Bacaan Buka Puasa Lengkap Arab, Latin, dan Terjemahannya
Bacaan buka puasa Arab, Latin beserta terjemahannya wajib Anda ketahui dan hafalkan sebagai umat Islam.
Bacaan buka puasa Arab, Latin beserta terjemahannya wajib Anda ketahui dan hafalkan sebagai umat Islam. Puasa adalah salah satu amalan dalam agama Islam. Puasa sendiri memiliki banyak jenis, ada puasa Ramadan, puasa senin-kamis, puasa rajab, dan lain sebagainya.
Untuk memulai puasa, Anda harus melafalkan niat sebagaimana ibadah dan amalan dalam Islam lainnya. Untuk menyudahi puasa pun, ada bacaan buka puasa yang harus dilafalkan. Semuanya adalah aturan yang telah ditentukan dengan landasan Al-Quran dan hadist, sehingga wajib untuk dipatuhi.
-
Apa yang dimaksud dengan doa berbuka puasa? "Dzahabaz zhama’u wabtallatil ‘urûqu wa tsabatal ajru, insyâ Allah" artinya "Telah hilang dahaga, telah basahlah kerongkongan, semoga ada pahala yang ditetapkan, jika Allah menghendaki."
-
Apa saja bacaan doa buka puasa Senin Kamis? Berikut bacaan doa buka puasa Senin Kamis yang sering dibaca oleh banyak umat muslim: Allahumma laka shumtu wa ‘ala rizqika afthortu
-
Apa isi doa niat puasa Senin Kamis? Niat Puasa Senin Nawaitu shauma yaumil itsnaini lillâhi ta‘âlâ. Artinya: "Aku berniat puasa sunah hari Senin karena Allah ta‘âlâ." • Niat Puasa Kamis Nawaitu shauma yaumil khamîsi lillâhi ta‘âlâ. Artinya: "Aku berniat puasa sunah hari Kamis karena Allah ta‘âlâ"
-
Bagaimana cara membaca doa berbuka puasa? "Dzahabaz zhama’u wabtallatil ‘urûqu wa tsabatal ajru, insyâ Allah" artinya "Telah hilang dahaga, telah basahlah kerongkongan, semoga ada pahala yang ditetapkan, jika Allah menghendaki."
-
Kapan doa niat puasa Senin Kamis dibaca? Doa niat puasa Senin Kamis sebaiknya dibaca di malam hari atau sebelum subuh, waktu dimulainya puasa.
-
Apa arti dari doa sahur ganti puasa? Arti Doa Sahur Ganti Puasa“Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.”
BACA JUGA: Bacaan Doa Sahur Dan Berbuka, Bahasa Arab Latin Serta Artinya
Berikut ini adalah beberapa bacaan buka puasa dalam bahasa Arab dan Latin beserta terjemahannya yang telah kami rangkum secara khusus untuk Anda, dari berbagai sumber.
Ragam Jenis Puasa dalam Islam
Pada bulan Ramadan, sudah menjadi suatu kewajiban bagi umat Islam untuk melaksanakan puasa. Perintah puasa pada bulan Ramadan sesuai dengan firman Allah SWT yang tertuang dalam Al-Quran yang berbunyi sebagai berikut;
"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." (QS. Al-Baqarah/2: 183).
Selain puasa Ramadan, ada juga berbagai jenis puasa lain yang disunnahkan dalam Islam. Di antaranya adalah puasa senin-kamis. Sebuah hadis meriwayatkan dari Aisyah radhiyallahu anha, ia berkata;
“Rasulullah SAW sangat antusias dan bersungguh-sungguh dalam melakukan puasa pada hari Senin dan Kamis.” (HR. Tirmidzi, An-Nasai, Ibnu Majah, Imam Ahmad).
Dalam hadis riwayat Tirmidzi dan Ahmad juga menegaskan bahwa Rasulullah SAW selalu menjalankan puasa sunah Senin dan Kamis. Aisyah radhiyallahu anha, berkata: “Nabi SAW selalu menjaga puasa Senin dan Kamis.” (HR Tirmidzi dan Ahmad).
Jenis puasa yang lain adalah puasa Rajab. Puasa Rajab dikerjakan pada saat memasuki bulan ketujuh dalam kalender hijriah ini. Rajab adalah satu dari empat bulan mulia yang dipenuhi keberkahan di dalamnya.
Melansir NU Online, seorang Muslim yang mengerjakan puasa Rajab satu hari saja akan mendapat pahal setara puasa 30 hari. Seperti yang tertuang dalam Kitab Miftah al-Ghaib berikut ini;
مَنْ صَامَ يَوْمًا مِنْ أَشْهُرِ اللّٰهِ الْحُرُمِ كَانَ لَهُ بِكُلِّ يَوْمٍ ثَلَاثُونَ يَوْمًا
Artinya: “Barangsiapa yang berpuasa 1 hari pada bulan-bulan yang dimuliakan (Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab), maka ia akan mendapat pahala puasa 30 hari.”
Puasa Rajab bisa dikerjakan pada hari-hari yang utama, yaitu Hari Senin, Kamis, Jumat, dan Ayyamul Bidh (13, 14, 15 Hijriyah).
Bacaan Niat Puasa
Masing-masing jenis puasa yang disebutkan di atas memiliki bacaan niat yang memiliki persamaan dan perbedaan.
- Niat puasa Ramadan adalah;
Nawaitu shouma ghodin 'an adaa-i fardhisy syahri romadhoona hadzihis sanati lillaahi ta'aala.
Artinya: "Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan tahun ini karena Allah Taala."
- Niat puasa senin-kamis adalah;
Nawaitu shauma yaumil itsnaini lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: Aku berniat puasa sunah hari Senin karena Allah Taala.
Nawaitu shauma yaumil khamîsi lillâhi Ta‘âlâ.
Artinya: Aku berniat puasa sunah hari Kamis karena Allah Taala.
- Niat puasa Rajab adalah:
Nawaitu shauma Rajaba sunnatan lillâhi ta'âlâ.
Artinya: "Aku berniat puasa Rajab, sunah karena Allah ta'âlâ."
Bacaan Buka Puasa
Sementara bacaan niat puasa dapat berbeda-beda tergantung jenisnya, bacaan buka puasa secara umum cenderung sama. Berikut adalah bacaan buka puasa Arab dan Latin lengkap dengan terjemahannya;
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin.
Artinya: "Ya Allah, untuk-Mu atau karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, dan atas rezeki-Mu aku berbuka, dengan rahmat-Mu, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih."