Breaking News! Gunung Marapi Sumbar Naik Level III Siaga, Warga Diminta Segera Menjauh
Gunung Marapi di Kabupatem Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar) kembali erupsi.
Pascaerupsi pada 3 Desember 2023, Gunung Marapi terus mengalami erupsi lanjutan
Breaking News! Gunung Marapi Sumbar Naik Level III Siaga, Warga Diminta Segera Menjauh
Gunung Marapi di Kabupatem Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar) kembali erupsi. Status gunung api itu naik dari Level II Waspada menjadi Level III Siaga.
- Status Gunung Marapi Turun ke Level II, Masyarakat Tetap Diminta Waspada
- Gunung Marapi Kembali Erupsi, Status Masih Siaga
- Gunung Marapi Sumatera Barat Erupsi Lagi, Pendaki Diminta Tidak Memasuki Radius 4,5 Kilometer
- Gunung Marapi Sumbar Kembali Erupsi Pagi Ini, Tercatat 186 Letusan Sejak Desemeber 2023
"Kenaikan status tersebut terhitung dari 9 Januari 2024 sejak pukul 18.00 WIB,"
kata Kepala PVMBG Badan Geologi Kementerian ESDM, Hendra Gunawan dalam keterangan tertulisnya, Selasa (9/1).
merdeka.com
Hendra mengimbau warga di sekitar Gunung Marapi dan pendaki atau wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 4,5 km dari pusat erupsi (Kawah Verbeek) Gunung Marapi.
Kemudian, masyarakat di sekitar lembah atau aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Marapi selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar.
Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau untuk menggunakan masker penutup hidung dan mulut untuk menghindari gangguan saluran pernapasan (ISPA), serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.
Selain itu, warga diminta mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang tebal agar tidak roboh.
Kemudian, seluruh pihak agar menjaga kondusivitas suasana di masyarakat, tidak menyebarkan narasi bohong (hoaks), dan tidak terpancing isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Masyarakat harap selalu mengikuti arahan dari Pemerintah Daerah
Pemerintah Daerah Kota Bukit Tinggi, Kota Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar, dan Kabupaten Agam agar senantiasa berkoordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung atau dengan Pos Pengamatan G. Marapi.
"Masyarakat, instansi pemerintah, maupun instansi terkait lainnya dapat memantau perkembangan aktivitas maupun rekomendasi G. Marapi melalui aplikasi android Magma Indonesia, website Magma Indonesia,"
tuturnya.
Pascaerupsi pada 3 Desember 2023, Gunung Marapi terus mengalami erupsi lanjutan, terbaru hari ini pada 19:43 WIB.
"Tinggi kolom abu tidak teramati. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 27.3 mm dan durasi sementara ini ± 32 detik," tulis website magma.esdm.co.id.