Ahok: Teman saya di DPR pake peci tapi gerakan salatnya salah
Ahok juga minta agar Menag membatasi orang naik haji sekali saja. Banyak yang belum kebagian.
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengharapkan setiap umat muslim dapat menunaikan ibadah haji. Sehingga, dia meminta kepada Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin untuk membatasi seseorang untuk naik haji berkali-kali.
"Saya selalu yakin kalau orang punya gelar haji itu jauh dihargai, daripada yang belum haji. Makanya saya harap Menag untuk membuat peraturan tentang haji, (jamaah haji) yang sudah berkali-kali (naik haji) mengalah untuk jamaah baru, yang belum pernah naik haji," ujarnya di hadapan alim ulama di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (29/10).
Permintaan ini diajukan karena dirinya kesulitan untuk memberikan bantuan kepada penjaga masjid dan makam. Sebab mereka harus mengantre untuk mendapatkan giliran menunaikan ibadah haji.
Selain itu, Ahok menduga, masih banyak umat islam yang belum mengerti gerak-gerakan salat. Padahal mereka sudah memiliki identitas beragama Islam semenjak masih kecil. Bahkan, dia mengatakan, ada kawannya sewaktu di dewan memiliki kasus serupa.
"Yang paling merepotkan kalau KTP Islam dari kecil, tapi tidak pernah belajar Salat, tidak pernah baca Al-Quran, dan tidak ada niat naik haji. Kalau sudah besar baru mau tobat, susah ngajarinnya. Saya punya teman di DPR yang suka pakai peci dan baju koko, tapi gerakan salatnya salah," ujarnya sambil tertawa.