Sumarsono akan menata ulang kawasan yang menjadi lokasi tawuran
Sumarsono mengatakan bukan hanya anak-anak yang ikut tawuran tetapi guru yang anak didiknya ikut tawuran juga harus diberikan sanksi agar mengajar anak muridnya dengan baik.
Sumarsono setuju jika anak sekolah yang ikut dalam aksi tawuran di kawasan Manggarai kemarin (6/3) diberikan sanksi. Dia mengatakan bukan hanya anak-anak yang ikut tawuran tetapi guru yang anak didiknya ikut tawuran juga harus diberikan sanksi agar mengajar anak muridnya dengan baik.
"Kalau sekolah, 1.000 persen saya setuju diberhentikan dari sekolah. Kalau perlu gurunya juga diberi sanksi untuk mendidik anak-anak," kata Sumarsono, yang ditemui di Balai Kota Jakarta (7/3), Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.
Sumarsono mengatakan harus ada pendekatan sosiologis untuk mengatasi hal ini. "Pendekatan sosiologi harus dilakukan jadi tidak bisa sekedar diselesaikan ditunggu oleh polisi, besok akan balik lagi, harus ada solusi yang fundamental," ujarnya.
Dia mengatakan akan sudah memberikan perintah untuk melakukan pendekatan jangka pendek. Baik pendekatan jangka pendek, menengah dan panjang. Bahkan, lanjut Sumarsono, pihaknya tak segan-segan untuk menata ulang kawasan yang menjadi lokasi tawuran.
"Panjangnya kalau terpaksa harus ada penataan ulang kawasan, ya ditata ulang itu kalau implikasi harus dilakukan sambil dikaitkan kawasan itu akan kena juga sistem transportasi terpadu antar moda mulai kereta api, TransJakarta, LRT dan MRT kan semua jadi terpadu, kawasan itu akan ditata ulang juga jangka panjang. jangka pendek adalah, bagaimana membangun kesadaran mereka," ungkapnya.
Selain itu, Sumarsono juga menyarankan untuk membuat sekolah kreatif. Hal itu dilakukan untuk membantu anak-anak menyalurkan bakatnya dibandingkan dengan ikut aksi tawuran.
"Harus dibikin sekolah untuk generasi muda. TKK, atau tempat kumpul kreatif yang penting untuk generasi muda sekaligus menciptakan lapangan kerja untuk mereka. Energi yg semula untuk tawuran bisa digeser untuk kreatif. Ada di nota kerja untuk saya, insya Allah akan jadi prioritas terutama di daerah yg sering tawuran," tutupnya.