Ternyata Mobil Pertama di Indonesia, Benz Phaeton, Punya Raja Solo Paku Buwono X, Dibeli 1894
Mobil pertama yang dimiliki orang Indonesia adalah Benz Phaeton pada 1894. Seharga 1.000 gulden.
Tiba di Pulau Jawa karena dibeli oleh Soesoehoenan Soerakarta Pakoe Boewono X.
Mobil Pertama di Dunia, Benz model Tentwagen (Phaeton), Tiba di Indonesia pada 1894
Mobil Pertama Dunia
Mobil Benz model phaeton produksi Karl Benz dan Gottlieb Daimler (Jerman), lahir pada 1886, adalah mobil pertama di dunia. Saking menariknya mobil itu, 9 tahun kemudian, seorang raja di Pulau Jawa sudah memiliki mobil tersebut. Padahal zaman itu kereta kuda lebih populer sebagai alat transportasi orang. Teknologi otomotif masa itu masih asing, sehingga mobil sering disebut “kereta setan” (de duivelswagen), karena kereta bergerak sendiri tanpa ditarik hewan (kuda).
-
Dimana mobil Mercedes Benz SYL ditemukan? Mobil tersebut ditemukan di Perumahan Bumi Permata Hijau, Kelurahan. Rappocini, kecamatan. Rappocini, Kota Makassar, provinsi. Sulawesi Selatan dan diduga sengaja disembunyikan," kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri kepada wartawan, Selasa (21/5).
-
Siapa yang mengajukan ide untuk menggunakan nama 'Mercedes' untuk mobil buatan Daimler? Ini ide pengusaha asal Austria Emil Jellinek, yang membeli mobil Daimler bertenaga 6 hp dan berkecepatan 38,4 km per jam pada 1887.
-
Apa yang menjadi bukti jejak Ibnu Sutowo di bisnis Mercedes-Benz di Indonesia? Saat ini PT Star Motors hilang di bisnis Mercedes-Benz Indonesia. Namun, jejak Ibnu di merek otomotif premium ini masih terasa di PT NV Mass, diler resmi Mercedes-Benz, yang satu lokasi dengan Wisma Nugra Santana di Jln Jenderal Sudirman, Jakarta.
-
Bagaimana mobil presiden Jerman, Mercedes Benz S680 Guard, melindungi dari serangan gas beracun? Kecanggihnya, bila mendapat serangan gas, mobil akan mengeluarkan tabung oksigen di kabin dan dengan sistemnya, gas beracun tidak dapat masuk ke kabin.
-
Bagaimana Ibnu Sutowo terlibat dalam bisnis Mercedes-Benz di Indonesia? Jejak Ibnu juga hadir di merek otomotif Jerman, Mercedes-Benz, melalui PT Star Motors Indonesia. Adalah H M Joesoef Abdillah, orang kepercayaan Ibnu, yang berhasil membujuk Daimler-Benz AG menunjuk Star Motors sebagai agen tunggalnya.
-
Apa yang menjadi merek mobil buatan Daimler Motoren-Gesellschaft pada tahun 1901? Meski merek Mercedes-Benz lahir pada 1926, sejatinya nama Mercedes digunakan lebih dulu: 1901.
Benz Phaeton beratap kain terpal ini dibeli oleh Soesoehoenan Soerakarta Pakoe Boewono X. Tiba pada 1894, dipesan dari Prottle & Co yang beralamat di Pasar Besar, Surabaya.
Mobil Benz Phaeton yang dipesan dari Jerman ini seharga 1.000 gulden. Pakoe Boewono X yang memerintah 1893-1939 menjadi orang pertama Indonesia yang mengendarai mobil.
Pakoe Boewono X membeli mobil, karena Jalan Anyer-Panarukan selesai pada 1809. Jalan ini menjadi infrastruktur penting di Pulau Jawa untuk perdagangan ekspor komoditas kopi dan gula lewat Batavia (Jakarta). Jalan ini menyatukan ujung barat dengan ujung timur Pulau Jawa. Panjangnya 600 paal (1.000 km), dibangun atas perintah Gubernur Jenderal Hindia Belanda Herman W Daendels (1808-1811), dikutip dari buku Industri Otomotif untuk Negeri (Agus Tjahajana: 2021).
Setelah membeli Benz Phaeton, pada 1907 Sunan Solo kembali membeli mobil Britze Daimler. Mobil ini punya mesin 4 silinder dengan tenaga 45 hp dan punya rantai kemudi di roda belakang.
Mobil Kedua di Indonesia
Mobil Benz kedua yang masuk Indonesia terjadi pada 1897. Dipesan oleh AH Prottle, pemilik niaga Prottle & Co. Mobil ini tampil di pameran Concours d'Elegance di Surabaya pada 1927.
Selain Prottle & Co yang sukses mendatangkan mobil pertama ke Indonesia, tercatat nama baru di usaha niaga otomotif: H O’Horne dan Jan Spijker. Horne dengan perusahaan NV Velodrome di Semarang, mendatangkan mobil merek De Dion Bouton. Perniagaan mobil di Indonesia semakin tinggi, ketika Protte lebih banyak memasukkan merek mobil selain Benz, seperti Mark Sarpolet.
- Sah, Indomobil dan Inchcape Jadi Tuan Baru Mercedes-Benz di Indonesia
- Berpangkat Kolonel dan Jabatan Dirut Pertamina, Tokoh Ini Besarkan Mercedes-Benz dan Mitsubishi di Indonesia
- Berpangkat Letnan Kolonel, Pengusaha Ini Menjadi Raja Mobil Indonesia Era Presiden Soekarno
- Negara Lelang Alphard hingga Mercedes Benz, Harganya Mulai dari Rp195 Juta
Mercedes Phaeton 1901
Generasi baru dari Benz Phaeton