10 Nama Capim KPK Ibarat Buah Simalakama Buat Jokowi
"Karena (nama-nama) itu rata-rata penuh catatan, ada calon yang menurut KPK dia pernah di KPK melanggar etik selama menjabat jadi pejabat KPK. Bahkan dipertegas bukan hanya oleh Jubir, tapi Pak Agus (Rahardjo) benarkan bahwa betul dia bermasalah, tapi lolos jadi Capim, ada di 10 nama itu," kata Isnur.
10 Nama Calon Pimpinan KPK telah ditangan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun Jokowi menegaskan, tak terburu-buru untuk segera menyerahkan nama dari seleksi Pansel Capim KPK itu ke DPR untuk di uji kompetensi.
Ketua YLBHI, M Isnur mengatakan, 10 nama hasil seleksi Pansel Capim KPK seperti buah simalakama. Meski tak mau blak-blakan, dia mengatakan, nama-nama yang ada di kantong Jokowi terlalu sempit untuk dipilih.
-
Dimana penggeledahan dilakukan oleh KPK? Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut penggeledahan kantor PT HK dilakukan di dua lokasi pada Senin 25 Maret 2024 kemarin. "Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero)," kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Siapa yang ditahan oleh KPK? Eks Hakim Agung Gazalba Saleh resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (30/11/2023).
-
Kapan KPK menahan Mulsunadi? "Untuk kebutuhan penyidikan tim penyidik melakukan penahanan MG untuk 20 hari pertama terhitung tanggal 31 Juli 2023 sampai dengan 19 Agustus 2023
-
Bagaimana KPK mengembangkan kasus suap dana hibah Pemprov Jatim? Pengembangan itu pun juga telah masuk dalam tahap penyidikan oleh sebab itu penyidik melakukan upaya penggeledahan. "Penggeledahan kan salah satu giat di penyidikan untuk melengkapi alat Bukti," ujar Alex.
-
Apa yang jadi dugaan kasus KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Kapan PPK Pemilu dibentuk? Menurut peraturan tersebut, PPK dibentuk paling lambat 60 hari sebelum hari pemungutan suara.
"Ini semacam buah simalakama, 10 nama yang dihasilkan melalui proses seleksi yang tidak maksimum, banyak konflik kepentingan. 10 Nama yang disajikan terlalu sempit untuk memilih," jelas Isnur saat dihubungi merdeka.com, Selasa (3/9).
Isnur juga menjelaskan, dari 10 nama capim tersebut, ada beberapa nama yang menjadi sorotan. Salah satunya, orang yang pernah menjabat di KPK dan pernah melanggar etik.
"Karena (nama-nama) itu rata-rata penuh catatan, ada calon yang menurut KPK dia pernah di KPK melanggar etik selama menjabat jadi pejabat KPK. Bahkan dipertegas bukan hanya oleh Jubir, tapi Pak Agus (Rahardjo) benarkan bahwa betul dia bermasalah, tapi lolos jadi Capim, ada di 10 nama itu," kata Isnur.
Berikutnya, salah satu Capim KPK yakni Roby Arya Brata. Menurut Isnur, justru statemen Roby yang melanggar hukum. Dalam uji publik, Roby tak ingin mengusut dugaan korupsi di institusi Polri dan Kejaksaan.
"Ini melanggar UU, melanggar tujuan berdirinya KPK, masih lolos terus. Ini bermasalah," lanjut dia.
"Saya pikir Pak Jokowi harus berpikir, out of the box, dia harus beyond, dari 10 nama, jadi kira-kira pansel ini bermasalah, Pak Jokowi harus bisa kocok ulang," tambah dia lagi.
Isnur meminta, Jokowi memanggil sejumlah elemen masyarakat yang konsen dalam pemberantasan korupsi. Termasuk memanggil KPK, untuk meminta masukan terhadap latar belakang 10 calon pimpinan KPK.
"Minta saja masukan dari KPK, KPK telah melakukan tracking terhadap 40 calon waktu itu. Karena KPK fokus di isu antikorupsi, kalau memang calonnya tidak mumpuni, harus dilakukan tindakan ekstra untuk mendapatkan capim yang lebih baik, saya pikir penting, dibanding kita terjebak 10 nama," tegas dia.
Berikut 10 nama capim KPK yang lolos seleksi:
1 Wakil Ketua KPK Alexander Marwata
2 Kapolda Sumatera Selatan Irjen Firli Bahuri
3 Auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) I Nyoman Wara
4 Jaksa, Johanis Tanak
5 Advokat, Lili Pintauli Siregar
6 Dosen, Luthfi Jayadi Kurniawan
7 Hakim, Nawawi Pamolango
8 Dosen, Nurul Ghufron
9 PNS Sekretaris Kabinet, Robi Arya
10 PNS Kementerian Keuangan, Sigit Danang Joyo.
Jangan Lewatkan:
Ikuti Polling Siapa Layak Pimpin KPK? Klik disini
Baca juga:
Irjen Firli, Capim Diduga Langgar Etik dan Ditolak 500 Pegawai KPK
Komisi III Minta Masukan Soal Capim KPK Harus Disertai Bukti Konkret
Alexander Marwata, Capim KPK yang Disinggung Sebagai Orang Titipan
Jokowi Diminta Bertemu KPK untuk Dengar Masukan soal 10 Nama Capim
Jumlah Harta Kekayaan 10 Capim KPK yang Diserahkan Pansel ke Jokowi
Jokowi Didesak Coret Nama Capim KPK dengan Rekam Jejak Buruk
Tak Ingin KPK Lemah, Haedar Nashir Ingatkan Pentingnya Integritas Capim