Pemprov DKI Terus Tambah Area Pemakaman Covid-19
Riza meminta masyarakat tak perlu khawatir berlebih saat melihat area pemakaman umum terus ditingkatkan. Penambahan area pemakaman akan terus disesuaikan dengan kondisi yang ada.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menegaskan pihaknya tetap harus menambah area pemakaman untuk pasien meninggal lantaran terpapar Covid-19. Meski jumlah pasien Covid-19 sembuh kian banyak, dia tak memungkiri setiap hari ada pasien yang meninggal.
"Ya pemerintah itu kan harus menyiapkan berbagai fasilitas, rumah sakit ditambah, dokter ditambah, ICU ditambah, APD, semua. Termasuk pemakaman kan ditambah. Jumlah orang yang meninggal karena Covid-19 kan juga terus bertambah seiring dengan usia dan sebaginya. Apalagi ada Covid-19," katanya di Wisma Atlet, Jakarta, Sabtu (3/10).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
Dia meminta masyarakat tak perlu khawatir berlebih saat melihat area pemakaman umum terus ditingkatkan. Penambahan area pemakaman akan terus disesuaikan dengan kondisi yang ada.
"Jadi tugas kita, pemerintah, dimana pun di dunia ini harus menyiapkan tempat-tempat pemakaman, apalagi ada Covid-19. Tentu jumlahnya disesuaikan dengan kebutuhan yang ada. Kami pastikan jangan ada kekhawatiran seluruh warga, bahwa pemakaman di jakarta tidak ada. Kami pastikan ada," tutup politikus Gerindra itu.
Diberitakan sebelumnya, Ahmad Riza Patria mendatangi RS Darurat Wisma Atlet usai meninjau RSUD Covid-19 di Pasar Minggu. Sama seperti saat ke RSUD Pasar Minggu, Riza di Wisma Atlet juga mengecek kesiapan penanganan pasien Covid-19.
"Hari ini saya melihat langsung, berdialog langsung, berinteraksi dengan dokter, tenaga medis, dan pasien. Jadi sesuai dengan laporan yang ada bahwa pelayanan sangat baik. Kita bersyukur di Jakarta kita bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh warga, khususnya pasien Covid-19, itu yang penting," ucap Riza di Wisma Atlet, Sabtu (3/10).
Riza mengatakan, usai meninjau Wisma Atlet dirinya mendapat laporan terkait ketersediaan ruangan dan tempat tidur untuk pasien Covid-19. Termasuk juga alat pelindung diri (APD) bagi para tenaga kesehatan mencukupi.
"Kemudian dukungan tempat tidur tidak perlu dikhawatirkan. Jumlahnya mencukupi, kita terus menjaga sesuai saran dari pemerintah dan WHO agar bisa terjaga di 60 sampai 70 persen. Juga APD, masker, obat-obatan, suplemen juga siap, termasuk tenaga dokter dan medis kita terus penuhi," ujar Riza.
Riza menyatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus mengevaluasi penanganan demi meminimalisasi penularan Covid-19. Dia memastikan juga akan meningkatkan jumlah laboratorium dan ruang ICU selama pandemi Covid-19.
"Terkait dengan jumlah lab dan ICU juga terus kita tingkatkan, di Jakarta ada 55 laboratorium, RS juga terus kita tingkatkan dari yang ada," kata dia.
Reporter: Fachrur Rozie
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Wagub DKI Sebut Tidak Baik Pengusaha Mengambil Keuntungan di Masa Pandemi
Wagub DKI Klaim Kasus Sembuh Covid-19 di Jakarta Capai 82 Persen
Ramainya Warga Bermain Layang-Layang di Pinggir Kali Ciliwung
Wagub DKI Warga Jakarta Tak Takut Tes Covid-19
Cerita ke Jokowi, Suster Fira Ungkap Banyak Pasien Covid-19 Ketakutan
Sebelumnya Jutaan, Harga Termahal Swab Test Mandiri Kini Dipatok Rp900 Ribu