POPNAS 2019: Karate Sumbang Emas Pertama Kontingen Tim Jabar
Adapun Yudha menorehkan hasil terbaik usai mengalahkan Christoper, karateka asal Jawa Tengah, di final nomor kata perorangan putra dengan nilai 25,08, unggul dari sang rival yang mengantongi nilai 24,54.
Karateka binaan Pusat Pendidikan Latihan Pelajar (PPLP) Jawa Barat (Jabar), Yudha Fadillah Pratama, berhasil menyumbang emas pertama bagi Kontingen Tim Jabar dalam Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) 2019.
Tak hanya sukses mempersembahkan emas, Yudha sekaligus membuka keran perolehan medali bagi Jabar di hari pertama POPNAS XV/2019 dalam pertandingan di Gelanggang Remaja Cempaka Putih, Minggu (17/11/19).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Apa yang dibahas Indonesia di Sidang Umum ke-44 AIPA di Jakarta? “AIPA ke-44 nanti juga akan membahas persoalan kesejahteraan, masyarakat, dan planet (prosperity, people, and planet),” kata Putu, Rabu (26/7/2023).
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Bagaimana prajurit Mataram akhirnya berjualan di Jakarta? Meskipun kalah perang, para prajurit yang kalah justru mulai berjualan di Jakarta dengan dua menu yaitu telur asin dan orek tempe.
Adapun Yudha menorehkan hasil terbaik usai mengalahkan Christoper, karateka asal Jawa Tengah, di final nomor kata perorangan putra dengan nilai 25,08, unggul dari sang rival yang mengantongi nilai 24,54.
Sementara itu, emas kedua Jabar juga didapat dari cabang olahraga (cabor) karate melalui torehan Ridwan Pawas yang menyumbang hasil terbaik di nomor kumite 76 kg putra. Ridwan menang 4-1 atas rival asal Riau, M. Duski Mubaroq.
Menurut Penanggung Jawab Cabor Karate Kontingen Tim Jabar, Yedih Lesmana, dua emas yang didapat Yudha dan Ridwan sudah memenuhi target yang dipatok dari cabor bela diri asal Jepang ini.
"Persiapan mereka (Yudha dan Ridwan) sangat baik karena setiap hari latihan di PPLP. Kami (karate) target dua emas, tapi mudah-mudahan besok (17/11) bisa meraih emas lagi," ucap Yedih.
©2019 Merdeka.com
Yedih menambahkan, cabor karate masih bisa berharap dari nomor lain yang akan dipertandingkan di hari kedua, Senin (18/11), hingga hari terakhir perebutan medali pada Rabu (20/11).
POPNAS XV/2019 sendiri mempertandingkan 13 cabor yakni atletik, angkat besi, bulu tangkis, bola voli pasir, dayung, judo, karate, panahan, pencak silat, renang, sepak takraw, taekwondo, dan tarung derajat, dengan 221 nomor pertandingan.
Pada POPNAS XV/2019, Kontingen Tim Jabar terdiri dari 211 atlet, 36 pelatih, 13 medis, 13 penanggung jawab cabor, 21 pendukung, dan 39 ofisial kontingen. Mereka resmi dilepas Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum di Gedung Sate, Senin 11 November lalu.
Di edisi sebelumnya dalam ajang dua tahunan ini, Jabar merengkuh gelar juara umum di POPNAS 2017 Semarang dengan perolehan 58 emas, 45 perak, dan 54 perunggu.
(mdk/paw)