Ibu Kota Pindah, Anies Harap Pemerintah Pusat Tak Lupakan Jakarta
Selain itu, Anies mengungkapkan, Jakarta memiliki tantangan dalam menyelesaikan sejumlah permasalahan yang ada. Mulai dari pengelolaan air, permukiman masyarakat, pengintegrasian transportasi hingga mengenai permasalahan penurunan permukaan tanah.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengharapkan dalam rencana pemindahan Ibu Kota ke Kalimantan Timur tidak mengurangi perhatian pemerintah pusat untuk Jakarta. Mengingat rencananya, Jakarta akan difokuskan menjadi pusat ekonomi dan bisnis di Indonesia.
"Bagi kami yang menjadi agenda utama adalah memastikan bahwa perhatian pemerintah terhadap masalah-masalah yang di alami oleh kawasan Ibu Kota bukan hanya saja Jakarta, tapi kawasan tidak berkurang," katanya di kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Rabu (25/9).
-
Siapa putri tunggal Anies Baswedan? Mutiara Baswedan, satu-satunya putri dan anak sulung Anies Baswedan, menarik perhatian dengan kecantikan alaminya.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Bagaimana cara Mutiara Baswedan menunjukkan kedekatannya dengan Anies Baswedan? Tumbuh beranjak dewasa, Mutiara tampak makin dekat dengan ayahnya. Ia pun kerap mengunggah potret kebersamaannya dengan sang ayah.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Kapan Anies Baswedan dilahirkan? Ia lahir pada tanggal 7 Mei tahun 1969, di Desa Cipicung, Kuningan, Jawa Barat.
-
Siapa kakek buyut dari Anies Baswedan? Umar merupakan kakek buyutnya.
Selain itu, dia mengungkapkan, Jakarta memiliki tantangan dalam menyelesaikan sejumlah permasalahan yang ada. Mulai dari pengelolaan air, permukiman masyarakat, pengintegrasian transportasi hingga mengenai permasalahan penurunan permukaan tanah.
"Usul kami Pansus memperhatikan juga secara detail supaya tidak berpersepsi seluruh Jakarta Ibu Kota turun. beberapa titik yang memang jadi perhatian," ujarnya.
Kemudian, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga meminta agar pemerintah pusat dapat memerhatikan mengenai pengelolaan konsentrasi penduduk dan ketimpangan sosial ekonomi.
"Ada beberapa hal yang menjadi perhatian Pansus, yakni agar komitmen itu harus tercermin dalam anggaran, masuk dalam perencanaan anggaran di tahun-tahun ke depan," jelasnya.
Sementara itu, dia berharap nantinya ada penambahan jumlah taman di Jakarta setelah adanya pemindahan Ibu Kota.
"Dengan adanya relokasi pemerintah instansi pusat kita bisa berharap bisa memiliki paru-paru untuk Jakarta di tempat-tempat tertentu lebih efisien bisa dimanfaatkan sebagai gedung bertingkat dengan jumlah yang cukup banyak bisa menjadi taman kota," tutup Anies.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
15 Kesiapan Infrastruktur Kaltim Jadi Ibu Kota Baru
Pansus Pemindahan Ibu Kota Negara Sebut Kaltim Jadi Titik Temu Keberagaman Indonesia
Terbang ke Kaltim, Pansus Punya Waktu Sepekan Bikin Rekomendasi Soal Ibu Kota Baru
Pemerintah Lelang Jalan Tol di Ibu Kota Baru Rp15 Triliun
Pansus Ibu Kota Negara ke Kaltim Temui Gubernur, Bupati Penajam Utara dan Kukar
Dana Rp2 Triliun untuk Memindahkan Ibu Kota ke Kalimantan
Bos Bappenas Sebut Potensi Kebakaran Hutan di Ibu Kota Baru Masih Kecil