Bacaan Doa Junub Laki dan Tata Caranya yang Benar, Berikut Selengkapnya
Mandi junub atau mandi wajib patut dilakukan ketika seorang muslim laki-laki dewasa berhadas besar (junub), contohnya seperti setelah berhubungan intim dan keluar mani. Perintah untuk mandi junub sendiri telah Allah SWT sampaikan dalam surah Al-Maidah ayat 6. Berikut bacaan doa mandi junub laki tersebut.
Doa junub laki berikut ini wajib dibaca untuk menyucikan diri dari hadas besar. Ini adalah salah satu adab yang diajarkan dan wajib dilakukan bagi umat Islam, terutama yang telah akil baligh atau dewasa.
Mandi junub atau mandi wajib patut dilakukan ketika seorang Muslim laki-laki dewasa berhadas besar (junub), contohnya seperti setelah berhubungan intim dan keluar mani. Perintah untuk mandi junub sendiri telah Allah SWT sampaikan dalam surah Al-Maidah ayat 6:
-
Apa itu doa taubat? Doa taubat bisa dibaca setelah melaksanakan sholat sunnah taubat. Tujuannya tidak lain untuk meminta ampunan kepada Allah SWT.
-
Apa yang dimaksud dengan Doa Tobat Katolik? Doa Tobat adalah doa yang berisi ungkapan pertobatan atas dosa, permohonan belas kasih pengampunan Allah, dan kesadaran akan kerahiman Tuhan serta keterbatasan manusia.
-
Kapan Doa Kafaratul Majelis dibaca? Rasulullah SAW mengajarkan para sahabatnya untuk membaca doa kafaratul majelis ketika hendak meninggalkan sebuah majelis.
-
Kapan Doa Tahlil dibaca? Pembacaan lafal tahlil juga dilakukan oleh masyarakat pada peringatan haul, arwahan (ruwahan) di bulan ruwah, akhir Sya’ban, akhir Ramadhan, saat kumpul keluarga, dan lain sebagainya.
-
Kenapa Doa Tahlil dibaca? Tujuan dibacakannya doa tahlil yakni untuk meningkatkan kualitas iman seorang muslim dan mampu mendekatkan diri pembacanya kepada sang pencipta, yakni Allah SWT.
-
Kapan doa-doa tersebut dibaca? Setiap bacaan doa ini harus dibaca secara runtut sebelum tukang penyembelih melakukan pekerjaannya.
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.
Dan sebelum mengawali mandi junub, sebagaimana dalam Islam tentunya ada doa atau niat yang wajib dibaca terlebih dahulu di dalam hati. Secara khusus, merdeka.com akan membagikan doa junub laki dan tata caranya yang benar di bawah ini. Simak selengkapnya.
Syarat Mandi Junub Bagi Laki-Laki
Dikutip dari berbagai sumber, terdapat beberapa syarat yang mengharuskan seseorang laki-laki wajib melakukan mandi junub, di antaranya;
1. Melakukan hubungan intim atau bersetubuh (berlaku meski keluar mani atau pun tidak).
2. Keluar mani, baik karena mimpi basah atau pun sebab lain dengan segaja atau pun tidak disengaja. Ini juga berlaku untuk perbuatan sendiri atau pun bukan.
3. Orang yang memandikan jenazah (fardu kifayah), kecuali orang yang matis syahid.
Doa Junub Laki dan Artinya
Dalam mengawali mandi junub, terdapat bacaan doa atau niat yang wajib dibaca dalam hati. Berikut bunyi doa junub laki;
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
"BISMILLAHIRAHMANIRAHIM NAWAITUL GHUSLA LIRAF'IL HADATSIL AKBAR MINAL JANABATI FARDLON LILLAHI TA'ALA."
Artinya: "Dengan menyebut nama Allah aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari jinabah, fardlu karena Allah Ta'ala."
Tata Cara Mndi Junub Laki-Laki
Nabi Muhammad SAW menurut hadits Al Bukhari menjelaskan tata cara mandi junub sebagaimana berikut;
"Dari Aisyah dia berkata, 'Apabila Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mandi karena junub, maka beliau memulainya dengan membasuh kedua tangan. Beliau menuangkan air dengan tangan kanan ke atas tangan kiri, kemudian membasuh kemaluan dan berwudhu dengan wudhu untuk salat. Kemudian beliau menyiram rambut sambil memasukkan jari ke pangkal rambut hingga rata. Setelah selesai, beliau membasuh kepala sebanyak tiga kali, lalu beliau membasuh seluruh tubuh dan akhirnya membasuh kedua kaki'," (HR. Muslim).
Berdasarkan hadist di atas, maka urutan mandi junub bagi lai-laki adalah seperti berikut ini;
- Diawali membaca doa niat mandi wajib. Doa niat inilah yang membedakan mandi wajib dan mandi biasa. Cara membaca doa niat mandi wajib ini bisa dalam hati atau bersuara.
- Agar sesuai sunah Rasulullah, mencuci tangan bisa dilakukan sampai tiga kali. Hal ini bertujuan agar tangan bersih dan terhindar dari najis.
- Membersihkan bagian tubuh yang dianggap kotor dan tersembunyi menggunakan tangan kiri. Bagian tubuh yang biasanya kotor dan tersembunyi tersebut adalah bagian kemaluan, dubur, bawah ketiak, pusar, dan lain-lain.
- Mengulangi mencuci kedua tangan. Setelah membersihkan bagian tubuh yang kotor dan tersembunyi, tangan perlu dicuci ulang. Caranya, mengusap-usapkan tangan ke tanah/tembok kemudian dibilas air langsung atau dicuci dengan sabun baru dibilas.
- Berwudu. Setelah itu berwudu seperti tata cara wudu saat akan melakukan salat.
- Menyela pangkal rambut dengan jari-jari yang sudah dicelup ke air sampai menyentuh bagian kulit kepala.
- Membasahi kepala dengan mengguyurnya tiga kali hingga seluruh permukaan pada kulit dan rambut basah oleh air.
- Setelah itu membasahi tubuh secara merata dengan mengguyurnya dari ujung rambut hingga ujung kaki, dimulai bagian kanan terlebih dahulu kemudian bagian kiri.