33 Kepala Negara Bakal Hadir di Pelantikan Prabowo-Gibran Besok
Kehadiran tamu negara pada pelantikan Prabowo-Gibran lebih banyak dibandingkan negara-negara di ASEAN.
Sebanyak 33 kepala negara dan setingkatnya dikonfirmasi akan menghadiri pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, pada Minggu (20/10).
Ketua MPR, Ahmad Muzani mengatakan tamu-tamu VVIP dari berbagai negara mulai berdatangan hari ini. Sementara pelantikan presiden akan dilakukan nesok di Gedung parlemen, Jakarta.
"Tamu negara yang hari ini menyatakan confirm, kepala negara dan setingkat kepala negara yang sudah dinyatakan hadir kurang lebih sekitar 33 negara ASEAN, negara sahabat, dan negara-negara mitra ASEAN," ujar dia di Kompleks MPR, Sabtu (19/10).
Muzani menyampaikan, kehadiran para kepala negara dalam pelantikan Prabowo sebagai presiden patut diapresiasi. Bahkan menurutnya, sudah sepatutnya bangsa Indonesia bangga atas momentum tersebut. Sebab, jumlah kepala negara yang menghadiri pelantikan besok, disebutnya lebih banyak dibandingkan negara-negara di ASEAN.
"Kami berharap kita sebagai bangsa patut bangga dihormati oleh banyak negara sahabat, negara di sekitar kita, dan negara di kawasan ini pelantikan presidennya dihadiri oleh begitu banyak negara-negara sahabat yang menghormati kita," ucap dia.
Muzani mengatakan, diharapkan Indonesia dapat menjadi tuan rumah yang ramah dan menghormati setiap tamu yang datang.
Pesta Rakyat di Jakarta
Bersamaan dengan hari pelantikan Prabowo-Gibran sebagai pemimpin negara, Pemerintah Provinsi Jakarta menyiapkan 13 panggung rakyat.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan panggung rakyat ini akan tersebar di 13 titik terpisah sepanjang Jalan Medan Merdeka, kawasan Thamrin hingga Sudirman.
“Terdapat 13 titik lokasi panggung,”tulis Syafrin dalam keterangannya.
Karena acara panggung rakyat ini, Syafrin menegaskan kegiatan car free day (CFD) yang biasa diselenggarakan tiap hari Minggu di ruas jalan tersebut ditiadakan.
Dia menjelaskan, hal tersebut merujuk pada Pasal 5 ayat 1 yang berbunyi dalam rangka mendukung kegiatan/event yang bersifat khusus (nasional/internasional) dimana kegiatan/event tersebut memerlukan suatu pengaturan lalu lintas dan pengamanan yang bersifat khusus maka pelaksanaan HBKB ditiadakan.
“Berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 12 Tahun 2016 tentang Pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau car free day (CFD) akan ditiadakan,” ungkap dia.
Berikut 13 titik panggung rakyat berdasarkan lokasinya:
Titik 1 Panggung Sumatera: Depan Gedung BRI
2. Titik 2 Panggung Kalimantan: Depan Mid Plaza
3. Titik 3 Panggung Sulawesi: Depan Gedung BNI Tower
4. Titik 4 Panggung Nusantara: Depan Gedung Plaza Indonesia (HI)
5. Titik 5 Panggung Jawa: Depan Gedung Sarinah
6. Titik 6 Panggung Papua: Bundaran Patung Kuda
7. Titik 7 Panggung Merah Putih: Taman Pandang Istana Merdeka
8. Titik 8 Panggung Rakyat: Depan Hotel Mandarin Oriental
9. Titik 9 Panggung Rakyat: Depan Darma Intiland
10. Titik 10 Panggung Rakyat: Depan Gedung Jaya
11. Titik 11 Panggung Rakyat: Area Chillax
12. Titik 12 Panggung Rakyat: Pintu 6 GBK
13. Titik 13 Panggung Rakyat: Depan FX Sudirman