Banyak Pelaku Usaha Wisata Belum Divaksinasi, Pantai Batu Karas Sempat Ditutup
Pantai Batu Karas, Kabupaten Pangandaran sempat ditutup oleh Pemerintah Kabupaten Pangandaran karena 90 persen pelaku usaha wisatanya belum divaksinasi Covid-19. Penutupan dilakukan sebagai bentuk ketegasan pemerintah, sebagaimana yang diinstruksikan Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata.
Pantai Batu Karas, Kabupaten Pangandaran sempat ditutup oleh Pemerintah Kabupaten Pangandaran karena 90 persen pelaku usaha wisatanya belum divaksinasi Covid-19. Penutupan dilakukan sebagai bentuk ketegasan pemerintah, sebagaimana yang diinstruksikan Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata.
Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Pangandaran, Suheryana mengatakan bahwa Pantai Batu Karas memang sempat ditutup. Setidaknya, kegiatan penutupan tersebut dilakukan sampai Jumat (17/9).
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
Setelah penutupan tersebut, para pelaku usaha wisata di Batu Karas diketahui berbondong-bondong datang ke gerai vaksinasi Covid-19 untuk mendapat suntikan vaksin. Mereka digiring ke tempat vaksinasi oleh pelaku usaha wisata yang sudah divaksinasi dan merasa dirugikan dengan penutupan tersebut.
"Setelah kita data, jumlah yang divaksinasi lebih dari 90 persen. Jadi Batukaras sudah dibuka lagi per Sabtu (18/9) sore, karena capaiannya vaksinasi sudah tercapai 90 persen," kata Suheryana, Seni (20/9).
Walau Pantai Batu Kasar saat ini sudah dibuka, dari enam objek wisata yang ada di Pangandaran masih ada satu yang belum diperkenankan buka, yaitu Pantai Madasari yang berada di Kecamatan Cimerak. Penutupan tersebut dilakukan karena para pelaku usaha wisatanya belum divaksinasi di atas 90 persen.
Suheryana berharap agar para pelaku usaha wisata ikut mensukseskan kegiatan vaksinasi, karena dengan melakukan hal tersebut wisatawan yang datang akan merasa lebih aman dan nyaman. "Selain itu juga tentu kita ingin aktivitas wisata berjalan dengan aman," ungkapnya.
Akhir pekan kemarin, menurut Suheryana, angka kunjungan wisatawan ke wilayahnya memang terlihat cukup ramai walau ada yang ditutup.
"Yang tampak cukup ramai di Pantai Pangandaran. Untuk kuantitasnya masih kita hitung," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Ciamis, AKP Zanuar Cahyo Wibowo mengungkapkan bahwa wisatawan yang datang ke Pangandaran mengalami peningkatan pada Minggu (19/9) pagi. Mereka yang datang kebanyakan wisatawan lokal.
Tingginya angka kunjungan tersebut, diakui Zanuar, sempat menjadikan pihaknya melakukan penutupan pintu masuk ke Pantai Pangandaran. "Kita arahkan ke objek wisata lain. Kita baru buka saat wisatawan yang di dalam kawasan pantai keluar," ungkapnya.
Menurut Zanuar, angka kunjungan wisatawan di akhir pekan kemarin tidak jauh berbeda dengan pekan sebelumnya. Diperkirakan, jumlah wisatawan yang datang sekitar 10 ribu orang.
Baca juga:
Kota Tua Mulai Ramai Dikunjungi Warga
Di Forum Dunia, Sandiaga Beberkan Strategi Indonesia Bangkitkan Sektor Pariwisata
Puji Promosi Sandiaga, Presiden Pariwisata Dunia Nilai RI Tujuan Wisata 'Kelas 1'
Kerumunan Terus Terjadi di Anyer, Kapolda Banten Dilaporkan ke Propam Mabes Polri
Bersiap Menuju Endemi Tahun 2022, Ini Syarat Berwisata di Jabar Jika Covid-19 Selesai