30 Kata-kata Bijak Tokoh Terkenal Indonesia, Penuh Makna dan Mengobarkan Semangat

Berbagai peristiwa yang pernah dialami para tokoh terkenal, membuat mereka memiliki segudang pengalaman. Tak heran, jika setiap kata-kata bijak yang diucapkan selalu berhasil menginspirasi banyak orang.

2020-10-11 16:01:00

Setiap manusia memiliki masalahnya sendiri-sendiri dalam menjalani kehidupan ini. Saat kenyataan tidak sesuai, terkadang membuat seseorang kehilangan semangat dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, setiap orang membutuhkan dukungan serta motivasi agar berani melangkah melanjutkan perjalanan hidupnya.

Salah satu cara yang bisa mengembalikan mood atau membangkitkan semangat seseorang ialah melalui kata-kata bijak. Banyak kata-kata perjuangan hidup dari para tokoh terkenal yang bisa menggerakkan dan membangkitkan semangat hidup, sehingga bisa mengubah kehidupan ini ke arah yang lebih baik.

Berbagai peristiwa yang pernah dialami para tokoh terkenal, membuat mereka memiliki segudang pengalaman. Tak heran, jika setiap kata-kata bijak yang diucapkan selalu berhasil menginspirasi banyak orang.

Berikut ini kata-kata tokoh terkenal Indonesia yang merdeka.com lansir dari Jagokata.

Kata-kata Bijak Tokoh Terkenal Indonesia Tentang Perjuangan

Advertisement

kaskus.com

1. Marsinah adalah sebuah cermin perlawanan buruh dalam bibit tumbuhnya gerakan buruh. -Munir Said Thalib

2. Membangun sebuah bangsa adalah membangun sebuah peradaban. -Munir Said Thalib

3. Aparat keamanan harus bertindak efektif, proporsional dan profesional bukan tidak bertindak dengan alasan takut dituduh melanggar HAM. -Munir Said Thalib

4. Aku harus tenang walaupun takut. Untuk membuat semua orang tidak takut. Normal, sebagai orang, ya pasti ada takut, nggak ada orang yang nggak takut, Cuma yang coba aku temukan merasionalisasi rasa takut. -Munir Said Thalib

5. Pendidikan politik rakyat hanya akan berhasil dalam sistem yang demokratis dan adanya jaminan atas HAM. -Munir Said Thalib

6. Biarkanlah rakyat yang menentukan arah bangsa ini akan dibangun, dan bagaimana rakyat akan menjaga masa depannya, sebab rakyat pemilik sah konstitusi. -Munir Said Thalib

7. Tidak seharusnya terdapat klaim yang dapat diterima ketika mempertahankan integrasi negara dengan cara mengingkari penghormatan HAM. -Munir Said Thalib

8. Sistem Kamnas adalah sebuah sistem melingkupi kebijakan dan tentang bagaimana negara membangun kerangka melindungi kepentingan nasional. -Munir Said Thalib

9. Bagiku perjuangan harus tetap ada. Usaha penghapusan terhadap kedegilan, terhadap pengkhianatan, terhadap segala-gala yang non humanis. -Soe Hok Gie

10. Dan seorang pahlawan adalah seorang yang mengundurkan diri untuk dilupakan seperti kita melupakan yang mati untuk revolusi. -Soe Hok Gie

Kata-kata Bijak Tokoh Terkenal Indonesia yang Mengobarkan Semangat

©2020 Merdeka.com

11. Mimpi saya yang terbesar, yang ingin saya laksanakan adalah, agar mahasiswa Indonesia berkembang menjadi "manusia-manusia yang biasa". Menjadi pemuda-pemuda dan pemudi-pemudi yang bertingkah laku sebagai seorang manusia yang normal, sebagai seorang manusia yang tidak mengingkari eksistensi hidupnya sebagai seorang mahasiswa, sebagai seorang pemuda dan sebagai seorang manusia. - Soe Hok Gie

12. Walaupun setiap orang berbicara tentang manfaat dan guna aku bicara padamu tentang cinta dan keindahan. -Soe Hok Gie

13. Guru yang tak tahan kritik boleh masuk keranjang sampah. Guru bukan dewa dan selalu benar, dan murid bukan kerbau. -Soe Hok Gie

14. Kebenaran cuma ada di langit dan dunia hanyalah palsu, palsu. -Soe Hok Gie

15. Saya kira saya tak bisa lagi menangis karena sedih. Hanya kemarahan yang membuat saya keluar air mata. -Soe Hok Gie

16. Jika kau tak berani lagi bertanya kita akan jadi korban keputusan-keputusan jangan kau penjarakan ucapanmu. -Wiji Thukul

17. Kami adalah bunga yang tak kau hendaki tumbuh. Engkau lebih suka membangun rumah dan merampas tanah. -Wiji Thukul

18. Kita tidak sendirian kita satu jalan tujuan kita satu ibu: pembebasan! -Wiji Thukul

19. Sesungguhnya suara itu akan menjadi kata ia yang mengajari aku untuk bertanya. -Wiji Thukul

20. Sesungguhnya suara itu tak bisa diredam mulut bisa dibungkam. -Wiji Thukul

Kata-kata Bijak Tokoh Terkenal Indonesia yang Memiliki Makna Mendalam

©2014 Merdeka.com/http://uniqpost.com

21. Apa guna punya ilmu tinggi kalau hanya untuk mengibuli, apa guna banyak baca buku kalau mulut kau bungkam melulu. -Wiji Thukul

22. Kalau ahli hukum tak merasa tersinggung karena pelanggaran hukum sebaiknya dia jadi tukang sapu jalanan. -Pramoedya Ananta Toer

23. Kalian pemuda, kalau kalian tidak punya keberanian, sama saja dengan ternak karena fungsi hidupnya hanya beternak diri. -Pramoedya Ananta Toer

24. Kalau kemanusiaan tersinggung, semua orang yang berperasaan dan berfikiran waras ikut tersinggung, kecuali orang gila dan orang yang berjiwa kriminal, biarpun dia sarjana. -Pramoedya Ananta Toer

25. Selama penderitaan datang dari manusia, dia bukan bencana alam, dia pun pasti bisa dilawan oleh manusia. -Pramoedya Ananta Toer

26. Dengan ilmu pengetahuan modern, binatang buas akan menjadi lebih buas, dan manusia keji akan semakin keji. Tapi jangan dilupakan, dengan ilmu-pengetahuan modern binatang-binatang yang sebuas-buasnya juga bisa ditundukkan. -Pramoedya Ananta Toer

27. Kesalahan orang-orang pandai ialah menganggap yang lain bodoh, dan kesalahan orang-orang bodoh ialah menganggap orang lain pandai. -Pramoedya Ananta Toer

28. Kehidupan ini seimbang, Tuan. Barangsiapa hanya memandang pada keceriaannya saja, dia orang gila. Barangsiapa memandang pada penderitaannya saja, dia sakit. -Pramoedya Ananta Toer

29. Yang harus malu itu mereka karena mereka takut untuk bekerja. Kau kan kerja. kau tidak boleh malu. Mereka yang harus malu, Tidak berani kerja. Semua orang bekerja, itu adalah mulia. Yang tidak bekerja tidak punya kemuliaan. -Pramoedya Ananta Toer

30. Jangan Tuan terlalu percaya pada pendidikan sekolah. Seorang guru yang baik masih bisa melahirkan bandit-bandit yang sejahat-jahatnya, yang sama sekali tidak mengenal prinsip. Apalagi kalau guru itu sudah bandit pula pada dasarnya. -Pramoedya Ananta Toer

(mdk/jen)