Cerita staf dapat pesan dari Ahok saat nyaleg: Santai saja enjoy, buat pengalaman
Ima mengaku ingin meniru gaya model kepemimpinan Ahok yang langsung turun menemui masyarakat untuk mengetahui pelbagai persoalan yang dihadapi mereka.
Salah satu staf mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Ima Mahdiah mengaku sering berdiskusi dengan Ahok terkait situasi terkini, baik mengenai politik maupun persiapan pencalonan Ima sebagai anggota DPRD DKI pada Pemilu 2019.
"Saya kan tiap Kamis ke Mako untuk update kerjaan, isu-isu terkini. Di Tim BTP, biasanya juga ngomongin pencalegan. Saya dapat pesan khusus dari Pak Ahok," kata Ima kepada wartawan, Jumat (26/10).
-
Kenapa penampilan Menteri AHY dan Basuki Hadimuljono menjadi sorotan? Penampilan AHY dan Basuki Hadimuljono Disorot Selain kemeriahan acara, sorotan juga tertuju pada gaya berpakaian dari AHY yang tampak necis dan gagah dengan setelan jas dan peci hitam.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Apa yang dilakukan Menhan Prabowo Subianto bersama Kasau Marsekal Fadjar Prasetyo? Prabowo duduk di kursi belakang pesawat F-16. Pilot membawanya terbang pada ketinggian 10.000 kaki.
-
Apa yang dikatakan Hasto mengenai peluang Anies dan Ahok di Pilgub DKI 2024? Hasto mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan terkait peluang PDI Perjuangan memasangkan dua mantan gubernur DKI Jakarta yakni Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon gubernur - wakil gubernur DKI Jakarta.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politiknya? Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
Ima maju dari Dapil 10 wilayah Jakarta Barat menceritakan berbagai persoalan kepada Ahok ketika turun ke lapangan menemui masyarakat. Menurutnya, banyak keluhan-keluhan yang disampaikan warga Jakarta setelah Ahok tidak menjabat lagi sebagai Gubernur DKI.
"Jadi saya turun ke lapangan, mendata keperluan apa yang bisa dibantu. Yang bisa bantu saya bantu, ya masyarakat ibu-ibu bilangnya kita jadi susah dan nyesel," ujar Ima.
Ima mengaku ingin meniru gaya model kepemimpinan Ahok yang langsung turun menemui masyarakat untuk mengetahui pelbagai persoalan yang dihadapi mereka. Bahkan, masih ada warga yang ingin Ahok jadi Gubernur DKI lagi.
"Kita sama turunnya seperti gaya Pak Ahok dulu. Saya ceritakan ke Pak Ahok, bahkan saya ketemu banyak warga yang mau Pak Ahok jadi gubernur lagi. Saya jawab ya enggak bakal jadi gubernur," jelas dia.
Dia mengatakan warga DKI kecewa dengan kebijakan Pemerintah Provinsi DKI di bawah Gubernur DKI Anies Baswedan, antara lain mengenai anggaran KJP Plus yang dipotong.
"Saya cerita ke Pak Ahok bahwa saya turun ke titik-titik ini, kaget juga banyak yang merasa kecewa," ujarnya.
Sementara, Ima mengatakan tidak ada strategi khusus yang disampaikan Ahok supaya terpilih sebagai anggota legislatif di Kebon Sirih pada Pemilu 2019. Ahok, lanjutnya, hanya berpesan jangan menjelekkan calon-calon anggota legislatif lain.
"Strategi khusus enggak ada. Pesan Pak Ahok kampanye tidak menjelek-jelekkan caleg lain, atau anggota DPRD yang sudah terpilih dan jangan ada rasa mau menang, kalau rasa mau menang semua cara dihalalkan, santai saja enjoy, buat pengalaman juga," tandasnya.
Baca juga:
Djarot: Ahok dukung Jokowi-Ma'ruf, tak cukup lima tahun
Prabowo ungkap cara kalahkan Ahok, PDIP jamin strateginya tak memecah belah
Prabowo ungkap strategi Ketum PAN kalahkan Ahok di Pilkada DKI
Update terbaru isu hubungan Ahok dengan Bripda Puput
Perubahan wajah bus TransJakarta, beda banget dengan dulu