Cerita Kahiyang, putri Presiden Joko Widodo saat tes CPNS
Berikut ini cerita lengkap Kahiyang mengikuti tes CPNS, seperti dirangkum merdeka.com:
Putri Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kahiyang Ayu (23), kemarin mengikuti ujian Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Gedung Bakorwil Surakarta, Jalan Slamet Riyadi, Kamis (23/10) sekitar pukul 11.10 WIB.
Kahiyang datang dengan menumpang mobil pribadi Nissan Juke AD 8512 LU warna putih, bersama Antok pamannya dan pengawal. Sesampai di depan gedung, Kahiyang langsung diserbu puluhan wartawan yang sudah menunggu sejak pagi.
Bukannya turun, mobil yang membawanya justru pergi mengelilingi gedung Bakorwil. Berikut ini cerita lengkap Kahiyang mengikuti tes CPNS, seperti dirangkum merdeka.com:
-
Apa saja yang diminta oleh anak buah Jokowi? Mereka yang meminta tambahan anggaran di antaranya Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.
-
Siapa saja anak buah Jokowi yang minta anggaran? Sejumlah menteri dan pimpinan lembaga pemerintah ramai-ramai meminta tambahan anggaran kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Permintaan itu disampaikan dalam rapat kerja kementerian dan lembaga dengan DPR. Mereka yang meminta tambahan anggaran di antaranya Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.
-
Kenapa Kemenpan-RB memperketat tes CPNS? Azwar Anas juga memastikan tes CPNS tahun ini akan lebih ketat. Salah satunya, dengan memasang dua kamera Face Recognition. Hal itu dilakukan agar tidak ada lagi joki CPNS."Tahun ini kita perketat dengan membuat Face Recognition baik di depan saat pendaftaran maupun di dalam di depan komputer. Sehingga tidak terjadi lagi seperti di kasus kejadian kemarin ada joki yang masih bisa masuk," bebernya.
-
Kapan anak buah Jokowi minta tambahan anggaran? Sejumlah menteri dan pimpinan lembaga pemerintah ramai-ramai meminta tambahan anggaran kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
-
Kapan tes CPNS kedinasan dimulai? Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi, Abd Azwar Anas mengatakan, tes CPNS kedinasan telah dilaksanakan. Ia menyebut Badan Intelejen Negara (BIN) telah memulai tes. "Dari kemarin kita baru saja kick off dengan kepala BKD terkait sekolah kedinasan sudah mulai berjalan. Kemarin Sekolah Intelijen Negara mulai tes," ujarnya kepada wartawan di Kantor Gubernur Sulsel, Jumat (19/7).
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
Ikut tes CPNS dikawal Paspampres
Kahiyang Ayu (23), putri Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengikuti tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Gedung Bakorwil, Kota Solo. Di datang ditemani pamannya, Antok dan para pengawalnya.
Anak kedua presiden itu datang sekitar pukul 11.10 WIB. Kahiyang datang dengan menumpang mobil pribadi Nissan Juke AD 8512 LU warna putih, bersama Antok pamannya dan pengawal.
Sesampai di depan gedung, Kahiyang langsung diserbu puluhan wartawan yang sudah menunggu sejak pagi. Bukannya turun, mobil yang membawanya justru pergi mengelilingi gedung Bakorwil.
Sesampai di parkir basement, Kahiyang tak juga turun dari mobil, lantaran wartawan terus memburunya. Tak lama kemudian mobil Kahiyang melaju kencang meninggalkan Gedung Bakorwil.
Kucing-kucingan dengan wartawan
Sempat kucing-kucingan dengan wartawan dan meninggalkan lokasi ujian, Kahiyang Ayu (23), putri Presiden Joko Widodo (Jokowi), kembali datang ke tempat ujian CPNS di Gedung Bakorwil, Kota Solo, dengan menumpang taksi.
Sekitar 10 menit setelah meninggalkan Gedung Bakorwil, Kahiyang bersama paman dan pengawalnya kembali menggunakan mobil Mahkota Taksi berwarna hitam.
Kahiyang Ayu turun di parkir basement kemudian masuk ke dalam gedung melalui pintu utama, dengan melewati sisi timur gedung. Mengenakan kemeja putih dan rok hitam, Kahiyang enggan menjawab pertanyaan wartawan.
Ia bahkan menutupi mulutnya dengan amplop undangan besar berwarna coklat. Kahiyang memasuki gedung tempat ujian tepat pukul 11.35 WIB.
Kahiyang dapat skor 300
Berdasarkan data di layar yang menampilkan hasil ujian CPNS, ternyata Kahiyang Ayu (23), putri Presiden Joko Widodo (Jokowi) cuma mendapatkan skor 300. Skor itu dia dapat setelah mengerjakan 100 soal yang diujikan dalam tes.
Kahiyang dengan pengawalan 2 anggota Paspampres langsung meninggalkan lokasi ujian menggunakan mobil Nissan Juke AD 8512 LU, warna putih. Dia juga tak banyak bicara saat ditanya tentang hasil ujian tersebut. "Kita lihat saja nanti hasilnya," ujar Kahiyang singkat sambil mengumbar senyum kepada para wartawan.
Tes CPNS dapat skor 300, putri Jokowi terancam tak lolos
Kepala Pengembangan BKD Pemerintah Kota (Pemkot) Solo Lancer S Naibaho mengatakan, dengan skor 300 itu posisi Kahiyang Ayu dalam test CPNS ini belumlah berada di zona aman.
"Skor tertinggi dalam penerimaan CPNS ini adalah 450-500. Angka tersebut (300) belum bisa menentukan apakah diterima atau belum, tergantung dari formasinya," katanya.
Namun demikian, Lancer mengatakan, masalah penilaian semua tergantung Panselnas. BKD Solo, kata Lancer, tidak mempunyai akses. Bisa juga di formasi Kahiyang nilai tertingginya berbeda dengan formasi lainnya.
Kahiyang tak punya persiapan tes CPNS
Paman Kahiyang Ayu, Antok, yang juga adik kandung Ibu Negara Iriana Jokowi, mengatakan keponakannya itu tidak melakukan persiapan khusus untuk menghadapi ujian hari ini. Ia juga tidak tahu alasan Kahiyang mengikuti ujian CPNS.
Padahal, dia melanjutkan, keluarganya berlatar belakang pengusaha. "Itu keinginan Mbak Kahiyang sendiri yang ingin ikut tes CPNS. Saya tidak tahu alasannya," tuturnya.
Kahiyang mengikuti ujian dengan model CAT (computer assisted test) mulai pukul 12.00 WIB. Dia selesai mengerjakan pukul 13.20 WIB atau lebih cepat 10 menit dari alokasi waktu yang diberikan panitia ujian.
Putri Jokowi merupakan lulusan jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Solo. Adik Gibran Rakabuming Raka ini mendaftar di formasi Pemeriksa Pertama di Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
Formasi ini membolehkan semua jurusan untuk mendaftar. Sebanyak 4 formasi diperebutkan oleh sekitar 2.500 pelamar.