Cara Berwudhu yang Benar Sesuai Sunnah, Lengkap dengan Bacaan Doanya
Penting bagi umat Islam untuk mengetahui cara berwudhu yang benar. Berikut ini kami rangkum cara berwudhu yang benar beserta tata-caranya yang harus umat Islam ketahui.
Wudhu merupakan sebuah kewajiban bagi umat Islam sebelum melakukan ibadah salat fardhu ataupun salat sunnah. Sebabnya, tanpa berwudhu ibadah salat tidak akan sah. Itulah sebabnya, mengapa penting bagi umat Islam untuk mengetahui cara berwudhu yang benar.
Berwudhu merupakan sebuah cara bagi umat Islam untuk menyucikan diri dari najis kecil. Cara berwudhu dilakukan dengan membasuh beberapa bagian anggota tubuh dengan menggunakan air. Wudhu begitu penting sebab berwudhu merupakan salah satu rukun sahnya salat.
-
Apa yang dimaksud dengan wudhu? Wudhu merupakan salah satu bentuk bersuci yang disyariatkan dalam ajaran agama Islam.
-
Kapan wudhu dilakukan? Wudhu adalah kegiatan mensucikan diri dengan cara membasuh muka, tangan, kepala, dan kaki sebelum sholat.
-
Kapan doa wudhu dibaca? Doa Wudhu dan Sesudah Wudhu Setelah mengetahui tata cara wudhu, selanjutnya, Anda perlu mengetahui doa mulai dari niat, hingga doa-doa yang dipanjatkan saat melakukan tata cara wudhu.
BACA JUGA: Tata Cara Wudhu yang Benar Sesuai dengan Urutannya
Perintah untuk melakukan wudhu sebelum salat disampaikan langsung dari Allah SWT. Perintah wudhu tersebut terdapat dalam surah al maidah, ayat 6, yang artinya seperti di bawah ini:
"Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak melakukan sholat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki".
Oleh sebab itu, begitu penting bagi umat Islam untuk mengetahui cara berwudhu yang benar. Berikut ini kami rangkum cara berwudhu yang benar beserta tata-caranya yang harus umat Islam ketahui yang dilansir dari berbagai sumber.
Cara Berwudhu yang Baik dan Benar
©2016 youtube.com
Cara berwudhu yang benar terdiri atas berbagai tahapan yang harus dilakukan secara berurutan. Berikut ini merupakan cara berwudhu yang baik dan benar untuk dilakukan.
1. Membaca Niat: Nawaitul wudhuu-a liraf'll hadatsil ashghari fardhal lilaahi ta'aalaa (Artinya: Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadats kecil fardu karena Allah).
2. Membaca Bismillah sambil membasuh kedua telapak tangan, punggung tangan, hingga sela-sela jari. Lakukan sebanyak 3 kali.
3. Berkumur sebanyak 3 kali (sampai bersih tidak ada sisa-sisa makanan di sela-sela gigi).
4. Memasukkan air ke dalam hidung, dengan cara menghirup air, lalu dikeluarkan lagi. Lakukan sebanyak 3 kali.
5. Mencuci muka sebanyak 3 kali. Lakukan dengan cara membasuh muka secara merata.
6. Mencuci kedua tangan hingga siku, secara bergantian tangan kanan dan kiri. Lakukan sebanyak 3 kali.
7. Mengusap kepala dengan air, sebanyak 3 kali.
8. Membersihkan kedua telinga, lakukan secara bergantian kanan dan kiri. masing-masing sebanyak 3 kali.
9. Cara wudhu terakhir, yaitu basuh kedua kaki secara bergantian antara kaki kanan sebanyak 3 kali, lalu kaki kiri 3 kali. Basuh bagian kaki sampai mata kaki.
10. Setelah selesai, membaca doa wudhu:
Asyhadu Alla Ila Haillallaah Wahdahu Laa Syariika Lahu Wa Asyhadu Anna Muhammadan Abduhu Wa Rasuuluhu, Alloohummaj'alni Minattawwaabiina' Waj'alni Minal Mu Tathahhiriina Waj'alni Min Ibadi Kash Shaalihiina
Artinya : Aku bersaksi tiada Tuhan melainkan Allah dan tidak ada yang menyekutukan bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan-Nya. Ya Allah jadikanlah aku orang yang ahli taubat, dan jadikanlah aku orang yang suci dan jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang shaleh.
Rukun dan Sunnah Berwudhu
Meskipun wudhu merupakan salah satu bagian dari rukun ibadah sholat, namun wudhu juga memiliki rukunnya sendiri. Artinya bahwa wudhu memang harus dilakukan dengan sesuai rukun tersebut. tidak boleh ada satupun yang terlewat. Alasannya adalah jika ada yang terlewat maka dapat mengakibatkan wudhu tersebut menjadi tidak sah. Rukun wudhu terdiri dari beberapa macam yaitu :
- niat,
- membasuh wajah,
- membasuh tangan,
- mengusap sebagian kepala,
- membasuh kaki,
- tertib.
Selain rukun, wudhu juga mempunyai sunnah yang bisa dilakukan untuk menambah pahala. Berikut beberapa sunnah wudhu sesuai dengan anjuran Rasulullah.
- Membasuh kedua telapak tangan.
- Menggosok gigi menggunakan siwak, lalu berkumur.
- Memasukkan air ke hidung.
- Mengusapkan air ke seluruh kepala.
- Membasuh kedua daun telinga.
- Mendahulukan bagian tubuh yang kanan.
- Menggosok celah-celah jari tangan, jari kaki, dan janggut (jika punya janggut panjang).
- Melakukan setiap tahapan sebanyak 3 kali.
- Berurutan tanpa jeda.
Syarat Sah Berwudhu
Setelah mengetahui cara berwudhu yang baik dan benar, hal yang harus Anda ketahui adalah apakah cara berwudhu yang Anda lakukan telah sah atau belum. Untuk itu, agama Islam telah menetapkan beberapa syarat yang harus dipenuhi agar wudhu menjadi sempurna dan sah. Berikut beberapa syarat wudhu yang harus dipenuhi.
- Beragama Islam.
- Akil baliq atau bisa membedakan baik dan buruk.
- Suci tidak sedang menstruasi atau persalinan.
- Tidak sedang menggunakan riasan wajah atau unsur lain yang bisa mempengaruhi kemurnian air.
- Tidak ada benda atau unsur yang bisa menghalangi air menyentuh kulit.
- Mengetahui perbedaan sunnah dan wajib.
- Menggunakan air bersih dan suci.
Hal-Hal yang Dapat Membatalkan Wudhu
Setelah Anda mengetahui secara lengkap tentang cara berwudhu yang baik dan benar, hal lain yang harus Anda ketahui adalah terdapat beberapa hal yang dapat membatalkan sahnya wudhu Anda. Berikut beberapa hal yang bisa membatalkan wudhu :
- Kehilangan akal, tidur, tertidur, mabuk, pingsan, atau bahkan menjadi gila.
- Buang angin, buang air kecil, maupun besar (kecuali air mani, harus mandi wajib).
- Bersentuhan secara fisik dengan lawan jenis yang bukan mahramnya.
- Menyentuh kemaluan (kubul atau dubur) dengan tapak tangan atau jari tanpa memakai penutup.