Cara Unik Pemkot Madiun Bagi Tips Atasi Inflasi, Dilakukan Usai Salat
Berbeda dengan sosialisasi pada umumnya, Wali Kota Madiun menggelar sosialisasi penanganan inflasi kepada masyarakat usai salat berjemaah.
Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timurterus melakukan berbagai upaya dan strategi untuk menangani inflasi. Salah satunya dengan menggencarkan sosialisasi upaya penanganan inflasi kepada masyarakat.
Berbeda dari sosialisasi pada umumnya, kali ini Pemkot Madiun menggelar sosialisasi penanganan inflasi setelah salat isya berjemaah di salah satu masjid di kawasan tersebut, yakni Masjid Ar-Rohmah Kelurahan Ngegong pada Senin (3/10).
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Siapa yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Kapan Jawa Timur meraih penghargaan insentif fiskal? Atas Keberhasilan itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendapatkan penghargaan insentif fiskal yang diserahkan langsung Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin kepada Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak mewakil Khofifah, dalam acara Rakornas dan Penyerahan Insentif Fiskal atas Kinerja Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem 2023, di Istana Wapres Jakarta, Kamis(9/11).
-
Mengapa Aming dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Keluarga jadi salah satu faktor terpenting bagi seorang anak. Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Apa yang menjadi sorotan Kantor Berita Amerika tentang OKU Timur? Potensi perikanan terutama kampung patin yang ada di OKU Timur menjadi lirikan dunia Internasional, di mana tim dari Kantor Berita Amerika Associated Press beraudensi dan wawancara bersama Bupati OKU Timur H Lanosin ST, Senin 24 Juli 2023 di Ruang Budensi Bupati OKU Timur.
-
Siapa yang menyatakan bahwa masyarakat Jawa Timur memiliki karakteristik khusus? Menurut Mohammad Noer, masyarakat Jawa Timur dinamis, agresif dan memiliki karakteristik khusus. "Agar diterima menjadi pimpinan di Provinsi Jawa Timur maka harus mau melayani rakyat, tahu menempatkan diri serta mampu mengayomi rakyat," ujarnya, dikutip dari laman resmi disperpusip.jatimprov.go.id.
"Di Kota Madiun Insyaallah semuanya tidak ada yang sulit. Kita upayakan dengan berbagai cara, termasuk dari penganggaran,’’ ujar Wali Kota Madiun, Maidi.
Penanganan Inflasi
©YouTube/Liputan6 SCTV
Maidi mengungkapkan, kinerja Pemkot Madiun cukup baik dalam melaksanakan instruksi pemerintah pusat. Mulai dari penggunaan produk dalam negeri, percepatan belanja daerah, percepatan pelaksanaan vaksinasi Covid-19, dukungan belanja daerah terhadap penurunan kemiskinan, pengangguran, stunting, hingga penurunan inflasi.
Khusus untuk penanganan inflasi, Kota Madiun mendapatkan Dana Insentif Daerah (DID) dari pemerintah pusat sebesar Rp 8,6 miliar.
"Semua harga yang mau naik atau berpotensi naik, harganya kita tekan. Kita berikan subsidi kepada pedagang. Jadi pedagang tidak perlu menaikkan harga jual tetapi juga tidak merugi,’’ jelasnya, dikutip dari akun Instagram pemkotmadiun_.
Kegunaan Anggaran
©YouTube/Liputan6 SCTV
Selain untuk menekan harga kebutuhan agar tidak naik, DID juga digunakan untuk pemberian bantuan langsung tunai daerah (BLTD). Rencananya, ada sekitar 3.247 penerima manfaat BLTD.
Berbeda dari sasaran penerima manfaat BLT dari pemerintah pusat, BLTD diperuntukkan bagi masyarakat yang belum mendapatkan BLT.
Lebih lanjut, Pemkot Madiun juga mulai melakukan langkah dini mencegah inflasi jangka panjang. Salah satunya melalui pengadaan bantuan bibit tanaman pangan, khususnya cabai dan sayuran.
"Cabai sering jadi pemicu inflasi. Kalau kita punya tanaman sendiri, saat kiriman cabai dari luar kota turun, kebutuhan bisa kita cukupi sendiri dengan produksi tanaman kita. Sehingga harga tidak jadi naik,’’ papar Maidi.
Wali Kota Madiun itu juga mengajak masyarakat untuk berhemat. Khususnya dalam berbelanja dan menggunakan barang konsumsi. Hal itu penting untuk membantu menekan inflasi.