2 Pencuri spesialis rumah kosong di Bekasi diringkus polisi
Dua pencuri spesialis rumah yang kosong ditinggal mudik dibekuk di Bantargebang, Kota Bekasi. Keduanya, EF (28) dan I (34) ditangkap usai menyatroni rumah kosong milik Imam Santoso di Perumahan Pondok Timur Indah RT 06 RW 15, Kelurahan Mustikasari, Kecamatan Mustikajaya
Dua pencuri spesialis rumah yang kosong ditinggal mudik dibekuk di Bantargebang, Kota Bekasi. Keduanya, EF (28) dan I (34) ditangkap usai menyatroni rumah kosong milik Imam Santoso di Perumahan Pondok Timur Indah RT 06 RW 15, Kelurahan Mustikasari, Kecamatan Mustikajaya, Jumat lalu.
"Tersangka EF tersangka kami lumpuhkan karena melawan ketika ditangkap," kata Kapolsek Bantargebang Kompol Siswo, Senin (11/6).
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kapan Curug Parigi di Bekasi mulai sepi pengunjung? Sudah satu bulan terakhir Curug Parigi di Desa Cikiwul, Kecamatan Bantar Gebang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sepi pengunjung.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
Ia mengatakan, tersangka yang ditangkap lebih dulu adalah I. Pasalnya, I tepergok pemilik rumah yang pulang usai bertandang ke kerabatnya. Korban yang melihat itu segera berteriak maling, lalu mengundang perhatian warga.
"Tersangka I ditangkap dulu oleh warga, lalu diserahkan kepada aparat kepolisian," ujar Siswo.
Polisi lalu menginterogasi I, kemudian didapatkan tempat tinggal tersangka lain EF di wilayah Bantargebang. Alhasil, polisi menggerebeknya, rupanya EF mencoba melawan sehingga polisi melakukan tindakan tegas dengan menembak betisnya.
Dari tangan para tersangka, polisi menyita dua cincin mutiara, dua buah liontin emas, satu cincin bayi dan satu gelang bayi serta uang tunai Rp 1,5 juta milik korban. Dalam beraksi, pencuri membekali diri dengan linggis, lalu merusak pintu utama.
Siswo mengatakan, komplotan ini menyasar rumah kosong yang ditinggal penghuninya. Apalagi menjelang Lebaran, banyak rumah yang ditinggal mudik menjadi sasaran empuk pelaku. Beruntung, kata dia, pelaku segera tertangkap sebelum korban bertambah banyak.
"Kami mengimbau agar warga yang mudik menitipkan rumahnya ke saudara atau ke tetangga atau pun ke petugas keamanan," kata dia.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kedua tersangka kini mendekam di sel tahanan Polsek Bantargebang. Dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian, ancamannya hukuman penjara selama tujuh tahun.
Baca juga:
Waspada, pencopet jadi calon penumpang beraksi di Terminal Kampung Rambutan
2 Pencuri rumah kosong babak belur dihakimi massa di Tangerang, 1 tewas
Panjat tembok, Wahyu gasak kamera hingga laptop milik Made
Ini daerah rawan pencurian di Banda Aceh
Jarah barang seisi rumah tetangga, dua remaja pengangguran diciduk polisi