Tujuan Teks Eksplanasi dalam Penulisan, Ketahui Karakteristiknya
Tujuan teks eksplanasi untuk menjelaskan suatu proses atau langkah dalam mengerjakan atau melakukan sesuatu. Ini bisa meliputi berbagai macam hal, baik penjelasan mengenai fenomena alam, sosial, ilmiah, hingga budaya.
Tujuan teks eksplanasi penting diketahui dalam proses penulisan. Khususnya, saat penulis ingin menyampaikan informasi yang berkaitan dengan proses atau langkah dalam melakukan sesuatu. Penulis wajib memperhatikan runtutan informasi sehingga pembaca dapat memahami setiap tahap dengan lebih mudah. Gaya penulisan ini juga disebut dengan teks eksplanasi.
Teks eksplanasi, atau dalam Bahasa Inggris disebut explanation text, merupakan sebuah teks atau paragraf yang disusun secara runtut dan rinci. Tujuan teks eksplanasi untuk menjelasan suatu proses atau langkah dalam mengerjakan atau melakukan sesuatu. Ini bisa meliputi berbagai macam hal, baik penjelasan mengenai fenomena alam, sosial, ilmiah, hingga budaya.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Kenapa singkatan penting? Secara umum, telah disebutkan bahwa singkatan berguna untuk efisiensi, yaitu mempermudah dan mempercepat komunikasi tertulis maupun lisan.
-
Siapa yang menginisiasi pendirian SMKN Jateng? Bukan tanpa alasan, mereka ingin menyampaikan terima kasih secara langsung kepada Ganjar yang telah menginisiasi pendirian sekolah gratis bagi siswa miskin di Jateng.
-
Kenapa Doa Sapu Jagat penting? Bukan hanya menambah pahala, doa sapu jagat juga akan meningkatkan keimanan dan dekat dengan Allah SWT.
-
Apa yang dimaksud dengan pantun edukasi? Pantun edukasi dapat menjadi sebuah nasihat berharga baik anak yang masih menempuh pendidikan sekolah.
Bukan hanya itu, teks eksplanasi juga sering kali ditulis untuk menjelaskan tutorial tertentu, seperti cara memasak, cara merias wajah, cara menanam tanaman, cara menggunakan aplikasi, hingga hal lainnya. Sebagai teks yang kerap digunakan dalam kehidupan sehari-hari, maka penting untuk diketahui tujuan teks eksplanasi, struktur penulisan, hingga contohnya.
Dilansir dari laman British Course, berikut kami merangkum tujuan teks eksplanasi dan penjelasannya secara lengkap untuk Anda.
Pengertian dan Tujuan Teks Eksplanasi
readingrockets.org
Sebelum mengetahui tujuan teks eksplanasi dengan lebih rinci, perlu dipahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan teks eksplanasi. Teks eksplanasi merupakan sebuah teks yang ditulis secara runtut dan rinci untuk menjelaskan suatu proses atau langkah dalam mengerjakan atau melakukan sesuatu.
Ini bisa mencakup berbagai hal, mulai dari peristiwa terjadinya fenomena awal, sosial, ilmiah, dan budaya. Bukan hanya itu, teks eksplanasi juga kerap digunakan untuk menjelaskan hal-hal ringan yang berkaitan dengan keseharian, contohnya seperti cara memasak, cara merias wajah, cara menggunakan mesin cuci, cara mengganti ban sepeda, cara berbicara di depan umum, dan lain sebagainya.
Dalam hal ini jelas, tujuan teks eksplanasi adalah untuk menjelaskan atau menceritakan proses-proses atau cara. Tujuan teks eksplanasi terlihat dari bahan tulisan yang lebih banyak membahas tentang unsur ‘mengapa’ dan ‘bagaimana’.
Dengan begitu, pembaca bisa memahami proses terjadinya suatu peristiwa atau cara melakukan sesuatu dengan lebih jelas dengan menyimak teks eksplanasi yang ada.
Struktur Penulisan Teks Eksplanasi
Setelah mengetahui pengertian umum dan tujuan teks eksplanasi, berikutnya perlu diketahui pula bagian apa saja yang dituliskan dalam teks eksplanasi. Dalam hal ini, struktur penulisan teks eksplanasi terdiri dari dua bagian yaitu pernyataan dan urutan penjelasan.
Berikut struktur penulisan teks eksplanasi yang perlu Anda pahami:
- Pernyataan: yaitu bagian yang berupa sebuah atau beberapa kalimat yang menyatakan adanya fenomena masalah yang akan dijelaskan. Pernyataan ini juga dapat berupa penegasan topik dari suatu proses yang akan dibahas.
- Urutan penjelasan: yaitu bagian kedua dalam teks eksplanasi yang berisi tentang urutan langkah atau proses terjadinya suatu peristiwa atau cara melakukan sesuatu. Uraian langkah ini dijelaskan secara berurutan dari awal hingga akhir, sehingga pembaca dapat memahami setiap tahap dengan lebih mudah.
Contoh Teks Eksplanasi
© Negative Space
Setelah mengetahui tujuan teks eksplanasi dan struktur penulisannya, terakhir akan diberikan contoh dari penulisan teks eksplanasi. Beberapa contoh ini dapat membantu Anda untuk memahami bentuk teks eksplanasi, serta gaya penulisannya dengan baik dan benar.
Berikut beberapa contoh teks eksplanasi yang bisa Anda simak:
Contoh 1:
Proses Terjadinya Hujan
Hujan adalah sumber utama air tawar untuk sebagian besar wilayah di dunia, menyediakan kondisi yang sesuai untuk ekosistem yang beragam, serta air untuk pembangkit listrik tenaga air dan irigasi tanaman.
Fenomena hujan sebenarnya adalah lingkaran air. Konsep siklus air melibatkan matahari memanaskan air permukaan bumi dan menyebabkan air permukaan menguap. Uap air naik ke atmosfer bumi. Air di atmosfer mendingin dan mengembun menjadi tetesan cair. Tetesan tersebut tumbuh hingga menjadi berat dan jatuh ke bumi sebagai presipitasi yang dapat berupa hujan atau salju.
Namun, tidak semua hujan mencapai permukaan. Beberapa menguap saat jatuh melalui udara kering. Ini disebut virga, sebuah fenomena yang sering terlihat di daerah gurun yang panas dan kering.
Contoh 2:
Bagaimana Kanker Terbentuk dalam Tubuh?
Apa itu kanker? Ini sebenarnya adalah sekelompok lebih dari seratus penyakit yang terpisah. Sebagian besar dari kita takut akan kanker. Wajar karena di samping penyakit jantung, kanker adalah penyebab kematian nomor dua.
Sel kanker berasal dari sel normal karena mutasi DNA. Mutasi tersebut dapat terjadi secara spontan. Mutasi juga dapat disebabkan oleh faktor lain seperti: radiasi nuklir dan elektromagnetik, virus, bakteri dan jamur, parasit, panas, bahan kimia di udara, air dan makanan, cedera tingkat sel mekanis, radikal bebas, evolusi dan penuaan DNA, dan lain-lain. Semua faktor tersebut dapat menghasilkan mutasi yang dapat memicu kanker.
Sel kanker terbentuk terus menerus dalam organisme. Diperkirakan ada sekitar 10.000 sel kanker pada waktu tertentu pada orang yang sehat. Mengapa beberapa menyebabkan kanker tingkat makroskopik dan beberapa tidak?
Pertama, tidak semua sel yang rusak dapat berkembang biak dan banyak dari mereka yang mati dengan cepat. Kedua, mereka yang berpotensi membelah dan membentuk kanker secara efektif dihancurkan oleh mekanisme yang tersedia untuk sistem kekebalan. Oleh karena itu kanker berkembang jika sistem kekebalan tidak bekerja dengan baik atau jumlah sel yang diproduksi terlalu besar untuk dihilangkan oleh sistem kekebalan.