Antisipasi teror, Polisi gelar latihan lumpuhkan teroris
Penjinak bom juga memeriksa benda-benda yang dibawa oleh teroris untuk diamankan.
Puluhan Brimob dan Polda Metro Jaya melakukan latihan anti teror di Lapangan Sabhara, Polda Metro Jaya, Kamis (4/2) hari ini. Mereka mencontohkan aksi teroris ledakan bom di Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat pada waktu lalu.
Pantauan di lokasi, salah satu teroris menghampiri seorang polisi lalu lintas di Pos Polisi yang sedang mengatur arus kendaraan. Namun teroris malah meledakkan bom yang sudah berada di tubuhnya.
Kemudian rekan teroris lainnya, menembak polisi. Sementara polisi lain menghalau warga yang berkerumun di lokasi ledakan tersebut.
-
Bagaimana tanggapan Polri terkait kasus Aiman Witjaksono? "Nanti kita konfirmasi dengan Polda Metro, yang jelas bahwa setiap perbuatan harus dipertanggungjawabkan, sehingga prosedur hukum juga berjalan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho di Bareskrim Polri, Selasa (5/12).
-
Kapan Polri mengatur pangkat polisi? Hal itu sesuai dengan peraturan Kapolri Nomor 3 Tahun 2016 tentang Administrasi Kepangkatan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
-
Apa saja yang dilakukan Polri untuk mengamankan kunjungan Paus Fransiskus ke Jakarta? Dalam beberapa skenario untuk terjadinya pelbagai gangguan selama kunjungan Paus di Jakarta, kata Tjahyono juga telah diantisipasi. Tidak menutup seperti akan ada aksinya terorisme."Untuk ada polri pencegahan untuk dugaan tindak teroris. selama paus TFG ada skenario ada kemungkinan terburuk ada unjuk rasa, terorisme pada orang-orang yang tidak berkenan," tegas dia.
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kapan wisuda anggota Polri di Turki? Acara tersebut diselenggarakan pada 26 Juli 2023 waktu setempat.
-
Mengapa anggota Polri ini diwisuda di Turki? Dia bersama 86 peserta didik internasional menjalani wisuda usai mengikuti kegiatan Capacity Building “The First Level Police Chief Training and The Non Thesis Master Degree” selama dua tahun.
Penembak jitu berada di atas gedung menembak teroris. Kemudian polisi lain berada di sekitar dan terjadi baku tembak. Tak lama, polisi berhasil melumpuhkan teroris dengan cepat.
Sementara itu, personel lain berpakaian rompi anti peluru dan helm pelindung menyisir lokasi ledakan untuk mengamankan gedung-gedung. Mereka memastikan teroris lain sudah berhasil dilumpuhkan.
Kemudian, polisi menutup lokasi dengan police line agar pihak yang tidak berwenang tak bisa masuk. Sebab, polisi sedang melakukan sterilisasi lokasi itu. Wartawan pun dilarang masuk, sedangkan pejabat negara diarahkan untuk menuju ruang crisis center.
Setelah itu, penjinak bom atau Gegana mendatangi lokasi untuk memeriksa lokasi agar tidak ada benda mencurigakan. Penjinak bom juga memeriksa benda-benda yang dibawa oleh teroris untuk diamankan.
Selanjutnya, Tim Inafis memeriksa korban dengan mencek sidik jari. Karena sidik jari manusia tak akan sama.
Sementara di kesempatan lain, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes M Iqbal menyatakan, pihak sedang membentuk tim anti teror untuk mengatasi ancaman aksi terorisme. Bahkan setiap Polres di Jakarta sudah ada tim anti teror dengan contoh Polres Depok, Tim Jaguar.
"Polda Metro dan jajaran Polres kuatkan antisipasi ancaman teror. Di Polres, walaupun ada Brimob di kewilayahan, Polres buat tim anti teror sendiri, di Depok ada Jaguar, termasuk Polda. Garis besarnya adalah antisipasi secara maksimal," kata Kombes Iqbal di lokasi.