Bantah Ada Titipan, Polda NTT Tegaskan Seleksi Akpol Diawasi Ketat
Polisi menegaskan semua proses pendaftaran bersifat terbuka sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan.
Bantah Ada Titipan, Polda NTT Tegaskan Seleksi Akpol Diawasi Ketat
Polisi bantah isu yang beredar di tengah masyarakat, bahwa seleksi Catar Akpol Panitia Daerah (Panda) Polda NTT Tahun 2024 diwarnai korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
- 8 Dari 11 Calon Taruna Akpol yang Lolos Seleksi Anak Polisi, Begini Penjelasan Polda NTT
- Tak Ada Putra Daerah Lolos Tes, Seleksi Calon Taruna Akpol di NTT Panen Protes
- Pendaftaran Anggota Polri Dibuka, Begini Cara dan Syarat yang Harus Dipersiapkan
- Polda Jateng Bakal Tegas ke Peserta Kampanye Pakai Knalpot Brong, Ini Sanksinya
Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Ariasandy menegaskan, seleksi Catar Akpol Panda Polda NTT Tahun 2024 tidak ada permainan, karena diawasi secara ketat oleh Mabes Polri maupun tim pengawas eksternal.
"Untuk pelaksanaan seleksi sangat ketat dan transparan, karena diawasi secara ketat baik dari Polda maupun Mabes dan juga dari eksternal. Jadi tidak betul apabila dikatakan ada permainan," kata Ariasandy, Senin (8/7).
Menurut Ariasandy, semua proses pendaftaran bersifat terbuka sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan.
Pihaknya telah bekerja sesuai aturan yang berlaku dan diawasi secara ketat oleh tim internal serta eksternal.
"Polda NTT dan Mabes Polri sudah bekerja sesuai dengan aturan dan diawasi oleh pengawas eksternal maupun internal. Sehingga, tidak ada satu pun yang namanya titipan," jelasnya.
"Pendaftaran Akpol itu bersifat terbuka, siapa saja boleh mendaftar asalkan sesuai dengan persyaratan yang sudah ditentukan. Hasil pelaksanaan seleksi sesuai dengan hasil penilaian masing-masing peserta seleksi," tambah Ariasandy.
Sebelumnya, sebanyak 11 orang Calon Taruna (Catar) Akademi Kepolisian (Akpol) asal Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT), telah diumumkan dan dinyatakan lulus terpilih oleh Panitia Daerah (Panda).
Sebelas Catar Akpol yang dinyatakan lulus ini banyak menuai kritikan, karena nama-nama yang diumumkan bukan merupakan putera-puteri daerah asli NTT.
Bahkan Ombudsman NTT menilai seleksi ini tidak memihak kepada warga NTT.
Kepala Ombudsman NTT, Darius Beda Daton kepada merdeka.com mengatakan, pihaknya tidak dilibatkan dalam seleksi sehingga kurang tahu proses awalnya seperti apa.
Namun dia menilai jika Catar Akpol NTT diisi orang luar, untuk apa seleksi dilakukan di sini.
"Kami tidak dilibatkan sejak awal seleksi sehingga kurang tau proses awalnya seperti apa. Biasanya melibatkan pengawas eksternal dalam seleksi seperti ini agar transparan," ujarnya, Sabtu (6/7).
- Berikut ini nama-nama Catar asal Panda Polda NTT tahun 2024:
- Yudhina Nasywa Olivia (Wanita)
- Arvid Theodore Situmeang
- Reynold Arjuna Hutabarian
- Mario Christian Bernalo Tafui
- Bintang Lijaya
- Ketut Arya Adityanatha
- Brian Lee Sebastian Manurung
- Timothy Abishai Silitonga
- Mochammad Rizq Sanika Marzuki
- Madison Juan Raphael Kana Silalahi
- Lucky Nuralamsyah.