Tertib dan Rapi, Peraturan Baliho Kampanye di Thailand Ini Bisa Jadi Contoh
Pria ini membagikan suasana kampanye di Thailand yang berjalan tertib dan teratur.
Indonesia kini tengah memasuki masa kampanye untuk pemilihan Presiden pada bulan Februari nanti.
Tertib dan Rapi, Peraturan Baliho Kampanye di Thailand Ini Bisa Jadi Contoh
Indonesia kini tengah memasuki masa kampanye untuk pemilihan Presiden pada bulan Februari nanti. Pemasangan baliho kampanye jadi budaya umum saat musim pemilihan. Tak hanya Indonesia, rupanya negara tetangga, Thailand juga punya budaya kampanye ini.
Sebuah akun Tik Tok bernama koiyocabe membagikan suasana kampanye di Thailand yang berjalan tertib dan teratur. Cara kampanye ini sepertinya bisa dicontoh oleh Indonesia.
- Pria Ini Buktikan Hidup di Perkotaan Bisa Bisnis Peternakan hingga Omzet Rp5 Miliar
- Hilang Selama 30 Tahun, Pria Ini Kembali ke Rumahnya dengan Pakaian yang Persis Sama Tapi Lupa Ingatan
- Pria Tak Dikenal Lempar Batu ke Mobil yang Parkir di Halaman Rumah, Aksinya Bikin Warganet Geram
- Rapi dan Tak Ada Sampah Berserakan, Baliho Kampanye di Jepang Ini Curi Perhatian
Di awal kontennya, laki-laki yang diketahui bernama Koirapat Pormponpitak ini menunjukkan sejumlah baliho kampanye di Thailand. Hampir mirip dengan Indonesia, baliho kampanye di Thailand juga bertebaran di jalan.
Keseragaman Ukuran Baliho
Perbedaan lumayan mencolok dari baliho kampanye di Thailand terlihat dari keseragaman ukurannya. Koi menjelaskan di Thailand baliho caleg memang dijatuhi aturan khusus terakait ukuran. Jadi meskipun beda partai, baliho tetap memiliki ukuran yang sama.
Jarak Pemasangan Baliho yang Diatur
Selain ukuran, tata letak baliho juga diatur. Ada jarak tertentu yang dikenakan dari setiap baliho yang dipasang. Peraturan ini membuat baliho tak manumpuk memenuhi sepanjang jalan dan masih enak di pandang.
Budget Kampanye yang Seragam
Koi menambahkan, budget setiap partai untuk kampanye juga dibatasi. Kebijakan ini membuat partai besar maupun partai kecil tetap memiliki panggung yang sama. Tak ada yang lebih dominan soal baliho maupun publikasi.
Tak Boleh Rusak Fasilitas Umum
Detail kecil dari kampanye menggunakan baliho juga diperhatikan pemerintah Thailand. Di sana, baliho caleg tidak diperkenankan merusak fasilitas umum ataupun pohon. Alih-alih menghunakan paku, baliho kampanye dipasang dialasi papan, diikat kawat, atau dipasang di tiang.
Penduduk Thailand juga cukup kritis terhadap kebijakan ini. Apabila ditemukan adanya kecurangan, mereka tak segan langsung membuat laporan.
Seketika konten Koi viral. Sejak pertama diunggah videonya sudah diputar 200 ribu kali pengguna Tik Tok. Netizen Indonesia turut memberi perhatian lebih.
"Desain nya juga ebih mending," tulis netizen.
"Kalo dimana gitu bang balihonya nya ditumpuk padahal udah penuh, udah gitu ini ampe ke jembatan," sindir netizen Indonesia.
Tiktok.com