Dunia Penerbangan Terdampak Covid-19, 4 Maskapai Ini Terancam Bangkrut
Sampai saat ini sangat minim, bahkan hampir tidak ada orang yang bepergian menggunakan pesawat ketika wabah virus corona ini menyerang.
Selain menjadi kekhawatiran banyak orang, virus corona ini juga memberikan dampak terhadap berbagai aspek kehidupan. Salah satunya adalah aspek ekonomi di dunia bisnis penerbangan.
Sampai saat ini sangat minim, bahkan hampir tidak ada orang yang bepergian menggunakan pesawat ketika wabah virus corona ini menyerang. Karenanya, membuat pendapatan perusahaan penerbangan menjadi surut.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
Berikut deretan maskapai dunia yang terancam bangkrut karena wabah virus corona ini.
1. Virgin Australia
Sumber Foto :SAEED KHAN / AFP
Salah satu maskapai penerbangan di wilayah Asia yang pertama kali terancam bangkrut. Karena sebagian besar saham maskapai ini adalah milik Singapore Airlines (SIA).
Informasi yang dilansir dari Strait Times, sebelumnya Virgin Australia juga memiliki utang sebanyak 5 miliar AUD di akhir 2019. Karena hal tersebut, maka Virgin Australia akan mencari seorang investor yang baru dan mengatur soal pinjaman.
"Kami telah memulai proses mencari pihak yang berminat untuk berpartisipasi dalam rekapitalisasi bisnis dan masa depan maskapai. Sejauh ini ada beberapa yang berminat," ungkap Vaughan Strawbridge selaku administrator di Firma konsultan Deloitte.
2. Flybe
Sumber Foto : Reuters
Salah satu maskapai yang mempunyai basis di Inggris ini telah merumahkan 2.000 karyawannya, setelah adanya kebijakan dari pemerintah mengenai pencegahan virus corona. Ap lagi kurangnya orang-orang secara drastis untuk menggunakan pesawat juga menjadi salah satu faktor.
Informasi yang dilansir dari The Guardian, maskapai Flybe adalah salah satu pilar utama di dunia penerbangan Inggris selama empat dekade. Karena beberapa hal, bangkurtnya Flybe ini tidak bisa diatasi secara baik.
"Perusahaan telah melakukan segala upaya yang mungkin untuk menghindari keruntuhan tetapi tidak mampu mengatasi secara signifikan," ungkap Mark Anderson selaku Chief Executive Flybe.
Langkah yang diambil Flybe adalah dengan mengatur keuangannya dengan adanya rencana memotong beberapa biaya dan laporan kerugian sudah mencapai 20 juta euro.
3. Ryanair
Sumber Foto :Change.org
Maskapai penerbangan yang berbasis di Eropa lainnya adalah Ryanair. Ryanair adalah maskapai berbiaya terjangkau yang akan melakukan grounded untuk armadanya dengan jumlah yang tidak sedikit.
Informasi yang dilansir dari Bussines Insider pada Senin (16/3), langkah tersebut akan dilakukan selama 7 sampai dengan 10 hari ke depan. Sedangkan langkah yang diambil sampai saat ini adalah dengan melakukan pengurangan jatah kursi sampai dengan 80 persen dari jatah normal untuk bulan April dan Mei.
Perusahaan tersebut juga diharuskan untuk membayar biaya parkir di bandara dengan total armada mencapai 470 pesawat.
4. Delta Air Lines
Sumber Foto :Shutter Stock
Pengurangan jatah kursi dan grounded terhadap armada tersebut juga dilakukan oleh maskapai yang berbasis di Atlanta. Delta Air Lines akan melakukan grounded terhadapa 300 armadanya dan jatah penerbangan mereka akan di kurangi sebanyak 40 persen.
Informasi yang dilansir dari Bloomberg Qiunt, CAPA atau Centre for Asia Pacific Aviation sebuah perusahaan konsultan maskapai global mengatakan bahwa akan ada banyak maskapai penerbangan yang akan bangkrut pada Mei nanti. Cara yang sebaiknya dilakukan adalah melakukan kerjasama yang terkoordinasi antara pemerintah dengan perusahaan.
"Pada akhir Mei 2020, sebagian besar maskapai penerbangan dunia akan bangkrut. Pemerintah yang terkoordinasi dan aksi industri diperlukan saat ini, sehingga bencana dapat dihindari," tulis CAPA.