Anies Nilai Kekosongan Wagub Tanggung Jawab DPRD DKI
Dia menilai, anggota DPRD DKI Jakarta bertanggung jawab atas kekosongan tersebut. Anies menyebut sejarah akan mencatat kinerja DPRD DKI Jakarta terkait pengganti Sandiaga Uno.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta anggota DPRD DKI Jakarta segera menyelesaikan proses pemilihan wagub. Mengingat anggota dewan periode 2019-2024 akan dilantik pada 26 Agustus 2019 mendatang.
"Harapan saya mereka bisa tuntaskan sebelum selesai masa jabatannya," katanya di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Kamis (8/8).
-
Apa yang disindir Anies Baswedan tentang Gubernur DKI? Anies Sindir Ada Gubernur DKI Tak Tuntas Janji Jabat 5 Tahun: Jangan Hukum Saya Capres Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Siapa kakek buyut dari Anies Baswedan? Umar merupakan kakek buyutnya.
-
Mengapa PDIP mempertimbangkan Anies Baswedan sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta? Bahwa Anies juga jadi bagian pertimbangan, iya, Anies bagian dari pertimbangan. Oleh karenanya kami juga dengan Cak Imin dalam rangka itu semua," jelas dia.
Dia menilai, anggota DPRD DKI Jakarta bertanggung jawab atas kekosongan tersebut. Anies menyebut sejarah akan mencatat kinerja DPRD DKI Jakarta terkait pengganti Sandiaga Uno.
"DPRD bertanggung jawab mengisi kekosongan nah ini tinggal satu bulan. Mudah-mudahan nanti mereka bersidang dan terpilih salah satu," jelasnya.
Sebelumnya, untuk memilih salah satu calon, DPRD DKI memutuskan membentuk panitia khusus (Pansus) guna menyusun tata tertib (tatib) pemilihan wagub. Rapat paripurna pemilihan direncanakan digelar pada Senin, 22 Juli 2019.
Namun, rapat pimpinan gabungan (rapimgab) untuk mengesahkan tatib pemilihan wagub DKI belum juga terlaksana. Sedangkan, rapat paripurna harus didahului dengan rapimgab.
"Tahapan Rapimgab dilalui dulu, baru penjadwalan paripurna pengesahan tatib," kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan Gembong Warsono saat dihubungi, Jakarta, Rabu 17 Juli 2019.
Pelaksanaan Rapimgab pun batal dilaksanakan hingga tiga kali. Awalnya Rapimgab digelar pada Rabu, 10 Juli 2019, namun diundur menjadi Senin, 15 Juli 2019 dengan alasan banyak pimpinan fraksi tidak hadir.
Demikian pula pada rapat ketiga Selasa, 16 Juli 2019 kembali diundur karena kurangnya koordinasi dengan Sekwan.
Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD DKI Jakarta, Yuliadi menyebut belum ditentukannya jadwal Rapimgab dikarenakan para pimpinan DPRD dan pimpinan Pansus masih memiliki kesibukan masing-masing.
"Pimpinannya juga masih banyak acara, masih sibuk masing-masing," kata Yuliadi saat dihubungi di Jakarta, Senin (22/7).
Yuliadi menjelaskan, pihaknya hanya memfasilitasi sarana dan keperluan dalam kegiatan anggota DPRD saja. Termasuk perintah Pansus Wagub DKI dalam pembuatan undangan Rapimgab.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Pansus Prediksi Pemilihan Wagub DKI Dilakukan 2020
Ketua Fraksi NasDem: Wagub DKI Dipilih oleh Anggota DPRD Baru
Mungkinkah Anies Baswedan Pilih Wakilnya Sendiri?
Soal Pemilihan Wagub DKI, Gerindra Minta PKS Lobi Pimpinan DPRD
Jika Tak Selesai Tahun Ini, Ketua Pansus Yakin Anies Akan Pilih Wagub Sendiri
M Taufik Sebut Pemilihan Wagub DKI Kemungkinan Usai Pelantikan DPRD 2019-2024
PKS DKI Soal Pemilihan Wagub Molor Lagi: Ini Proses Politik, Ada Komunikasi & Lobi