BNPB soal longsor Banjarnegara: 24 Orang tewas & 84 masih dicari
Kerusakan yang terjadi akibat longsor itu berupa rumah rusak berat dan hilang tertimbun 35 uni.
Tim SAR gabungan dari BPBD, BNPB, TNI, Polri, Basarnas, PMI, Tagana, relawan dan masyarakat masih terus melakukan pencarian terhadap korban bencana tanah longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah. Saat ini korban yang ditemukan tewas berjumlah 24 orang.
"Pencarian korban longsor Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kec Karangkobar, Kab. Banjarnegara hingga Minggu (14-12-2014) pukul 10.45 Wib, telah menemukan 24 orang tewas. 84 orang masih dilakukan pencarian oleh tim gabungan," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam pesan singkat yang diterima merdeka.com, Minggu(14/12).
Sebelumnya, pada Sabtu (13/12) korban tewas yang ditemukan berjumlah 20 orang. Petugas masih mengevakuasi korban tanah longsor di Dusun Jemblungan, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
"Jumlah pengungsi di Kecamatan Karangkobar ada 592 orang di 10 titik lokasi pengungsian, dan di Kecamatan Wanayasa 223 orang dan 3 dapur umum telah dirikan," ujarnya.
Data sementara BNPB, kerusakan yang terjadi akibat longsor itu berupa rumah rusak berat dan hilang tertimbun 35 unit. Satu unit masjid hilang, 8 Hektare sawah rusak, 5 Hektare Kebun Palawija, dan sejumlah ternak warga. "Kerugian dan kerusakan masih dalam penilaian."