Analisis BMKG Terkait Cuaca saat Balapan MotoGP Mandalika
Pada tanggal 18 Maret diperkirakan terjadi potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di area Mandalika pada siang sampai sore hari. Selanjutnya pada tanggal 19 Maret diperkirakan cerah berawan hingga hujan sedang pada siang hari sampai sore hari.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan potensi terjadi hujan sedang hingga lebat selama Pertamina Grand Prix Of Indonesia di Sirkuit Pertamina Mandalika Lombok, Nusa Tenggara Barat tanggal 18-20 Maret 2022.
"Prospek kondisi cuaca area Mandalika selama tiga hari ke depan di dominasi oleh adanya potensi berawan hingga hujan sedang," kata Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Madjid, Lombok, Nur Siti Zulaicha dalam keterangan tertulisnya di Praya, Kamis (17/3).
-
Kapan MotoGP Mandalika pertama kali diadakan? Sejak diresmikan Presiden Joko Widodo pada 12 November 2021, sirkuit Mandalika telah beberapa kali menghelat ajang balapan motor kaliber dunia.
-
Bagaimana persiapan Indonesian GP 2023? Direktur Utama PT MGPA Nusantara Jaya (MGPA) Priandhi Satria mengatakan seluruh rangkaian balapan pada hari pertama Indonesian GP 2023 berjalan dengan lancar seiring dengan seluruh persiapan yang rampung 100 persen.
-
Apa yang diharapkan oleh Pertamina untuk gelaran MotoGP Pertamina Grand Prix Of Indonesia 2023? VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso berharap gelaran MotoGP Pertamina Grand Prix Of Indonesia 2023 dapat memberikan pengalaman tak terlupakan untuk para penonton dan wisatawan yang hadir.
-
Siapa yang mendukung tim KTM di ajang MotoGP Pertamina Grand Prix Of Indonesia 2023? Turis asal Austria, John mengatakan sangat antusias untuk menonton Pertamina Grand Prix Of Indonesia 2023. Sebab, ini adalah kali pertama menonton langsung ajang balap dunia di Indonesia.“Saya sangat tertarik dengan MotoGP di Indonesia, saya berkeliling dunia untuk menonton ajang ini. Mulai dari Valencia, Barcelona, San Morano, Malaysia, Thailand, dan sekarang saya melihat di Mandalika Indonesia." " Saya mendukung tim KTM. Saya juga tertarik melihat arenanya karena semua orang datang ke sini untuk melihat race. Kami harap akan melihat race yang bagus,” jelasnya, saat ditemui di Bandara International Lombok, Kamis (12/10).
-
Apa promo yang diberikan oleh Pertamina untuk MotoGP Mandalika 2024? Pertamina Patra Niaga memberikan potongan harga hingga 70 persen untuk pembelian Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024, yang akan digelar di Pertamina Mandalika International Circuit pada 27 – 29 September 2024.
-
Dimana Indonesian GP 2023 berlangsung? Pertamina Grand Prix of Indonesia (Indonesian GP) 2023 telah resmi dimulai di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Jumat (13/10).
Pada tanggal 18 Maret diperkirakan terjadi potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di area Mandalika pada siang sampai sore hari. Selanjutnya pada tanggal 19 Maret diperkirakan cerah berawan hingga hujan sedang pada siang hari sampai sore hari.
"Pada tanggal 20 Maret diperkirakan hujan sedang hingga lebat pada siang sampai malam hari," kata dia.
Hujan Intensitas Sedang
Untuk itu, BMKG juga mengimbau warga untuk waspadai adanya potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di sebagian wilayah Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Utara, Lombok Timur, Sumbawa Barat, Sumbawa, Bima, Kota Bima, dan Dompu.
"Potensi hujan terjadi pada siang hingga malam hari," kata dia.
BMKG juga mengimbau warga untuk waspadai gelombang tinggi yang mencapai 2 meter atau lebih di selat Lombok bagian utara dan selatan, selat alas, Samudera Hindia selatan NTB dan Selat Sape bagian selatan.
"Warga pengguna jasa angkutan dan penyeberangan laut atau yang berencana beraktivitas di pesisir maupun di wilayah perairan sekitar NTB tetap waspada terhadap dampak gelombang tinggi yang terjadi," kata dia, dikutip Antara.
Pemerintah Siapkan Teknologi Modifikasi Cuaca
Pemerintah berharap, kondisi cuaca bisa cukup bersahabat dan tidak terganggu hujan selama gelaran MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika 18-20 Maret mendatang.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan, dari sisi fasilitas, Sirkuit Mandalika sebenarnya sudah siap 100 persen untuk jadi tuan rumah ajang balap motor kelas dunia tersebut.
"Namun kita harus berdoa kepada Allah SWT, karena cuaca ini tentunya jadi sesuatu yang perlu kita antisipasi," ujar Menteri Sandiaga saat rapat kerja bersama Komisi X DPR RI, Rabu (16/3).
"Tentunya dengan support dan doanya, Insya Allah lancar," dia menambahkan.
Untuk mendukung kesuksesan MotoGP, Sandiaga telah menyiapkan teknologi untuk mengantisipasi cuaca buruk. Persiapannya turut melibatkan sejumlah lembaga negara.
"Jadi ini yang terus kita upayakan dengan TMC, Teknologi Modifikasi Cuaca. Jadi melibatkan BMKG dan TNI AU, kita harapkan bisa membantu mitigasi situasi," tutur Menteri Sandiaga.
Tak Pakai Pawang
Sandiaga lantas bercerita soal pawang hujan saat gelaran World SuperBike di Mandalika beberapa waktu lalu. Dia mengaku justru dituntut pawang hujan karena disebut gagal mengendalikan cuaca.
"Mengenai hujan, waktu World Superbike itu ada pawang. Tapi akhirnya pawangnya menuntut pihak panitia. Karena pawangnya, iya tetap hujan," ungkapnya sembari tertawa.
Pernyataan tersebut mengundang gelak tawa dari sejumlah anggota Komisi X DPR. Dengan sedikit bercanda, Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda bilang, seharusnya pemerintah bisa mengkombinasikan pawang hujan dengan teknologi tersebut.
"Didobel saja, pawang hujan yang biasanya sama TMC tadi," kata Syaiful.
(mdk/gil)