Jumlah kasus HIV/AIDS di Jakarta masuk empat besar nasional
Berdasarkan data 2016 jumlahnya sekitar 42 ribu kasus. Untuk mencegah bertambahnya kasus HIV/AIDS, para penderita harus diobati secara rutin.
Jumlah kasus HIV/AIDS di DKI Jakarta masuk empat besar tertinggi secara nasional. Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengatakan daerahnya bukan berada di posisi tertinggi tapi ke empat.
"Bukan tertinggi, kita itu termasuk provinsi yang nomor empat. Tertinggi yang ada datanya itu Papua, Papua Barat, Jawa Timur, DKI Jakarta," katanya, di Balai Kota, Jakarta, Rabu (20/9).
Berdasarkan data 2016 jumlahnya sekitar 42 ribu kasus. Untuk mencegah bertambahnya kasus HIV/AIDS, para penderita harus diobati secara rutin.
Upaya pencegahan yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta di antaranya melalui program ketuk pintu melayani dengan hati dengan mendatangi langsung para penderita HIV/AIDS. Dalam program ini dilibatkan Pokja yang rutin menggelar FGD maupun sosialisasi serta pembekalan kepada pengidap HIV/AIDS.
Peran serta masyarakat juga sangat diperlukan karena Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi (KPAP) tak bisa bekerja sendiri.
"Dia harus terintegrasi terpadu dengan berbagai institusi baik yang dimiliki pemprov, pemerintah pusat maupun NGO yang terlibat," kata Djarot.
Wilayah di DKI Jakarta yang warganya paling banyak terkena HIV/AIDS tersebar. Dia pun meminta KPAP membantu menghapus stigma negatif terhadap penderita HIV/AIDS agar mereka tak dikucilkan.
"Masyarakat ada yang takut. Bahkan di masa lalu salam saja enggak mau. Makanya itu medical report-nya tetap saya minta dijaga masalah privasi supaya mereka nyaman dan aman," pungkasnya.
Baca juga:
Strategi Pertamina kurangi penyebaran HIV/AIDS di wilayah operasi
Gubernur Aher: Jangan asingkan orang pengidap HIV AIDS
Mengaku idap penyakit HIV, perempuan ini bikin pria hendak memperkosanya ketakutan
Intip militer Italia budi daya ganja untuk keperluan medis
23 Orang di Manado terjangkit HIV gara-gara jarum suntik tato
Pakai narkoba & gonta-ganti pasangan, anak SMA ini kena HIV
Di Makassar, penderita HIV/AIDS capai 7.705 orang
-
Apa itu HIV/AIDS? HIV/AIDS adalah penyakit yang disebabkan oleh virus HIV (human immunodeficiency virus) yang menyerang sistem kekebalan tubuh.
-
Apa yang dimaksud dengan AIDS? Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS) adalah fase akhir dari human immunodeficiency virus (HIV). Saat awal terinfeksi HIV, umumnya ditandai dengan gejala seperti flu serta rasa lelah. Akan tetapi, apabila HIV berprogres menjadi AIDS, gejala yang lebih serius seperti penurunan berat badan yang drastis, kelelahan yang sangat parah, dan munculnya luka.
-
Kapan Hari AIDS Sedunia dicetuskan? Peringatan Hari AIDS Sedunia diketahui dicetuskan pertama kali oleh James W. Bunn dan Thomas Netter pada tahun 1987 lalu.
-
Siapa yang berjuang untuk sembuh dari penyakit HIV/AIDS? Hari AIDS Sedunia juga untuk berempati dan peduli kepada pengidap HIV/AIDS, sebab banyak orang yang sedang berjuang sembuh dari penyakit mematikan ini.
-
Di mana kasus HIV paling banyak ditemukan di Jawa Tengah? Dari ribuan kasus temuan HIV di Jateng itu, kasus terbanyak berada di Kota Semarang yang mencapai 331 kasus dengan penderita temuan paling banyak pada laki-laki.
-
Apa itu HIV? Human immunodeficiency virus (HIV) adalah virus yang menyerang sel darah putih (sel CD4) pada sistem kekebalan tubuh.