Begini Peta Kekuatan KKB yang Bunuh Pekerja di Papua
Begini Peta Kekuatan KKB yang Bunuh Pekerja di Papua. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, ada beberapa orang yang aktif sebagai komandan di lapangan. Kelompok tersebut dipimpin oleh seorang panglima berinisial PU.
Polri telah memetakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang membantai pekerja dari PT Istaka Karya di Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua. Diketahui, Egianus Kogoya (EK) bukan pimpinan tertinggi di kelompok KKB Kodap III Ndugama tersebut.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, ada beberapa orang yang aktif sebagai komandan di lapangan. Kelompok tersebut dipimpin oleh seorang panglima berinisial PU.
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Bagaimana cara menyelesaikan konflik Papua, menurut para akademisi dan ahli? Semua itu dilakukan melalui pendekatan pengakuan hak sipil politik, ekonomi sosial budaya, memperkuat pendidikan untuk kesadaran hak, dan memperkuat kualitas SDM anak muda dengan pendidikan adat dan pendidikan nasional.
-
Siapa yang mengemukakan perlunya masukan dari masyarakat dan ahli untuk menyelesaikan konflik Papua? “Kami sangat ingin mendengar masukan saran dan pandangan dalam mencari akar rumput permasalahan di tanah Papua serta memberikan solusi atas permasalahan yang terjadi,” kata Yayan dikutip dari Liputan6.com.
-
Kenapa konflik Papua semakin meningkat, meskipun pembangunan di wilayah tersebut digalakkan? Sekretaris Gugus Tugas Papua UGM Arie Ruhyanto mengatakan bahwa angka kekerasan di Papua meningkat di tengah gencarnya proses pembangunan oleh pemerintah.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Siapa yang memimpin penyerahan bantuan 'Kemendag Peduli' di Papua Tengah? Terkait dengan bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem yang dialami wilayah Papua Tengah, pemerintah tidak tinggal diam. Melalui Kementerian Perdagangan, bantuan 'Kemendag Peduli' diserahkan langsung di bawah pimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
"Salah satu pelakunya yang mengomandoi langsung di lapangan adalah EK. Di atasnya kita sudah berhasil mengidentifikasi panglimanya juga atas nama PU," ujar Dedi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (12/12).
PU diketahui ikut merestui pembantaian terhadap para pekerja proyek Trans Papua dan penyerangan pos TNI di Distrik Mbua, Kabupaten Nduga, Papua awal Desember 2018. PU, kata Dedi, mendapatkan dukungan dari kaki-kaki di bawahnya yang dipimpin oleh panglima-panglima kecil.
"Kaki-kaki itu berjumlah 12 orang, termasuk PU yang saat ini masih dalam pengejaran kami," ucapnya.
KKB Kodap III Ndugama itu diidentifikasi memiliki kekuatan sekitar 50 orang dengan menguasai 25 senjata api. Mereka beroperasi di beberapa wilayah dengan dipimpin panglima-panglima kecil di bawah PU.
Dedi membeberkan inisial para pentolan KKB pimpinan PU, antara lain PL dan OW yang menguasai wilayah Mapenduma dan Kenyam. Sementara wilayah Mbua, Habema, dan Ilkema dipimpin RL. Paro, Nduga dipimpin AR.
Sedangkan EK memimpin wilayah Mugi Alguru. NT juga diketahui memimpin wilayah Habema dan Ilkema. Di Nduga yang sangat aktif diketahui berinisial BT. Sedangkan GT menguasai wilayah Kali Dumit dan Kali Min.
"Jadi sudah berhasil diidentifikasi kelompok tersebut, yaitu kelompok KKB Kodap Ndugama yang melakukan penyerangan," kata Dedi.
Hingga saat ini, aparat gabungan dari Polri dan TNI terus melakukan pengejaran terhadap kelompok tersebut. Polri memastikan, situasi keamanan di Kabupaten Nduga, Papua berangsur kondusif pascapembantaian pekerja proyek Trans Papua tersebut.
"Keamanan sudah berhasil dikendalikan oleh aparat TNI-Polri. Meski demikian, masih dalam kontrol TNI-Polri dalam rangka menjamin situasi yang kondusif bagi masyarakat untuk melakukan aktivitas di wilayah Nduga," ucap Dedi.
Reporter: Nafiysul Qodar
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Senjata yang Dipakai KKB di Papua Berasal Dari Filipina & Papua Nugini
Kelanjutan Proyek Trans Papua Tunggu Lampu Hijau TNI-Polri
Tanggapan Istana Soal Permintaan Referendum Tentara Papua Barat
Soal Penembakan di Nduga, NRFPB Duga KKB Disusupi
Mantan Kepala BIN Ceritakan Asal Usul Egianus Kogoya, Pentolan KKB Papua
Tentara Papua Barat Minta Presiden Jokowi Gelar Referendum