Gerindra Serahkan ke DPRD Terkait Proses Pemilihan Wagub DKI
Gerindra Serahkan ke DPRD Terkait Proses Pemilihan Wagub DKI. Muzani mengaku tak melakukan lobi kepada PKS agar mau menyerahkan kursi wagub ke Gerindra. Dia menuturkan Gerindra tak ada strategi khusus dan hanya bertawakal kepada Tuhan.
Sekjen Gerindra Ahmad Muzani menyerahkan sepenuhnya proses pemilihan wakil gubernur di DPRD DKI Jakarta. Gerindra, kata Muzani, bakal taat dengan pengambilan keputusan di DPRD.
"Saya pokoknya saya serahkan mekanisme itu kepada DPRD untuk melakukan lobi-lobi tingkat lokal tingkat daerah silakan lah pokoknya sudah pokoknya nanti apapun yang menjadi keputusan DPRD kita taat," ujar Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (31/1).
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Kapan Bursa Karbon Indonesia resmi diluncurkan? Presiden Jokowi mengatakan ingin mengurangi dampak perubahan iklim yang saat ini terjadi di beberapa negara termasuk Indonesia. ”Karena memang ancaman perubahan iklim sangat bisa kita rasakan dan sudah kita rasakan. Dan, kita tidak boleh main-main terhadap ini, kenaikan suhu bumi, kekeringan, banjir, polusi, sehingga dibutuhkan langkah-langkah konkret untuk mengatasinya,” kata Presiden Jokowi.
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
-
Kenapa Bursa Karbon Indonesia (IDXCarbon) diluncurkan? Tujuan bursa karbon sendiri untuk mencipatakan insentif bagi perusahaan dan negara untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dengaan menyediakan mekanisme untuk membeli dan menjual izin emisi atau kredit karbon.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Siapa saja yang masuk bursa calon gubernur di Pilgub Jatim? Jadi, kepala daerah incumbent misalnya itu muncul beberapa nama. Kalau dari kalangan menteri misalnya, ada Ibu Risma (Tri Rismaharini), ada Pak Abdullah Azwar Anas, ada Pak Pramono Anung. Pak Pramono ini laris manis, nih. Ada yang mengusulkan di Jakarta, ada yang mengusulkan di Jawa Timur," ucap Hasto.
Muzani juga tak memusingkan bagaimana tata tertib pemilihan nanti. Apakah bakal uji kelayakan dan kepatutan (fit dan proper test).
"Mau ada fit and proper bagus enggak ada fit and proper bagus. Karena itu mekanisme yang berlaku di DPRD sehingga saya tidak bisa," ucapnya.
Muzani mengaku tak melakukan lobi kepada PKS agar mau menyerahkan kursi wagub ke Gerindra. Dia menuturkan Gerindra tak ada strategi khusus dan hanya bertawakal kepada Tuhan.
"Enggak, jangan, jangan begitu kan PKS juga punya hak, kami juga punya harapan. Jadi saya kira sudahlah sama sama saja," ujarnya.
Sebelumnya, PKS dan Gerindra sepakat mengajukan dua nama ke DPRD untuk dipilih sebagai wakil gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno. Calon dari PKS adalah Nurmansjah Lubis dan calon dari Gerindra, Ahmad Riza Patria.
(mdk/eko)