Hasil V League Korea: Megawati Come Back Setelah Cedera, Langsung Bawa Red Sparks Menang
Red Sparks sukses mengalahkan GS Caltex dalam pertandingan ketiga putaran kedua Korean V League.
Red Sparks berhasil meraih kemenangan melawan GS Caltex dalam pertandingan ketiga putaran kedua Korean V League atau Liga Voli Korea Selatan 2024/2025 yang berlangsung di Jangchung Arena pada Sabtu (23/11/2024) siang WIB.
Sebelumnya, Red Sparks tampil tanpa kehadiran Megawati Hangestri saat menghadapi Pink Spiders dan mengalami kekalahan. Kehadiran Megawati memberikan dampak positif, membantu timnya meraih kemenangan 2-3 atas GS Caltex serta menghentikan tren buruk yang membuat mereka kalah empat kali berturut-turut.
- Tanpa Megawati, Daejeon Red Sparks Harus Akui Keunggulan Pink Spiders di Korean V League 2024/2025
- Cetak Poin Terbanyak, Megawati Bawa Red Sparks Menang di Pembukaan Korean V League
- Megawati Cetak Poin Terbanyak saat Laga Lawan GS Caltex, Bawa Red Sparks Melaju ke Final KOVO Cup 2024
- Megawati Hangestri Pertiwi telah tiba di Korea Selatan dan mulai mempersiapkan diri bersama Red Sparks.
Di awal set pertama, Red Sparks menunjukkan performa yang menjanjikan dengan memimpin 1-4 berkat kontribusi poin dari Megawati. Namun, GS Caltex tidak tinggal diam dan berhasil bangkit, berbalik unggul 10-7. Mereka kemudian terus memperlebar jarak keunggulan hingga mencapai 17-12. Pada akhirnya, GS Caltex berhasil mempertahankan keunggulannya dan menutup set pertama dengan skor 25-18.
Red Sparks unggul
Pada awal set kedua, Red Sparks langsung memimpin dengan skor 0-2. Namun, GS Caltex berhasil membalikkan keadaan dan memimpin dengan skor 4-2, kemudian melanjutkan keunggulan hingga 10-7. Meskipun spike dari Pyo Seung-ju tidak terlalu keras, hal itu cukup untuk membawa Red Sparks menyamakan kedudukan menjadi 13-13.
Sebuah super block yang dilakukan oleh Park Eun-jin atas spike Gyselle Silva membuat GS Caltex tertinggal dengan skor 15-16. Pertarungan berlangsung sengit, di mana kedua tim saling mencetak poin dan skor tetap berimbang hingga mencapai 19-19.
Red Sparks sempat unggul 21-23, tetapi spike Megawati Hangestri yang keluar lapangan membuat skor kembali imbang di angka 23-23. Block yang berhasil ditambah dengan spike dari Megawati yang tidak dapat diantisipasi oleh pertahanan Caltex mengakhiri set kedua dengan skor 24-26, memberikan kemenangan bagi tim yang dilatih oleh Koo Hee-jin. Dalam pertandingan ini, kedua tim menunjukkan permainan yang sangat kompetitif dan menarik untuk disaksikan, menciptakan momen-momen yang mendebarkan bagi para penonton.
Set ketiga
Set ketiga dimulai dengan pertarungan yang sangat menarik. Skor tetap imbang pada angka 3-3 hingga 6-6. Namun, spike yang dilakukan oleh Park Eun-jin berhasil membawa Red Sparks unggul 6-8. Setelah itu, terjadi beberapa kesalahan, seperti service out dan penerimaan buruk dari Vanja Bukilic. Ditambah lagi, beberapa service ace dari Gyselle Silva membuat GS Caltex mampu meraih enam poin berturut-turut dan berbalik unggul 12-8. Meskipun Red Sparks mencoba untuk mengambil waktu istirahat, mereka tidak berhasil bangkit dan terus tertinggal dengan skor 17-12.
Kesalahan service dari Lee Seon-woo yang out semakin memperlebar jarak, membuat GS Caltex unggul 21-15. Pada akhirnya, GS Caltex berhasil memenangkan set ketiga ini dengan skor 25-20. Spike Megawati yang terblok oleh Stefanie Weiler menjadi momen penentu, karena bola jatuh di area Red Sparks sendiri. Dengan demikian, GS Caltex menunjukkan dominasi yang jelas dalam set ketiga ini dan berhasil meraih kemenangan.
Set keempat
Red Sparks langsung meningkatkan tempo permainan di set keempat dan berhasil memimpin dengan skor 2-5. Namun, servis Gyselle Silva yang terjebak di net membuat GS Caltex tertinggal 6-10. Meskipun demikian, GS Caltex mampu menyamakan kedudukan. Kesalahan spike dari Megawati Hangestri, ditambah beberapa kali receive buruk dari pemain Red Sparks, membuat skor menjadi imbang 14-14. Setelah itu, Red Sparks kembali unggul. Spike Megawati membawa mereka memimpin 20-22 atas GS Caltex.
Spike Megawati akhirnya mengantarkan Red Sparks menuju set point di angka 22-24. Sayangnya, smash yang dilakukan oleh pemain asal Jember tersebut meleset dan mengubah skor menjadi deuce 24-24. Meskipun demikian, Red Sparks berhasil menutup set keempat dengan kemenangan. Meskipun spike Megawati dinyatakan out, bola mengenai jari salah satu pemain GS Caltex, sehingga Red Sparks meraih kemenangan dengan skor 24-26.
Set kelima
Red Sparks memulai set kelima dengan sangat baik. Mereka langsung memimpin dengan skor 2-4 melawan GS Caltex, di mana salah satu poin dihasilkan dari spike tajam Megawati Hangestri. Ketidakmampuan GS Caltex untuk menahan cross spike Megawati membuat Red Sparks semakin menjauh dengan keunggulan 2-5, sehingga pelatih lawan terpaksa meminta time-out untuk menghentikan laju lawan. Keberhasilan Jung Ho-young dalam melakukan service ace ditambah dengan blok efektif dari Park Eun-jin membuat GS Caltex semakin tertinggal dengan skor 2-8.
Selanjutnya, Vanja Bukilic berhasil menambah angka menjadi 3-10 setelah melakukan touch out yang cemerlang. Namun, GS Caltex terus terpuruk ketika cross spike Stefanie Wieler meleset, sehingga mereka tertinggal jauh dengan skor 4-12. Setiap serangan dari Pyo Seung-ju menambah keunggulan Red Sparks dan menciptakan set point. Akhirnya, blok yang gagal dari GS Caltex terhadap spike Pyo menutup pertandingan dengan skor akhir 9-15.
Berapa jumlah poin Megawati?
Dalam pertandingan kali ini, Megawati Hangestri tampil sebagai andalan utama bagi tim Red Sparks. Ia berhasil mencetak 23 poin dan menjadi pencetak skor terbanyak untuk timnya. Di sisi lain, Vanja Bukilic, pemain asing Red Sparks, hanya mampu mengumpulkan 13 poin. Sementara itu, gelar top skor dalam laga ini diraih oleh Gyselle Silva dari OP GS Caltex dengan total 32 poin yang dicetaknya.