Amnesty Internasional Nilai Pengendalian Demo Mahasiswa di DPR Tak Sesuai Perkap
Puri menuturkan, polisi terburu-buru menyemprotkan water canon dan gas air mata. Mestinya, ada mekanisme yang dilalui saat membaca perkembangan situasi demonstran.
Amnesty International Indonesia menilai, polisi menyalahi aturan standar operasional prosedur dalam pengendalian massa saat demo mahasiswa pada Selasa (24/9) kemarin. Tindakan polisi dinilai represif dan tak sejalan dengan Peraturan Kapolri nomor 8 tahun 2009.
"Sebelumnya polisi sudah keluarkan Perkap tentang pengendalian massa. Nah konteks pengendalian massa ini yang memang terjadi dinamikanya sejak kemarin itu tidak mampu dikelola oleh kepolisian," kata Manager Kampanye Amnesty International Indonesia, Puri Kencana Putri saat jumpa pers di kantor LBH, Jakarta, Rabu (25/9).
-
Kapan Tiko Aryawardhana memenuhi panggilan polisi? Tiko Aryawardhana, suami penyanyi Bunga Citra Lestari memenuhi panggilan penyidik Polres Metro Jakarta Selatan. Ia diperiksa terkait laporan Arina Winarto (AW) yang merupakan mantan istrinya soal dugaan penggelapan dana Rp6,9 miliar.
-
Apa yang dikerjakan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri) di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mendapat pujian dari Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni? “Sebagai mitra kerja kepolisian, Komisi III bangga sekali dengan kinerja Polri di bawah kepemimpinan Pak Kapolri Listyo Sigit. Polri tak hanya menjadi lebih humanis, tapi juga jadi jauh lebih inklusif. Kita bisa sebut semuanya, mulai dari kesetaraan gender, kesetaraan akses masuk tanpa pungli, dan kini pemberian kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk mengabdi. Terobosan yang luar biasa,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (27/2).
-
Siapa yang melaporkan Dewan Pengawas KPK ke Mabes Polri? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) buka suara perihal Nurul Ghufron yang melaporkan Dewan Pengawas (Dewas) KPK ke Bareskrim Mabes Polri dengan dugaan pencemaran nama baik.
-
Kapan Ari Dono Sukmanto menjabat sebagai Kapolri? Dia menjabat antara 23 Oktober 2019 hingga 1 November 2019 alias 1 pekan 2 hari.
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kapan M. Hasan menjabat sebagai Kapolri? Jenderal Polisi (Purn.) Drs. Mohamad Hasan adalah seorang Kepala Kepolisian Republik Indonesia di era Orde Baru (1971-1974) dan pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Malaysia dari tahun 1974 hingga 1978.
Puri menuturkan, polisi terburu-buru menyemprotkan water canon dan gas air mata. Mestinya, ada mekanisme yang dilalui saat membaca perkembangan situasi demonstran.
Mulai dari status hijau, artinya massa masih tertib. Kemudian, kata Puri, eskalasi masuk menjadi warna kuning yang dapat dikategorikan sebagai kebutuhan aparat bernegosiasi dengan para demonstran.
"Tapi polisi malah masuk kepada pengelolaan massa untuk berstatus warna merah," tambah Puri.
Puri mempertanyakan apa ukuran dari Kapolres Jakarta Pusat, Harry Kurniawan sebagai komandan kompi yang mengawal kepolisian dan Brimob mengambil status merah. Sehingga ada aksi penyemprotan water canon dan pelemparan gas air mata.
Menurutnya, kondisi demo berbeda ketika polisi menangani aksi di Bawaslu 21-23 Mei lalu. Kala itu, polisi melakukan negosiasi lebih dahulu meskipun akhirnya berujung ricuh.
"Di sini penting karena kita melihat standar penanganan aksinya cukup jomplang ketika kita membandingkan aksi 21-23 Mei 2019 untuk memprotes hasil keputusan pemilu. Ada standar yang berbeda, meski ujung-ujungnya berujung pada tindakan represif oleh pihak keamanan," tandasnya.
Baca juga:
Jimly Nilai Demo Tolak RUU KUHP Bentuk Kekecewaan Berat Disahkan UU KPK
Mahasiswa Gelar Aksi Demo, Pemkot Surabaya Liburkan Siswa Sekolah Besok
Muhammadiyah Imbau Pendemo Tertib dan Polisi Tak Bertindak Represif
Massa Masih Bertahan di Palmerah, Kapolres Jakpus Ancam Tindak Tegas
Korban Bentrokan di Pejompongan Mendapat Perawatan Medis