Bupati Banyuwangi: Jangan Anggap Remeh Covid-19
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengimbau kepada masyarakat agar tidak menganggap remeh terhadap sebaran Corona Virus Disease (Covid-19), meski merasa punya imun kuat dan tubuh yang bugar.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengimbau kepada masyarakat agar tidak menganggap remeh terhadap sebaran Corona Virus Disease (Covid-19), meski merasa punya imun kuat dan tubuh yang bugar.
Anas kemudian mencontohkan, beberapa pemain bola yang memiliki rutinitas fisik dengan kondisi tubuh bugar, bisa tetap terkena Covid-19. Dia mencontohkan beberapa pemain bola yang sudah tertular Covid-19, seperti Paulo Dybala, Hudson Odoi, Luca Kilian, Paolo dan Daniel Maldini.
-
Apa yang dibangun di Banyuwangi? Pabrik kereta api terbesar se-Asia Tenggara, PT Steadler INKA Indonesia (SII) di Banyuwangi mulai beroperasi.
-
Bagaimana cara Banyuwangi memanfaatkan insentif tersebut? “Sesuai arahan Bapak Wakil Presiden, kami pergunakan insentif ini secara optimal untuk memperkuat program dan strategi penghapusan kemiskinan di daerah. Kami juga akan intensifkan sinergi dan kolaborasi antara pemkab dan dunia usaha. Dana ini juga akan kami optimalkan untuk kegiatan yang manfaatnya langsung diterima oleh masyarakat,” kata Ipuk.
-
Kenapa Banyuwangi mendapatkan insentif lagi? Ini merupakan kali kedua mereka mendapatkan insentif karena dinilai sukses menekan laju inflasi serta mendongkrak kesejahteraan masyarakat.
-
Apa yang diserahkan oleh Presiden Jokowi di Banyuwangi? Total sertifikat tanah yang diserahkan mencapai 10.323 sertipikat dengan jumlah penerima sebanyak 8.633 kepala keluarga (KK).
-
Di mana Bandara Banyuwangi berlokasi? Bandara Banyuwangi menjadi bandara pertama di Indonesia yang berkonsep ramah lingkungan.
-
Apa penghargaan yang diraih Banyuwangi? Diserahkan Presiden RI Joko Widodo kepada Bupati Ipuk Fiestiandani di Istana Negara, Kamis (31/8/2023), Banyuwangi berhasil mempertahankan predikat Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Terbaik 2022 se-Jawa dan Bali.
"Jangan anggap remeh. Boleh jadi teman teman merasa sehat, imun kuat. Tapi bahkan orang orang dengan tubuh prima seperti Paulo Dybala dan beberapa pemain sepak bola pun terinfeksi," kata Anas melalui akun resminya @azwaranas.a3, Jumat (27/3).
Pihaknya ingin menunjukkan bahwa para pemain sepak bola yang selalu menjaga gizi, gaya hidup sehat pun masih berpotensi terkena serangan Covid-19.
"Padahal gizi mereka gak kurang kurang, fisik top, disuruh lari keliling lapangan, kalau nendang bola kencang luar biasa," ujarnya.
Dari situ, Anas kembali mengimbau agar menerapkan social distancing dengan menjaga jarak sosial minimal jarak 1,5 meter dengan orang lain. Serta cukup melakukan aktivitas di rumah saja.
"Jangan kita menularkan ke orang lain, dan jangan pula kita tertular dari orang lain," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ditemukan kasus positif Covid-19 di Banyuwangi. Perkembangan terbaru berapa jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) maupun Pasien Dalam Pengawasan (PDP) maupun angka positif Covid-19 bisa dipantau melalui https://corona.banyuwangikab.go.id/
"Saat ini di Banyuwangi ada 111 ODP, 1 Pasien Dalam Pengawasan dan 0 Positif Corona," ujarnya.
(mdk/hhw)