BPBD Keluarkan Peringatan Dini Potensi Tanah Bergerak di DKI Akibat Hujan
Ada 10 titik di Jakarta yang berpotensi terjadi tanah bergerak akibat curah hujan yang tinggi.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan terdapat 10 titik berpotensi mengalami gerakan tanah di beberapa wilayah Ibu Kota. Fenomena tersebut bisa terjadi mengingat curah hujan tinggi yang belakangan mengguyur ibu kota dan sekitarnya.
Titik tersebut tersebar di Jakarta Timur seperti Kramatjati berpotensi menengah dan Pasar Rebo menengah tinggi. Sedangkan untuk wilayah Jakarta Selatan terdapat di Cilandak, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Mampang Prapatan, Pancoran, Pasar Minggu dan Pesanggrahan dengan masing-masing berpotensi menengah.
-
Kapan musim hujan dimulai? Musim hujan telah tiba. Selain membawa kebahagiaan dan kesegaran, musim hujan juga membawa berbagai penyakit, salah satunya adalah flu.
-
Di mana lempengan tanah liat yang menunjukkan ciuman ditemukan? Buktinya adalah sebuah lempengan tanah liat yang ditemukan di wilayah yang saat ini merupakan bagian dari Irak dan Suriah.
-
Kapan puncak musim hujan di Indonesia? BMKG memprediksi bahwa puncak musim hujan akan berlangsung dari November 2024 hingga Februari 2025 dengan kategori normal.
-
Kapan tikus tanah berkumpul? Tikus tanah adalah hewan soliter yang cenderung tinggal sendirian di terowongan terpisah, berkumpul hanya selama musim kawin.
-
Apa pengertian dari cuaca hujan? Cuaca hujan adalah kondisi cuaca di mana atmosfer memproduksi air dalam bentuk cair dan jatuh ke permukaan bumi. Hujan biasanya terbentuk ketika uap air naik ke atmosfer, mendingin, dan kemudian berkondensasi menjadi tetes air. Tetes-tetes air ini kemudian bergabung membentuk awan, dan akhirnya jatuh ke bumi sebagai hujan.
-
Kapan Hutan Pinus Pengger buka? Hutan Pinus Pengger buka setiap hari mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore.
Sedangkan, untuk wilayah Jagakarsa, Jakarta Selatan berpotensi menengah tinggi.
Berdasarkan akun twitter @BPBDDKIJakarta telah dipaparkan untuk potensi menengah merupakan adanya gerakan terjadi nila curah hujan di atas. Terutama, untuk wilayah yang berbatasan langsung dengan lembaga sungai ataupun tebing jalan.
"PeringatanDiniJKT, POTENSI GERAKAN TANAH DI Wil. DKI JAKARTA DESEMBER 2018 || Utk Camat & Lurah yg berada di wilayah potensi gerakan tanah menengah dihimbau agar selalu siaga & melaporkan apabila terdapat kejadian gerakan tanah," demikian ditulis akun @BPBDDKIJakarta seperti dikutip Liputan6.com, Selasa (4/12).
Untuk potensi menengah tinggi yakni adanya gerakan tanah akan aktif kembali jika diguyur hujan intensitas tinggi. Dimana gerakan tanah terjadi adanya gangguan keseimbangan lereng baik secara alamiah ataupun ulah manusia.
Sementara itu, Kepala BPBD DKI Jakarta Jupan Royter menyatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan beberapa pihak terkait untuk penanggulangan potensi tanah bergerak.
"Bukan BPBD provinsi (saja) dong, semua SKPD Pemprov. Mereka kalau ada apa-apa iya waspadai pergeseran tanah," kata Jupan saat dihubungi di Jakarta.
Reporter: Ika Defianti
Sumber : Liputan6.com
Baca juga:
Jakarta Diguyur Hujan, Sampah Menumpuk di Pintu Air Manggarai
Atap Hotel Pesona Semarang Jebol, Peserta Rapat Kocar-Kacir
Satu Orang Tewas Terseret Banjir Bandang di Grobogan Semarang
Ini Jalur Rel di Sumsel Masuk Rawan Longsor di Musim Hujan
Saat Awan Hitam Selimuti Langit Ibu Kota
Gelar Sidak, Wakil Wali Kota Malang Temukan 26 Titik Genangan