600 Prajurit TNI Dikerahkan Amankan Pembangunan Trans Papua
Dalam amanahnya, Pangdam mengingatkan bahwa tugas ini merupakan kehormatan dan kepercayaan yang diberikan oleh negara kepada para prajurit yang diberangkatkan ke Ppaua.
Sebanyak 600 prajurit TNI dikerahkan untuk mengamankan pembangunan Trans Papua. Ratusan prajurit terdiri dari 450 personel Yonif Raider 431 Kostrad dan sisanya Yonzipur.
Demikian dijelaskan Pangdam XIV Hasanuddin Mayor Jenderal TNI Surawahadi saat melepas keberangkatan prajurit di Dermaga Pelabuhan Peti Kemas Soekarno-Hatta, Makassar, Minggu (3/3).
-
Apa yang terjadi di video yang viral tentang Brimob dan TNI di Papua? Sebuah video memperlihatkan anggota Brimob dan TNI yang sedang baku tembak dengan KKB OPM Papua dan membuat situasi memanas.
-
Bagaimana tank yang terkubur di Papua ditemukan? Dalam video yang viral itu, tampak bagian roda tank menyembul ke permukaan tanah.Sementara itu bagian tank lainnya masih terkubur.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Bagaimana cara Panglima TNI melakukan perombakan struktur? Panglima TNI Laksamana Yudo Margono melakukan perombakan struktur di dalam jajaran TNI dengan melakukan rotasi.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Apa saja yang menjadi kendala dalam pendistribusian logistik Pemilu di Papua? Seperti, sarana transportasi khusus, misalnya, sewa pesawat atau perahu motor yang dilanjutkan dengan berjalan kaki. Diakui, salah satu kabupaten di Papua yang alokasi untuk distribusi logistik tertinggi adalah Kabupaten Mamberamo Raya yang mencapai Rp10 miliar, karena selain untuk carter atau sewa pesawat atau heli, juga perahu motor dan harus dipikul dengan berjalan kaki selama sekitar tiga hari.
Pada pelepasan prajurit pilihan TNI itu, Pangdam mengingatkan, agar prajurit melaksanakan tugas sebaik mungkin dalam menjalankan misi pengamanan pembangunan jembatan Trans Papua, yang sebelumnya menimbulkan korban jiwa pekerja pascapenyerangan dari oknum yang tidak bertanggung jawab.
Dalam amanahnya, Pangdam mengingatkan bahwa tugas ini merupakan kehormatan dan kepercayaan yang diberikan oleh negara kepada para prajurit yang diberangkatkan ke sana.
"Kalian memiliki tugas dan tanggung jawab yang tidak ringan dalam menjaga pengamanan pembangunan Trans Papua, termasuk gangguan keamanan dari kelompok separatis bersenjata," tegasnya.
Kendati demikian, lanjut Surawahadi, tugas berat itu akan menjadi ringan apabila dilaksanakan dengan tulus, ikhlas, dan penuh rasa tanggung jawab.
Ia mengingatkan bahwa prajurit TNI-AD adalah prajurit yang profesional, terlatih dan loyal juga memegang teguh Sapta Marga, dan Sumpah Prajurit, 8 Wajib TNI sebagai pedoman dalam setiap pelaksanaan tugas.
Kedisiplinan, loyalitas, solidaritas dan tetap menjaga moril merupakan ciri prajurit yang mumpuni, tambah Pangdam. Seperti diberitakan Antara.
Baca juga:
Bupati Bone Bolango Minta Pembangunan Jalan di Botutonuo ke Presiden Jokowi
Presiden Jokowi Bakal Resmikan Pelabuhan Kuala Tanjung Bulan Ini
Menhub Budi Ingin Pelabuhan Kuala Tanjung jadi Pelabuhan Internasional
Ini Respons Menhub Atas Penolakan Pembangunan Tol Becakayu di Lahan Islamic Centre
Dana KLB Rp 53 Miliar untuk JPO dan Janji Anies Maksimalkan APBD Bangun DKI
Pengurus Tolak Lahan Islamic Centre Bekasi Dipakai Tol Becakayu