatannya untuk melawan Ahok, Yusril tak hanya mencoba peruntungan bersama PDIP. Mantan Mensesneg ini juga diketahui terdaftar sebagi balon gubernur DKI dari Partai Gerindra.