Terus Naik, Anies Sebut Kasus Aktif Covid-19 di DKI Capai 92 Ribu Pasien
Anies Baswedan kembali menyampaikan perkembangan terkini kasus virus Corona yang menyebabkan Covid-19 di Ibu Kota. Salah satunya ia menyinggung PPKM Darurat yang kini tengah diterapkan di Jawa dan Bali, termasuk di Jakarta.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan kasus aktif positif Covid-19 di Ibu Kota terus mengalami peningkatan. Bahkan angka kasus aktif hampir mendekati 100 ribu pasien.
"Bila kita perhatikan bahwa saat ini ada, saya cek sebentar, kalau tidak keliru 92 ribu kasus aktif di Jakarta ini meningkat dari angka 88 ribu yang hari kemarin," kata Anies di YouTube Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Senin (5/7).
-
Apa yang disindir Anies Baswedan tentang Gubernur DKI? Anies Sindir Ada Gubernur DKI Tak Tuntas Janji Jabat 5 Tahun: Jangan Hukum Saya Capres Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Apa yang dititipkan Anies Baswedan kepada majelis hakim MK? Kita titipkan ke majelis hakim kepercayaan untuk menentukan arahnya ke depan. Kami yakin semoga majelis diberikan keberanian, kekuatan untuk memutus yang terbaik untuk Indonesia kedepan
-
Apa yang dikatakan Anies Baswedan dalam video yang beredar? "Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer," Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar."Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings."
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Apa berita bohong yang disebarkan tentang Anies Baswedan? Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sasaran berita bohong atau hoaks yang tersebar luas di media sosial. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2024.
-
Apa yang disampaikan Anies Baswedan di sidang perdana PHPU? "Karena memang sebagai prinsipal di awal kami hadir menyampaikan pesan pembuka sesudah itu nanti disampaikan lengkap oleh tim hukum," kata Anies, kepada wartawan, Rabu (27/3).
Sebelumnya, pemerintah memutuskan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat pada 3-20 Juli 2021. Tarik rem darurat ini dilakukan karena lonjakan kasus Covid-19 di Tanah Air terutama karena adanya varian baru Virus Corona.
Anies Baswedan kembali menyampaikan perkembangan terkini kasus virus Corona yang menyebabkan Covid-19 di Ibu Kota. Salah satunya ia menyinggung PPKM Darurat yang kini tengah diterapkan di Jawa dan Bali, termasuk di Jakarta.
Anies menegaskan, pembatasan kegiatan bukan untuk mengekang masyarakat Jakarta, apalagi menjadikan jalanan tidak macet, melainkan untuk keselamatan masyarakat.
"Tujuan pembatasan bukan untuk mengosongkan jalan di Jakarta, bukan untuk buat lengang jalan-jalan, tujuannya membuat warga selamat. Tidak tertular, tidak terpapar, apalagi yang punya penyakit bawaan yang bisa risiko," beber Anies Baswedan, Minggu, 4 Juli 2021.
Dia menyebut, pembatasan kegiatan bukan untuk mengekang masyarakat Jakarta, apalagi menjadikan jalanan tidak macet, melainkan untuk keselamatan masyarakat.
"Tujuan pembatasan bukan untuk mengosongkan jalan di Jakarta, bukan untuk buat lengang jalan-jalan, tujuannya membuat warga selamat. Tidak tertular tidak terpapar, apalagi yang punya penyakit bawaan yang bisa risiko," beber Anies Baswedan.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com