Minta Hak Kolong Tol, Anies Surati Menteri PUPR
Dalam surat yang dikirimkan pada 6 Maret 2019 itu, Anies meminta untuk pengelolaan di tol ruas Plumpang-Pluit dan Grogol-Pluit.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku telah mengirimkan surat kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono untuk meminta hak pemanfaatan kolong tol.
Dalam surat yang dikirimkan pada 6 Maret 2019 itu, Anies meminta untuk pengelolaan di tol ruas Plumpang-Pluit dan Grogol-Pluit.
-
Apa yang disindir Anies Baswedan tentang Gubernur DKI? Anies Sindir Ada Gubernur DKI Tak Tuntas Janji Jabat 5 Tahun: Jangan Hukum Saya Capres Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Mengapa PDIP mempertimbangkan Anies Baswedan sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta? Bahwa Anies juga jadi bagian pertimbangan, iya, Anies bagian dari pertimbangan. Oleh karenanya kami juga dengan Cak Imin dalam rangka itu semua," jelas dia.
-
Mengapa Anies Baswedan diajak oleh Prabowo Subianto untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta? Alih-alih terus menjadi menteri, Anies diajak oleh Prabowo Subianto untuk mencalonkan diri bersama Sandiaga Uno dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.
-
Apa yang dititipkan Anies Baswedan kepada majelis hakim MK? Kita titipkan ke majelis hakim kepercayaan untuk menentukan arahnya ke depan. Kami yakin semoga majelis diberikan keberanian, kekuatan untuk memutus yang terbaik untuk Indonesia kedepan
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Apa profesi Anies Baswedan sebelum menjadi Gubernur DKI Jakarta? Rektor di Universitas Paramadina pada tahun 2007Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam Kabinet Kerja pada tahun 2014 - 2016Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2017 - 2022
"Saya menulis surat kepada Menteri PUPR meminta kepada PUPR serahkan pada kami. Kami punya orangnya, kami punya datanya, nanti kami kelola dengan baik," kata Anies di Stasiun MRT ASEAN, Jakarta Selatan, Rabu (10/4).
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengaku tak hanya dua ruas kolong itu saja yang akan diminta hak pengelolaan oleh Pemprov DKI Jakarta. Sebab sering kali peristiwa yang terjadi di kolong tol Pemprov DKI Jakarta disalahkan.
"Seluruh kolong tol di Jakarta. Supaya kolong tol sekarang ini tidak terkelola. Karena bukan milik kita. Yang mengelola sekarang suruh tanggung jawab," ujarnya.
Sebelumnya, kebakaran terjadi di kolong tol Ruas Tol Dalam Kota. Lokasinya di sekitar Jembatan Tiga-Pluit Km 25 yang dioperasikan PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP).
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Gubernur Anies Resmikan Stasiun MRT ASEAN
Anies Baswedan Resmikan Stasiun MRT ASEAN
Anies Akan Pasang Eskalator Untuk Hubungkan Halte Transjakarta CSW & Stasiun ASEAN
Dukung Anies, Rahayu Saraswati Nilai Bus Listrik Kurangi Polusi Udara di DKI
Ini Sembilan Pembangunan Infrastruktur Rp 571 Triliun dari Anies ke Jokowi