Sandiaga: Teman Ahok pasti kecewa jika Ahok maju lewat partai
Sejuta KTP dukungan yang dikumpulkan relawan Ahok terancam mubazir jika Ahok memutuskan maju melalui jalur parpol
Calon petahana Basuki Tjahaja Purnama dikabarkan akan maju melalui jalur partai di Pilgub 2017. Hal itu juga sempat terdengar di telinga bakal calon gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno.
Sandiaga berharap jika memang Ahok akan memilih jalur partai, Teman Ahok harus bisa berlapang dada dan harus terima keputusan. Sejuta KTP dukungan yang dikumpulkan relawan Ahok terancam mubazir jika Ahok memutuskan maju melalui jalur parpol.
"Pasti kecewa tapi kan Teman Ahok harus terima keputusan Pak Basuki," kata Sandiaga di Kota Tua, Jakarta Barat, Minggu (17/7) malam.
Soal pencalonan, Sandiaga menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada Partai Gerindra. Termasuk apakah nanti Partai Gerindra menyandingkan dirinya dengan Ahok atau dengan calon lain.
"Itu gimana Gerindra, saya di sini hadir murni enggak mimpi dan sudah enam bulan setelah proses ada di penyisihan saya tidak tersingkir tapi alhamdulilah terus mendapatkan suport masyarakat dan dukungan Prabowo sebagai kader partai mendukung," ungkapnya.
Diketahui sebelumnya, calon petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyatakan, baru mengumumkan maju lewat independen atau parpol usai Lebaran ini.
"Soal jalur partai nanti saya kasih tahu setelah Lebaran, kan setelah Lebaran itu sampai bulan Syawal ini," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (11/7).
Dia tak memberi tahu tenggang waktu pastinya. Dia pastikan akan diumumkan dalam waktu dekat.
"Iya nanti saya beritahu setelah Lebaran," tegasnya.
Baca juga:
Naik Transjakarta, Sandiaga Uno puji kinerja Ahok
Adhyaksa Dault dukung Sandiaga Uno jadi Gubernur DKI Jakarta
Ahok diam-diam bahas strategi hadapi Pilgub dengan Sekjen Golkar
Maju lewat partai atau independen, Ahok tegaskan tetap dengan Heru
Sjafrie jadi lawan di pilgub, Ahok klaim punya hubungan keluarga
Nasdem sebut belum ada keputusan Ahok maju lewat partai
Ahok ngaku pernah dipuji SBY selama jadi Gubernur Jakarta
Beratnya PDIP lupakan Ahok di Pilgub DKI
PDIP buka peluang usung Ahok di Pilgub DKI
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Kapan Sandiaga Uno menyampaikan pesan ini kepada para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 putaran kedua dilaksanakan? Pemungutan Suara Putaran Kedua (19 April 2017):Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.