Motor ganteng favorit Tora Sudiro
Tora menyebut satu motor kebanggaannya karena menurut dia serupa dengan dirinya. Simak ceritanya berikut ini Otolovers.
Artis Tora Sudiro yang terkenal lewat acara TV seperti Extravaganza dan film layar lebar seperti Arisan 2 dan Quickie Express adalah satu dari sekian artis Indonesia yang hobi mengoleksi dan mengendarai sepeda motor.
-
Apa yang diubah pada modifikasi motor yang unik ini? Pada dasarnya berboncengan dengan sepeda motor seharusnya hanya untuk satu penumpang. Namun, apa jadinya bila sepeda motor jatuh pada pecinta otomotif yang memiliki hobi modifikasi kendaraan. Mereka pun mengubah ukuran tempat duduk penumpang standar pabrikan menjadi lebih banyak sehingga dapat membonceng banyak penumpang.
-
Apa yang membuat beberapa modifikasi motor terlihat menyeramkan? Meskipun beberapa modifikasi terlihat menyeramkan, namun ada juga yang terlihat lucu dan menggemaskan.
-
Dimana komunitas anak motor di Indonesia biasanya berkumpul? Biasanya, anak motor akan mengunjungi tempat-tempat tertentu secara bersama-sama.
-
Kenapa modifikasi motor unik ini dilakukan? Mereka pun mengubah ukuran tempat duduk penumpang standar pabrikan menjadi lebih banyak sehingga dapat membonceng banyak penumpang.
-
Di mana modifikasi motor unik ini dijumpai? Motor gede bermesin gahar ini punya tempat duduk yang panjang.
-
Bagaimana modifikasi motor dapat membawa banyak orang? Mereka pun mengubah ukuran tempat duduk penumpang standar pabrikan menjadi lebih banyak sehingga dapat membonceng banyak penumpang.
Motor besarnya sendiri sejauh ini diakui ada empat unit. Ia menyebut Harley sebagai salah satu motor yang cocok untuk hobi, walaupun keseharian merasa cocok dengan Vespa matik.
"Vespa matik itu buat saya saat ini di Jakarta paling aman dan nyaman. Kalau sesuai hobi sih Harley. Kalau koleksi ada empat. Ya kalau nanti ditanya lagi, nambah lagi satu. Tar ditanya lagi, nambah lagi satu," ujarnya berujung kelakar.
"Untungnya istri senang. Ya daripada gue bandel ke yang lain makanya mendingkan lebih ke motor," imbuhnya.
Karena mendapati beberapa kawannya juga suka dengan hal yang sama, ia pun membuat semacam perkumpulan. Namun ia menolak jika perkumpulan ini disebut sebagai klub.
"Kebetulan saya juga bikin kumpulan, tapi bukan klub motor. Perkumpulan teman-teman main. Istrinya tahu semua, istri dari teman-teman main. Jadi, kita kalau mau ngapa-ngapain atas izin istri," kata suami dari artis Mieke Amalia ini.
"Istri enggak pernah ikut. Motornya saya bikin single seat semua. Memang sengaja begitu ya. Soalnya dia tiap hari udah beli bedak putih. Tar ikut, item lagi. Marah lagi. Yang susah saya. 'Aku item gara-gara diboncengin.' Padahal dia yang minta," ujarnya lagi-lagi berkelakar.
Motor klasik diakui sebagai favorit bagi Tora. Ia pun menyebut satu motor kebanggaannya karena menurut dia serupa dengan dirinya.
"Klasik bukan favorit sebenarnya. Tapi memang dulu motor klasik lebih murah ya. Hehehe. Dibanding motor baru.... Yang paling saya suka sebenarnya ada, BMW R75. Itu kenapa saya suka karena bentuknya kayak saya. Dia gede, besar, boxer gitu. Ganteng, tapi 73, udah tua," ujar biker yang kerap berkumpul dan riding dengan gitaris Tepi Item, Choki "Netral", dan mereka yang tergabung di Black Angles.
Untuk urusan kumpul dengan klub dalam jumlah besar, Tora mengaku jarang melakukan itu. Soalnya, itu kadang bikin dia pusing.
"Kalau gathering, saya jarang sih. Paling teman-teman kompleks. Soalnya kalau kumpul gede rame-rame gitu saya suka pusing. Ada tenot-tenot, cwit-cwit," kata ayah dari lima anak yang salah satunya bernama Jenaka Mahila Sudiro ini.
(kpl/why/lrs)(mdk/otosia)