Astra Daihatsu Cetak Pelopor Keselamatan Berkendara di Jawa Tengah
Daihatsu terus berkomitmen dan peduli dengan keselamatan berkendara di Indonesia dengan memberikan edukasi soal safety driving untuk menekan angka kecelakaan di jalan. Komitmen ini diwujudkan dalam acara Training & Sertifikasi Pelopor Ayo Aman Berlalu Lintas.
Daihatsu terus berkomitmen dan peduli dengan keselamatan berkendara di Indonesia dengan memberikan edukasi soal safety driving untuk menekan angka kecelakaan di jalan.
Komitmen ini diwujudkan dalam acara Training & Sertifikasi Pelopor Ayo Aman Berlalu Lintas. Ini hasil kerja sama Astra Daihatsu dengan GT Radial ini dilakukan di Astra Daihatsu Majapahit, Semarang, Jawa Tengah, baru-baru ini.
-
Bagaimana proses pengecatan mobil di pabrik PT Astra Daihatsu Motor? Pabrik PT Astra Daihatsu Motor (ADM) untuk pengecatan menggunakan standar manufaktur: Heat Polymerization, proses pengecatan dengan proses dipanaskan dengan suhu minimal 140 derajat celcius. Proses pengecetan manufaktur ADM 4 tahap: cleaning/pembersihan bodi, pelapisan antikarat, surfacer & sealing dengan lapisan terakhir adalah top coating.
-
Apa itu Daihatsu Terios? Terios yang dikenal sebagai SUV yang tangguh dan luas, dimulai perjalanannya pada bulan Desember 2006, menggantikan Daihatsu Taruna sebelumnya.
-
Bagaimana Daihatsu Indonesia memastikan kualitas dan keselamatan kendaraannya? Dengan adanya berita itu, Daihatsu Indonesia memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Daihatsu Indonesia bersama prinsipal memastikan bahwa semua kendaraan Daihatsu yang diproduksi, didistribusi, dan dipasarkan di Indonesia, tidak memiliki masalah kualitas dan keselamatan.
-
Di mana Daihatsu Feroza dipasarkan? Daihatsu Feroza adalah jenis SUV atau jip dengan mesin bensin yang dipasarkan oleh Astra Daihatsu dari tahun 1993 hingga 1999.
-
Kapan Daihatsu mengadakan workshop tentang cat mobil? Acaranya bertajuk Daihatsu Club Painting Quality Workshop pada 4 November 2023 di PT Astra Daihatsu Motor – Technical Training Center, Sunter, Jakarta.
-
Bagaimana performa Daihatsu Feroza dalam hal akselerasi? Dalam uji akselerasi, Daihatsu Feroza mampu mencapai kecepatan 0 hingga 100 km/jam dalam waktu 13,3 detik, dengan kecepatan maksimum mencapai 150 km/jam.
Total 60 peserta mengkuiti pelatihan ini yang merupakan Sahabat Klub Daihatsu, sekaligus kelanjutan dari rangkaian acara Indonesia Ayo Aman Berlalu Lintas (IAABL) yang telah berlangsung di Bali, Mandalika, dan Surabaya.
Acara dibuka oleh Ferry, Kepala Wilayah PT Astra International Tbk–Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) untuk area Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Dalam sambutannya, Daihatsu berharap pelatihan ini dapat mencetak Para Pelopor Aman Berlalu Lintas di jalan raya, setelah mendapat pembekalan safety driving.
Daihatsu menghadirkan pakar safety driving, yaitu Sony Susmana, Senior Instruktur SDCI (Safety Defensive Consultant Indonesia) sebagai narasumber.
“Semoga program ini memberikan pemahaman lebih baik kepada sahabat terhadap safety driving, sehingga dapat menerapkan dasar berkendara tersebut agar perjalanan Sahabat dapat tetap aman bagi keselamatan diri sendiri, keluarga, dan orang lain di sekitar," ujar Ben Faqih, Head People Development Department–Customer Satisfaction & Value Chain PT Astra Daihatsu Motor.
Sony menjelaskan, manuver berkendara sering diartikan sebagai reaksi pengemudi ketika melakukan tindakan seperti zig-zag, selap selip, pengereman mendadak, berbelok, dan kondisi khusus lainnya. Manuver dibagi menjadi 2 kategori, yaitu manuver ekstrem dan manuver aman.
"Manuver Ekstrem dapat berdampak buruk ketika pengemudi tidak dapat mengontrol kendaraannya dan berujung terjadinya selip. Sedangkan manuver aman adalah pengemudi selalu dalam kontrol emosi yang stabil dan penuh tanggung jawab," katanya.
Berikut ini adalah 4 hal utama dalam mendukung manuver aman: Operational (Driving technic), Seat position (Ergonomis & dinamis), Pergerakan/kecepatan (lingkungan), dan Track area (Lurus, Jumping & tikungan).
Operational (driving technic) merupakan dasar/cara seseorang mengemudi dan paham dalam melakukan operasional pada kendaraannya secara benar. Biasanya selalu melakukan deselerasi atau coverbrake di situasi yang mengharuskan pengemudi bermanuver secara halus. Tujuannya untuk menjaga keseimbangan kendaraan.
Seat Position (Ergonomis & Dinamis), ketika kendaraan bermanuver, pastikan posisi duduk pengemudi sudah benar lewat 3C (Control, Communication, Comfort). Seperti punggung menempel di sandaran jok, posisi tangan terhadap setir kemudi, dan lain-lain. Hal ini penting untuk menjaga keseimbangan kendaraan ketika melakukan manuver di situasi mendadak.
Pergerakan atau Kecepatan yang selaras dengan kondisi lalu lintas juga penting untuk menghindari risiko tabrakan depan dan belakang. Selalu patuhi aturan kecepatan sesuai dengan rambu lalu lintas dan tentukan lajurnya dengan benar.
Track Area: Sadari bahwa lebar jalan rata-rata 3–3.5 meter tergantung jenis dan kelas jalan. Pada jenis jalanan tertentu, umumnya dapat dirasakan kendaraan bergerak dinamis dan kondisi kendaraan, seperti, roll, pitch, yaw, dan bounch akibat jalan licin dan bergelombang, serta terpaan angin maupun tenaga mesin kendaraan.
Pastikan kendaraan tetap berada di jalurnya, dan apabila akan mendahului pastikan pengemudi melakukannya dengan memperhatikan rambu-rambu yang memperbolehkan, serta blind spot yang kecil.
(mdk/sya)