Nasib Lenggang Jakarta dan Lapangan IRTI dalam Revitalisasi Monas
Rencananya para pedagang dipindahkan di dekat Stasiun Gambir di Jalan Medan Merdeka Timur.
Ratusan pelaku usaha di Lenggang Jakarta kawasan Monumen Nasional (Monas) rencananya dipindahkan. Berdasarkan desain pemenang sayembara revitalisasi kawasan Monas, Lenggang Jakarta dan lapangan IRTI akan dialihfungsikan sebagai ruang terbuka hijau (RTH).
Rencananya para pedagang dipindahkan di dekat Stasiun Gambir di Jalan Medan Merdeka Timur.
-
Kapan revitalisasi Keraton Surakarta dimulai? Proses revitalisasi Keraton Surakarta yang rencananya menggunakan dana hibah dari pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) akan dimulai pada September 2023.
-
Kenapa revitalisasi Keraton Surakarta dilakukan? Revitalisasi akan dimulai dari luar terlebih dahulu Proses revitalisasi Keraton Surakarta yang rencananya menggunakan dana hibah dari pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) akan dimulai pada September 2023.
-
Apa saja bagian Keraton Surakarta yang direvitalisasi? Gibran mengatakan bahwa revitalisasi Keraton Surakarta akan dimulai dari bagian luar terlebih dahulu, yaitu kawasan Alun-Alun Utara dan Alun-Alun Selatan. “Termasuk pasar cenderamata yang ada di depan Masjid Agung. Tapi kalau Masjid Agung beda lagi proposalnya,” Ia mengatakan, revitalisasi kemudian dilanjutkan pada bagian dalam seperti ikon keraton yaitu bangunan berbentuk menara empat lantai Sangga Buwana.
-
Apa yang Dinda Hauw lakukan di Monas? Dinda Hauw bikin heboh dengan penampilan cantiknya saat ikutan aksi bela Palestina.
-
Mengapa revitalisasi kelistrikan di Istana Kepresidenan Jakarta penting? Presiden mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu sekalian, Pratikno melanjutkan, upaya revitalisasi ini menjadi hal penting karena menyangkut reputasi Indonesia di mata Internasional. "Ini bukan masalah listrik saja, tapi banyak hal, termasuk reputasi Indonesia di dunia internasional.
-
Kapan Dishub Jakarta akan melakukan buka tutup jalan di sekitar Monas? Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta bakal melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) saat penyelenggaraan LPS Monas Half Marathon yang digelar Minggu besok, 30 Juni 2024.
"300an pedagang, ini belum final karena lokasi yg di gambir itu terlalu jauh dan terlalu kecil," kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Usaha Kecil Menengah, Ratu Ranteallo saat dihubungi, Sabtu (8/2).
Kendati begitu, dia menyebut, pihaknya masih menunggu finalisasi dari Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan, sebagai pelaksana revitalisasi. Bila lokasi telah ditentukan, Ratu mengaku, akan melakukan sosialisasi kepada para pedagang.
"Saya tidak mau berandai-andai, dari dari awal kalau itu ada rencana dan kalau tidak memungkinkan (lokasi) kita akan coba carikan alternatif lain," papar dia.
Pemenang sayembara revitalisasi Monas, Deddy Wahjudi menyatakan tujuan memindahkan Lenggang Jakarta yakni mempermudahkan masyarakat untuk menggunakan transportasi publik.
Seperti halnya, KRL commuterline, Transjakarta hingga MRT Jakarta. Bahkan dia menyatakan lokasi baru untuk Lenggang Jakarta semi basement.
"Untuk Lenggang Jakarta kita usulkan dekat Gambir, bangunan di Medan Merdeka enggak boleh tinggi, jadi nanti di dalam tanah, semi basement. Tapi desain kita tetap ada konektivitas dengan Monas," ucapnya.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut revitalisasi kawasan Monas sisi selatan sudah berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 25 Tahun 1995 tentang Pembangunan Kawasan Medan Merdeka.
Dia juga menilai dengan adanya revitalisasi Monas dapat meningkatkan luasan RTH di kawasan Monas yang awalnya baru mencapai 56 persen.
"Justru dalam rancangan menjadi 64 persen menjadi kawasan hijau," jelasnya.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com