Cegah Penularan Covid-19, Saksi Paslon Gibran-Teguh Jalani Rapid Test
Wakil Ketua Pemenangan Bidang Petugas Pemilu pasangan Gibran-Teguh, YF Sukasno mengatakan, pelaksanaan rapid test bagi para petugas saksi itu sesuai instruksi Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo.
Para saksi pasangan Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa di Pilkada Solo akan menjalani rapid test, sebelum pencoblosan 9 Desember mendatang. Rapid test tersebut dilakukan sebagai deteksi awal agar saat bertugas di 1231 TPS (tempat pemungutan suara), mereka tak terinfeksi Covid-19.
Wakil Ketua Pemenangan Bidang Petugas Pemilu pasangan Gibran-Teguh, YF Sukasno mengatakan, pelaksanaan rapid test bagi para petugas saksi itu sesuai instruksi Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo.
-
Apa yang sebenarnya terjadi dengan Gibran Rakabuming Raka? Penelusuran Setelah dilakukan penelusuran, klaim Gibran Rakabuming Raka ditangkap polisi karena narkoba adalah tidak benar alias hoaks.
-
Apa tujuan dari gagasan hilirisasi yang digaungkan oleh Gibran Rakabuming Raka? Program tersebut bertujuan untuk memperluas hilirisasi yang dilakukan pemerintah, terutama dengan mempertimbangkan cadangan nikel dan timah serta potensi besar energi baru dan terbarukan di Indonesia.
-
Apa yang dilakukan Gibran saat blusukan? Kita menyapa warga, mendengar aspirasi warga dan apa yang dikeluhkan masyarakat," ujarnya.
-
Kapan Gibran menyindir Cak Imin soal IKN? Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka menyelepet Cak Imin soal rencana pembangunan 40 kota besar. Gibran menyindir Cak Imin ingin bangun puluhan kota besar tetapi menolak IKN "Gus Muaimin ini agak aneh ya, pengen membangun kota seperti Jakarta tapi enggak setuju IKN. Tapi ya monggo lah ya enggak apa-apa," kata Gibran dalam debat Cawapres di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (22/12).
-
Siapa yang menggugat Gibran? Almas Tsaqibbirru, penggugat syarat usia capres-cawapres yang dikabulkan Mahkamah Konstitusi (MK), kini menggugat Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dalam perkara wanprestasi ke Pengadilan Negeri Surakarta, Jawa Tengah.
-
Apakah dugaan pelanggaran pemilu yang dilakukan oleh Gibran? Salah satunya, Gibran diduga melanggar administrasi pemilu karena melakukan kampanye di luar jadwal. Kubu pasangan Calon Presiden nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar heran laporan dugaan pelanggaran pemilu terhadap Calon Wakil Presiden nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka tidak diproses.
"Sesuai dengan instruksi Ketua DPC, Bapak FX Hadi Rudyatmo, yang meminta kepada tim pemenangan Gibran-Teguh. Dalam upaya patuh dan taat kepada protokoler kesehatan di masa pandemi ini, maka seluruh petugas partai yang menjadi saksi di 1.231 TPS supaya di-rapid test semua," katanya, Minggu (29/11).
Rapid test tersebut, dijelaskannya, juga sudah dilakukan oleh petugas KPU, yakni 9 anggota KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara). Maka sesuai komitmen pasangan Gibran-Teguh, pihaknya akan melakukan rapid test.
"Kami rencanakan rapid test ini m
Baca juga:
Cegah Penularan Covid-19, Saksi Paslon Gibran-Teguh Jalani Rapid Test
Jelang Pilkada, Petugas KPPS Tangerang Selatan Jalani Tes Kesehatan
Rapid Test Massal Gratis Kembali Digelar di Petamburan
3.600 Petugas KPPS di Bangka Barat Jalani Tes Cepat Sebelum Bertugas
1.500 Undangan Haul Syekh Abdul Qadir Jailani di Tangerang akan Di-Rapid Test
CEK FAKTA: Disinformasi Kabar Pedagang di Pasar Gede Solo Positif Covid-19
CEK FAKTA: Tidak Benar Covid-19 Adalah Kedok dari Penyakit Radiasi
ulai bisa berjalan tanggal 1 Desember. Ini sebagai bentuk kepatuhan kami," terangnya.
Lebih lanjut Sukasno menyampaikan, jika nantinya ditemukan saksi yang reaktif, maka akan dilakukan swab test. Pihaknya akan mengganti petugas saksi yang tidak lolos atau dinyatakan positif.
"Jadi nantinya masyarakat tidak perlu takut datang ke TPS. Karena para petugas termasuk saksi, sudah lolos rapid test. Artinya seluruh petugas di TPS sudah dalam keadaan sehat," ujarnya.
Mantan Ketua DPRD Kota Solo itu berharap, masyarakat tidak lagi takut untuk datang ke TPS. Karena selain penerapan protokol kesehatan, jam pencoblosan juga sudah diatur agar tidak terjadi kerumunan. Sehingga masyarakat yang datang diharapkan menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
(mdk/fik)