Bertemu Kiai Kampung, Prabowo Curhat Difitnah Tidur Depan Jokowi Saat Rapat Hingga Cekik Wamen
Para pemfitnah, kata Prabowo, mengira rakyat Indonesia bisa dibohongi.
Prabowo mengatakan fitnah itu diyakini akan berbalik kepada pelakunya.
Bertemu Kiai Kampung, Prabowo Curhat Difitnah Tidur Depan Jokowi Saat Rapat Hingga Cekik Wamen
Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto bertemu Kiai Kampung di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Ratusan perwakilan dari berbagai daerah di Indonesia hadir dalam forum Jami'iyah lil Maslahatil Ummah Mujadalah Kiai Kampung tersebut.
Prabowo Subianto dalam sambutannya menyampaikan keberhasilan Presiden Joko Widodo dalam menjalankan roda pemerintahan. Presiden Joko Widodo telah bekerja keras dan membawa Indonesia menjadi lebih baik dan semakin baik.
- Prabowo Minta Semua Pihak Tak Saling Curiga: Jangan Baper, Ilfeel dan Bete
- Prabowo Tiba di Rumah Kertanegara Jelang Rapat Ketum Parpol KIM Putuskan Gibran Cawapres
- Prabowo: Dulu Kita Dianggap Lebih Rendah dari Anjing, Anak Zaman Sekarang Harus Tahu!
- PKB Tagih Janji Prabowo: Cak Imin Cawapres, Tak Bisa Ditawar!
Heran Kerja Jokowi Tak Dihargai
Namun Prabowo mengaku heran dengan tindakan sebagian orang yang belum bisa menghargai kerja keras Joko Widodo. Hinaan, bahkan fitnah kerap dialamatkan kepada Jokowi dan juga dirinya.
"Sekarang banyak orang yang nyerang-nyerang, jelek-jelekin Pak Jokowi. Saya kira ya, mbok kita hormati lah orang yang sudah berbuat baik dan berbuat benar. Bahwa kita masih harus berbuat lebih, itu benar, bahwa kita belum puas, itu benar, bahwa ada yang belum sempurna itu benar," kata Prabowo Subianto di Kabupaten Malang, Sabtu (18/11).
Prabowo mengajak secara adil melihat kenyataan hasil kerja Presiden Joko Widodo.
Prabowo meminta melihat secara benar dan sesuai fakta hasil kerja Presiden Jokowi. Termasuk di antaranya dalam menghadapi Pandemi Covid-19 serta menjaga perekonomian Indonesia.
Sasaran Fitnah
Tak hanya Jokowi, Prabowo mengaku juga kerap menjadi sasaran fitnah orang-orang yang tidak suka dengan dirinya. Namun, fitnah itu diyakini akan berbalik kepada pelakunya.
"Hanya untuk kekuasaan orang bersedia untuk menjelek-jelekkan. Saya tidak pernah menjelek-jelekan, saya dijelek-jelekkan, difitnah, dihujat, bapak-bapak saksi semua, saya tidak pernah menjawab, saya tidak pernah membalas," ungkapnya.
Prabowo menguraikan, pernah difitnah tidur di depan Jokowi saat rapat kabinet. Ia juga pernah dituduh difitnah memukul wakil menteri.
"Ada orang terang-terangan mengatakan saya tidur di depan Presiden, saat rapat di kabinet. Padahal saya lagi capek (kerja)," katanya sambil menunjukkan ekspresi menulis.
"Ada yang mengatakan saya tempeleng dan cekik, wakil menteri. Gila orang itu, ya sudah lah saya pasrah," kata Prabowo menambahkan.
Prabowo menegaskan bahwa rakyat Indonesia tidak bodoh dan sudah pinter dalam melihat kenyataan. Para pemfitnah, kata Prabowo, mengira rakyat Indonesia bisa dibohongi.
"Saya serahkan pada rakyat, menilai yang bener yang baik mana," kata Prabowo menegaskan.