Cerita personel TNI evakuasi warga lumpuh di desa zona rawan Gunung Agung
Cerita personel TNI evakuasi warga lumpuh di desa zona rawan Gunung Agung. Proses evakuasi ini cukup mengharukan setelah melihat wajah kedua bocah yang nampak kumal berdebu. Danramil Desa Rendang Kapten Wayan Sumendra, menyebutkan jika keluarga ini dalam di radius berbahaya, yakni 7,5 kilometer dari puncak Gunung Agung
Sejak ditetapkan wilayah zona rawan bencana Gunung Agung di Karangasem, adalah Nengah Jatra yang alami kelumpuhan tetap bertahan di desanya. Tidak satu pun penghuni yang menempati Dusun Keladian di Desa Pempatan, Kecamatan Besakih, Kabupaten Karangasem, yang sudah tertutup abu.
Namun demi sang ayah, dua putranya yang masih berumur 8 dan 12 tahun tetap bertahan walau hanya makan ubi jalar yang mulai mengering tersiram abu vulkanik. Mereka tinggal di radius 7,5 kilometer dari radius rawan yang ditetapkan pihak BPBD Bali 8-10 kilometer.
"Ibunya sudah tidak ada. Mereka tinggal bertiga. Ayahnya ini alami kelumpuhan total, bersyukur kita dengar kabar itu dan langsung lakukan evakuasi," kata petugas TNI yang ikut mengevakuasi Jatra dari rumahnya menuju posko terdekat di Rendang, Minggu (3/12).
Proses evakuasi ini cukup mengharukan setelah melihat wajah kedua bocah yang nampak kumal berdebu. Danramil Desa Rendang Kapten Wayan Sumendra, menyebutkan jika keluarga ini dalam di radius berbahaya, yakni 7,5 kilometer dari puncak Gunung Agung.
"Demi keselamatannya, anggota kami lakukan evakuasi. Dia lumpuh tidak bisa bangun sama sekali. Kita bawa ke pos Rendang," kata Sumendra di Pos Pantau Gunung Agung Desa Rendang, Karangasem.
Menurut dia, sempat sebelumnya warga ini diungsikan terdahulu. Namun kedua anaknya malu dengan kondisi sang ayah yang lumpuh.
"Kedua anaknya malu saat itu. Ayahnya kerap buang air besar di atas kasur pengungsian. Kedua anaknya lantas memilih untuk membawa ayahnya pulang kembali. Kedua anaknya itu sudah putus sekolah karena mengurus ayahnya," ujar Kapten Sumendra.
Mendapati informasi tersebut anggota dari Koramil Desa Rendang langsung membantu Nengah dan kedua anaknya untuk tinggal di pengungsian UPT Pertanian Desa Rendang untuk sementara waktu. Apalagi mengingat kondisi pria berusia 47 tahun itu sudah lumpuh total dan memerlukan bantuan medis.
Di tempat terpisah, Tim evakuasi dari Anggota Kodim 1623/Karangasem, BKO Yon Zipur 18, bersama sejumlah wartawan mengevakuasi salah seorang warga di Dusun Perasan, di desa Ban kecamatan Kubu Karangasem.
Pasukan TNI ini mengevakuasi pasutri yang alami keterbatasan mental. Adalah Ketut Yaksi (67) dan istrinya, Wayan sari (50) harus diungsikan dari rumahnya yang berjarak 8 kilometer dari kawah Gunung Agung.
"Tim evakuasi gabungan berjumlah 14 orang yang di pimpin BKO anggota Yon Zipur 18 Serka Widodo berhasil membujuk dan mengevakuasi 2 orang Warga yang alami keterbatasan mental. Untuk sementara kita ungsikan ke Pos Komando terdekat do Kabupaten Buleleng," terang Letkol Inf. Benny Rahadian, Dansatgas penanggulangan bencana erupsi Gunung.
Baca juga:
Banjir lahar dingin Gunung Agung rusak pertanian warga
OJK kaji relaksasi kredit nasabah terdampak erupsi Gunung Agung
Pengungsi Gunung Agung butuh bantuan beras dan bahan makanan
Aksi nekat Jero Kuncir mandi lahar dingin Gunung Agung setelah dapat bisikan gaib
Dishub Kota Surabaya siagakan 900-1.300 bus untuk wisatawan ke Bali
Keindahan Gunung Agung saat masa tenang
Ini bahayanya jika abu vulkanik gunung berapi masuk ke mesin & kabin pesawat
-
Kapan Gunung Semeru erupsi? "Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Senin, 6 Mei 2024 pukul 05.43 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 700 meter di atas puncak atau sekitar 4.376 mdpl," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Mukdas Sofian, Senin (6/5).
-
Di mana letak Gunung Semeru yang mengalami erupsi? Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur mengalami erupsi dengan tinggi letusan teramati 600 meter di atas puncak atau 4.276 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Rabu.
-
Kenapa Gunung Agung di Bali dikeramatkan? Gunung Agung merupakan gunung yang dikeramatkan warga Bali, karena ada banyak pantangan yang harus dipatuhi ketika akan mendaki.
-
Kapan Gunung Tangkuban Perahu dikabarkan erupsi? Beredar sebuah video di media sosial Facebook yang mengandung narasi bahwa Gunung Tangkuban Perahu yang berada di Bandung, Jawa Barat, mengalami erupsi pada tanggal 11 Juni 2024 lalu.
-
Apa yang terjadi pada Gunung Semeru? Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur (Jatim), kembali erupsi disertai dengan letusan abu vulkanik.
-
Dimana letak Gunung Agung, gunung tertinggi di Bali? Gunung Agung yang terletak di Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem ini memiliki ketinggian 3.031 mdpl.