Honda Pilih Universitas Indonesia untuk Edukasi dan Riset Teknologi Mobil Listrik
Dengan kerja sama ini, Honda meminjamkan dua unit mobil listrik Honda e, satu unit sepeda motor Honda PCX Electric, dan satu unit power product Honda’s LiB-AID E500 untuk mendukung mobilitas dan kegiatan pembelajaran di lingkungan UI.
Edukasi teknologi elektrifikasi produk otomotif dapat dimulai dari kampus.
Inisiatif inilah dilakukan PT Honda Prospect Motor (HPM),yang menjalin kerja sama dengan Universitas Indonesia (UI) di bidang edukasi dan riset teknologi elektrifikasi.
-
Apa itu Honda? Honda adalah konglomerat multinasional dari Jepang yang dikenal dengan produksinya yang meliputi mobil, sepeda motor, dan peralatan daya.
-
Siapa pendiri Honda? Honda, yang merupakan produsen terkemuka dari Jepang, dikenal luas dalam produksi sepeda motor dan mobil. Perusahaan ini, yang secara resmi bernama Honda Motor Company, Ltd atau dikenal di Jepang sebagai Honda Giken, didirikan oleh insinyur bernama Soichiro Honda pada tanggal 24 September 1948.
-
Di mana Honda didirikan? Honda, yang merupakan produsen terkemuka dari Jepang, dikenal luas dalam produksi sepeda motor dan mobil. Perusahaan ini, yang secara resmi bernama Honda Motor Company, Ltd atau dikenal di Jepang sebagai Honda Giken, didirikan oleh insinyur bernama Soichiro Honda pada tanggal 24 September 1948.
-
Bagaimana Repsol dan Honda menunjukkan kolaborasi mereka? Selama masa kerjasama, Repsol dan Honda berhasil mengumpulkan 455 podium, 183 kemenangan, serta 15 gelar dunia yang diraih oleh enam pembalap yang berbeda.
-
Apa itu motor Honda GL? Nama Honda GL tidak begitu asing bagi penggemar merek “sayap megepak”, khususnya pecinta sepeda motor klasik Indonesia. Kendaraan ini telah menjadi teman setia bagi perjalanan bangsa Indonesia selama lebih dari 30 tahun dan memiliki sejarah yang kaya dalam dunia otomotif Indonesia.
Kerja sama edukasi dan riset ini diteken di Balai Sidang UI pada hari ini, Senin (26/6).
Nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) ini dilakukan oleh Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset UI Prof Dedi Priadi, dan Presiden Direktur HPM Kotaro Shimizu serta Senior Vice President Director HPM, Benawati Abas.
Dengan kerja sama ini, Honda meminjamkan dua unit mobil listrik Honda e, satu unit sepeda motor Honda PCX Electric, dan satu unit power product Honda’s LiB-AID E500 untuk mendukung mobilitas dan kegiatan pembelajaran di lingkungan UI.
Menariknya, Honda mendonasikan satu EV charging station yang digunakan untuk mengisi daya baterai mobil Honda e. Honda juga mendonasikan satu unit mobil Honda Brio Satya sebagai alat penelitian untuk mahasiswa Fakultas Teknik UI.
"Bagian dari transfer pengetahuan, Honda juga memberikan kelas edukasi dan workshop kepada mahasiswa UI selama tiga tahun di HPM. Selain menyediakan produk ramah lingkungan, Honda juga turut mendukung tim mahasiswa UI dalam kegiatan rancang-bangun kendaraan hemat energi di ajang Shell Eco Marathon Asia 2023 yang akan digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok, pada 4-9 Juli," ujar Kotaro Shimizu di Balai Sidang UI.
©2023 Merdeka.com
Dia menjelaskan, Honda berkomitmen untuk mengatasi masalah lingkungan dan energi global dengan berusaha mewujudkan netralitas karbon untuk semua produk dan aktivitas perusahaan pada 2050. Untuk mewujudkan komitmen tersebut, Honda akan menghadirkan produk ramah lingkungan melalui mobil hybrid yang akan diluncurkan pada tahun ini.
“HPM dan UI memiliki visi sama menciptakan ekosistem ramah lingkungan dan berkelanjutan. Kerja sama ini jembatan antara industri dan akademisi dalam mewujudkan elektrifikasi di Indonesia melalui edukasi dan riset. Kami memiliki tujuan untuk mengurangi dampak lingkungan dan memberikan solusi yang berkelanjutan bagi masyarakat dan generasi mendatang,” jelas Shimizu-san.
Visi UI Sebagai Kampus Hijau
©2023 Merdeka.com
Visi serupa juga dipaparkan oleh UI. Saat ini UI menduduki peringkat pertama di Indonesia dalam UI GreenMetric. Sehingga UI menjadi universitas yang mengedepankan penghijauan melalui berbagai program ramah lingkungan yang meliputi seluruh aktivitas.
UI GreenMetric yang dimulai sejak 2010 merupakan gerakan untuk memeringkatkan penghijauan di lingkungan universitas. Saat ini telah diikuti lebih 1.000 universitas di berbagai negara dunia. Penilaian dari gerakan ini dilandasi atas tiga pilar: Lingkungan Hidup, Ekonomi dan Sosial yang terkait dengan energi keberlanjutan.
Prof Dedi Priadi, Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset UI, menyatakan UI berkomitmen mengurangi emisi karbon di area kampus. Salah satu caranya, menerapkan solusi transportasi berkelanjutan melalui promosi transportasi umum, penggunaan sepeda atau berjalan kaki, serta penciptaan kendaraan listrik.
Honda sendiri memiliki visi global untuk mewujudkan masyarakat bebas karbon (net zero emission) pada 2050. Keseriusan ini dibuktikan dengan Honda e:Technology, inisiatif Honda untuk menciptakan produk berteknologi elektrifikasi.
Honda mulai mengenalkan teknologi elektrifikasi di Indonesia pada 10 Aoril lalu di pabrik HPM Karawang. Setelah itu, menampilkan Honda e:Technology di Honda Dreams Café, Jakarta, pada 12 Mei-31 Juli 2023.
Honda e:Technology merupakan inisiatif Honda untuk seluruh produk elektrifikasinya yaitu Honda Automobile, Honda Motorcycle dan Honda Life Creation untuk Power Product lainnya. Keunikan inilah yang membuat Honda mampu untuk memenuhi kebutuhan beragam untuk masyarakat global maupun Indonesia.