Kata Manajer Timnas Indonesia usai Muncul Tagar Shin Tae-yong Out Gara-gara Piala AFF 2024: Salah Sasaran!
Menurut Sumardji, kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 seharusnya tidak disalahkan kepada Shin Tae-yong.
Pelatih Tim Nasional Indonesia, Shin Tae-yong, kini tengah menjadi pusat perhatian masyarakat. Hal ini disebabkan oleh ketidakberhasilan Tim Garuda untuk mencapai babak semifinal Piala AFF 2024. Tak sedikit suara yang meminta agar PSSI segera mengambil tindakan dengan memecat Shin Tae-yong. Kegagalan ini dianggap tidak dapat diterima oleh banyak pihak.
Namun, manajer Timnas Indonesia, Sumardji, memiliki pandangan berbeda mengenai situasi ini. Ia berpendapat bahwa menyalahkan Shin Tae-yong atas kegagalan tim tidaklah adil. "Kalau meminta pertanggungjawaban Shin Tae-yong, jujur salah sasaran," ungkap Sumardji dalam wawancara yang disiarkan di Nusantara TV pada Senin malam, 23 Desember 2024.
Tidak Ada Target
Sumardji menekankan bahwa sejak awal, Timnas Indonesia tidak dibebani dengan target yang terlalu tinggi dalam Piala AFF 2024. Terlebih lagi, setelah PSSI memutuskan untuk menurunkan skuad yang lebih muda di turnamen ini, ia berpendapat bahwa Shin Tae-yong tidak seharusnya menjadi sasaran kritik. “Kita harus tahu, dari awal tidak ada target untuk Timnas Indonesia di Piala AFF 2024. Sebenarnya sudah berulang kali saya menjawab itu salah alamat dan tidak tepat,” tegas Sumardji.
Menurut Sumardji, keputusan untuk menurunkan pemain muda merupakan langkah strategis yang perlu dipahami oleh semua pihak. Dengan demikian, harapan untuk mencapai hasil yang baik di Piala AFF 2024 harus disesuaikan dengan kondisi dan komposisi tim yang ada. Ia percaya bahwa setiap langkah yang diambil harus realistis dan sesuai dengan perkembangan tim saat ini.
Bola Panas
Sumardji mengungkapkan bahwa diskusi di media sosial dalam beberapa hari terakhir terasa sangat tidak terkendali. Menurut COO Bhayangkara FC tersebut, banyak pihak yang sengaja memanfaatkan situasi ini untuk mengalihkan perhatian dari isu yang sebenarnya terkait Shin Tae-yong. "Hanya gara-gara kegagalan di Piala AFF 2024 jangan menjadi bola panas yang kemudian dibelok-belokkan," tandas Sumardji. Ia merasa bahwa penting untuk tetap fokus pada permasalahan yang ada, tanpa terpengaruh oleh opini-opini yang tidak konstruktif di media sosial.
Dalam pandangannya, perdebatan yang berlebihan hanya akan memperburuk keadaan dan tidak membantu penyelesaian masalah. Sumardji menekankan bahwa seharusnya semua pihak dapat lebih bijaksana dalam menyikapi situasi ini dan tidak terjebak dalam isu-isu yang tidak relevan.
Sumber:Nusantara TV