7 Wisata Labuan Bajo yang Cocok Jadi Referensi Liburan, Penuh Nuansa Eksotis
Wisata Labuan Bajo selalu menarik untuk dikunjungi. Tak heran jika banyak wisatawan asing ataupun domestik sangat tertarik untuk mengunjungi destinasi wisata ini.
Indonesia adalah salah satu negara kepulauan dengan pesona keindahan alam yang luar biasa. Dikelilingi lautan dan juga memiliki banyak pegunungan, Indonesia dianugerahi keindahan dari atas gunung hingga kedalaman lautnya.
Indonesia juga memiliki berbagai macam adat dan budaya yang begitu beragam. Dari Sabang hingga Merauke, adat dan budaya di masing-masing daerahnya juga berbeda.
-
Apa yang istimewa dari Yogyakarta? Pada zaman pendudukan Jepang, wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta disebut dengan istilah Yogyakarta Kooti.
-
Apa yang dilakukan Kama saat liburan di Yogyakarta? Anak-anak Zaskia Adya Mecca menemukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana seperti jajan gulali dan duduk santai di pinggir jalan.
-
Apa masalah utama yang dihadapi Yogyakarta terkait sampah? Sampah di Yogyakarta ini rasane ora kelar-kelar, ora uwis-uwis (rasanya enggak pernah selesai, enggak ada habisnya). Pertanyaannya, kepiye kok ngene? Gitu kan? Terus muncul timbunan sampah di 14 depo yang ada di kota,
-
Apa bisnis yang dirintis oleh Risma di Yogyakarta? Risma memulai usaha kecil-kecilan dari pre-order di rumah. Dari sinilah Risma mulai mengumpulkan modal sedikit demi sedikit hingga akhirnya memberanikan diri untuk membuka bisnis ramen.
-
Apa yang dinikmati oleh Kasad dan keluarganya di Yogyakarta? Saat sampai di Yogyakarta, ketiganya langsung menikmati kuliner khas kota tersebut. Mereka tampak datang dan menikmati sajian khas dari Yogyakarta yaitu Gudeg.
-
Apa arti dari 'Ya Rahman Ya Rahim'? Secara harfiah, Ya Rahman Ya Rahim berarti "Wahai Yang Maha Pengasih, Yang Maha Penyayang". Dua kata "Rahman" dan "Rahim" secara khusus menggambarkan sifat-sifat Allah yang amat penyanng.
Salah satu daerah di Indonesia yang memiliki keindahan alam yang luar biasa adalah Nusa Tenggara Timur (NTT). Kecantikan bawah lautnya begitu tersohor. Salah satunya adalah Labuan Bajo, sebuah desa di Kecamatan Manggarai Barat.
Wisata Labuan Bajo selalu menarik untuk dikunjungi. Tak heran jika banyak wisatawan asing ataupun domestik sangat tertarik untuk mengunjungi destinasi wisata ini.
Agar dapat menjadi referensi, berikut ini merdeka.com telah merangkum 7 wisata Labuan Bajo yang cocok jadi referensi liburan, yang dilansir dari Brilio.
Pulau Padar dan Bukit Amelia
©2016 Merdeka.com
1. Pulau Padar
Wisata Labuan Bajo yang cocok jadi referensi liburan yang pertama adalah Pulau Padar. Berkunjung ke Labuan Bajo belum sah rasanya bila tidak berkunjung ke Pulau Padar.
Pulau Padar sendiri merupakan pulau ketiga terbesar di Labuan Bajo yang menyimpan keindahan alam yang luar biasa. Pulau Padar ini juga masuk dalam kawasan Taman Nasional Komodo sehingga wisatawan perlu mematuhi berbagai peraturan yang sudah ditetapkan.
Perjalanan dari Pelabuhan Labuan Bajo menuju Pulau Padar memakan waktu sekitar 3-4 jam. Untuk harga kapalnya sendiri sekitar Rp2 juta. Dikarenakan Pulau Padar tempat yang menarik untuk melihat sunrise, jadi kamu harus datang lebih pagi mengingat perjalanan yang cukup panjang.
2. Bukit Amelia
Wisata Labuan Bajo yang berikutnya adalah Bukit Amelia. Indahnya sunset jadi salah satu hal yang wajib dilihat ketika di daerah pesisir. Di Labuan Bajo banyak spot menarik untuk melihat sunset. Salah satunya Bukit Amelia. Untuk bisa melihat sunset, kamu perlu trekking sekitar 100 meter dari area parkir.
Keindahan sunset di Bukit Amelia cukup terlihat jelas. Keindahan semakin sempurna ketika melihat pemandangan gugusan pulau yang mengelilingi bukit tersebut.
Gua Rangko dan Pulau Bidadari
©istimewa
3. Gua Rangko
Wisata Labuan Bajo selalu menyuguhkan wisata yang eksotis. Salah satunya adalah Gua Rangko. Untuk sampai di tempat itu, kamu harus menyewa kapal dengan biaya Rp1 juta. Harga tersebut untuk satu kapal dan bisa diisi beberapa orang. Jadi akan lebih hemat kalau kamu pergi dengan rombongan.
Di gua ini kamu akan melihat keindahan surgawi sebuah kolam di dalam gua dengan air yang sangat jernih. Waktu terbaik untuk datang ke tempat ini adalah siang hari pukul 13.00-14.00, di mana matahari tepat berada di atas kepala sehingga cahayanya masuk ke dalam gua dan menunjukkan kesan mistis dan eksotis. Kamu bisa berenang di kolam alami tersebut atau sekadar berfoto.
4. Pulau Bidadari
Wisata Labuan Bajo yang berikutnya adalah Pulau Bidadari. Kalau kamu belum puas berenang di Gua Rangko, kamu bisa lanjut bermain air di Pulau Bidadari.
Perjalanan dari Gua Rangko menuju Pulau Bidadari sekitar 40 menit. Hamparan pasir putih di sekitar pulau membuat pulau tersebut semakin terlihat indah. Air lautnya yang jernih dan tenang juga membuat kamu bisa berenang atau snorkling.
Pulau Komodo, Pink Beach, dan Pulau Kelor
©2019 Dok. Kemenpar
5. Pulau Komodo
Pulau Komodo merupakan destinasi wisata Labuan Bajo yang telah terkenal di berbagai belahan dunia. Pulau Komodo sendiri merupakan habitat utama dari hewan komodo ini.
Saat melihat komodo, tentunya banyak aturan yang harus dipatuhi. Salah satunya jangan berisik. Bila wanita yang sedang datang bulan sebaiknya beri tahu ranger, karena komodo memiliki penciuman yang sangat tajam terutama pada darah.
6. Pink Beach
Wisata Labuan Bajo yang tak kalah terkenal berikutnya adalah Pink Beach. Warna pink pada pasir di pantai ini sebenarnya berasal dari batu karang yang berwarna merah. Ketika nanti terkena sinar matahari maka warnanya berubah menjadi pink.
Uniknya, air pantai di pink beach terasa begitu dingin. Deburan ombak yang tidak terlalu kencang dan pemandangan gradasi warna laut, pastinya sangat memanjakan mata. Meskipun panas, wisatawan tetap bisa menikmati pantai tersebut.
7. Pulau Kelor
Wisata Labuan Bajo berikutnya adalah Pulau Kelor. Setelah lelah bermain di pantai, maka spot terbaik yang tak boleh dilewatkan adalah menikmati sunset terbaik yang bisa kamu nikmati di Pulau Kelor ini.
Di Pulau Kelor kamu juga bisa berenang sambil menikmati sunset atau menaiki bukit yang ada di pulau tersebut. Namun kamu tetap perlu hati-hati karena bukitnya sangat terjal, tapi sesampainya di atas, pemandangannya sangat menakjubkan. Tak ada biaya apa pun untuk datang ke tempat ini.