Daejeon Red Sparks Hajar GS Caltex di Korean V League, Megawati Hangestri jadi Top Skor
Red Sparks berhasil mengalahkan GS Caltex dalam pertandingan keempat putaran ketiga Liga Voli Korea Selatan di Chungmu Gymnasium, Daejeon.
Red Sparks berhasil melakukan comeback yang mengesankan dengan mengalahkan GS Caltex dalam pertandingan keempat putaran tiga Korean V League atau Liga Voli Korea Selatan 2024/2025. Pertandingan berlangsung di Chungmu Gymnasium, Daejeon, pada hari Sabtu (21/12/2024). Setelah sebelumnya mengalahkan Pink Spiders, Megawati Hangestri dan rekan-rekannya kembali menunjukkan performa yang baik dengan menundukkan GS Caltex dengan skor 3-1, meskipun sempat tertinggal di awal. Kemenangan ini menambah catatan positif bagi tim asal Daejeon, yang kini telah meraih enam kemenangan berturut-turut.
Di awal set pertama, Red Sparks menunjukkan permainan yang sangat baik. Mereka berhasil memimpin dengan skor 7-4 berkat kontribusi poin dari Megawati. Namun, GS Caltex mampu membalikkan keadaan dan unggul 10-12. Meskipun Red Sparks sempat merebut kembali keunggulan dengan skor 17-13, performa mereka tiba-tiba menurun. GS Caltex berhasil menyamakan kedudukan menjadi 20-20. Pertarungan di set pertama berlangsung sangat ketat, tetapi pada akhirnya Red Sparks harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 24-26.
- Hasil V League Korea: Megawati Come Back Setelah Cedera, Langsung Bawa Red Sparks Menang
- Cetak Poin Terbanyak, Megawati Bawa Red Sparks Menang di Pembukaan Korean V League
- Jadwal Lengkap Daejeon Red Sparks di Korean V-League 2024/2025: Ayo, Berikan Dukungan untuk Megawati Hangestri!
- Jadwal Lengkap Daejeon Red Sparks di Korean V-League 2024/2025: Megawati Hangestri Buru Gelar Juara Bersama Klubnya
Set Kedua
Pada set kedua, Red Sparks langsung menunjukkan permainan agresif. Meskipun GS Caltex berusaha memberikan perlawanan yang berarti, mereka sempat menyamakan kedudukan menjadi 3-3 dan 7-7. Namun, dua blok yang sukses dari Jung Ho-young dan Vanja Bukilic membuat GS Caltex tertinggal jauh dengan skor 13-7. Kemudian, spike yang dilakukan oleh Megawati semakin memperlebar jarak, menjadikan skor 18-8.
Selanjutnya, spike dari Pyo Seung-ju membawa Red Sparks unggul 22-10. GS Caltex sempat menunjukkan tanda-tanda kebangkitan, tetapi mereka tetap tidak mampu mengejar ketertinggalan poin dari Red Sparks. Pada akhirnya, GS Caltex harus menerima kekalahan dengan skor 25-16 di set kedua ini.
Set Ketiga
Set ketiga pertandingan berlangsung dengan sangat ketat. Tim GS Caltex yang dipimpin oleh Gyselle Silva berusaha keras untuk menekan tim Red Sparks. Meskipun skor sempat imbang 4-4, dua spike berturut-turut dari Megawati membuat Red Sparks unggul dengan skor 7-4. Dara asal Jember itu kemudian memperlebar jarak menjadi 13-7 setelah berhasil mencetak service ace yang mengesankan. Blok yang sukses dilakukan oleh Ho-young terhadap spike Gyselle Silva, serta tip dari Vanja Bukilic, membuat Red Sparks semakin menjauh dengan skor 18-10.
Namun, service Silva yang keluar lapangan justru membuat GS Caltex semakin tertinggal dengan skor 20-12. Dua poin tambahan yang dicetak oleh para pemain pengganti, Jeon Da-bin dan Lee Ji-soo, membuat posisi GS Caltex semakin sulit dengan skor 23-12. Akhirnya, spike dari Da-bin menjadi penentu, mengakhiri set ketiga ini dengan kemenangan Red Sparks di angka 25-15. Dengan demikian, Red Sparks menunjukkan performa yang solid dan berhasil menjaga keunggulan mereka dalam pertandingan ini.
Set Keempat
Di set keempat, tim Red Sparks menunjukkan dominasi yang jelas dalam pertandingan. Mereka berhasil memimpin dengan skor 4-2, lalu melanjutkan keunggulan menjadi 10-6 berkat spike yang dilakukan oleh Megawati Hangestri. Keunggulan Red Sparks terus berlanjut hingga mencapai angka 15-6. Melihat kondisi tersebut, pelatih GS Caltex merasa perlu untuk meminta time out demi menghentikan laju poin yang diraih oleh tim asuhan Ko Hee-jin. Gyselle Silva berusaha keras untuk menambah angka, namun blok yang dilakukan oleh Jung Ho-young justru membuat GS Caltex semakin tertinggal dengan skor 17-8. Taktik fake yang diperagakan oleh Megawati membawa Red Sparks unggul lebih jauh dengan skor 20-13.
Blok yang berhasil dilakukan oleh Megawati atas spike Silva membuat skor berubah menjadi 22-14. Pemain berusia 25 tahun tersebut kembali menunjukkan kemampuannya dengan melakukan blok yang sangat baik, sehingga Red Sparks menutup set keempat ini dengan kemenangan meyakinkan 25-17 atas GS Caltex. Dalam pertandingan ini, Red Sparks berhasil menunjukkan performa yang sangat mengesankan dan memberikan tekanan yang besar kepada lawan mereka. Dengan strategi yang tepat dan eksekusi yang baik, mereka berhasil meraih kemenangan yang diinginkan.
Megawati jadi Top Skor
Pada pertandingan antara Red Sparks dan GS Caltex, Megawati Hangestri tampil dengan sangat menonjol. Ia berhasil mencetak 32 poin, menjadikannya sebagai pencetak angka terbanyak dalam pertandingan tersebut.
Di sisi lain, Vanja Bukilic mengalami hari yang kurang baik, hanya mampu meraih 12 poin. Nasib serupa juga dialami oleh Gyselle Silva, pemain andalan GS Caltex, yang hanya mencatatkan 21 poin dalam pertandingan ini.